KRIMINALITAS.COM, Ungaran – Nasib sial dialami Fahrozi (21), warga Comal, Pemalang.
Saat ia bersama kakaknya, Zaenal (25) ngamen di seputaran Pasar Karangjati, Bergas, Kabupaten Semarang, ia dihajar hingga babak belur oleh dua orang penjual bubur kacang ijo di daerah tersebut, Senin (14/12).

Beruntung Fahrozi dapat diselamatkan oleh kakaknya dan dilarikan ke rumah sakit setempat untuk menjalani perawatan.

Kepada Kriminalitas.com, korban menuturkan awalnya, dirinya dan kakaknya ngamen di sebelah dua penjual bubur tersebut. Tanpa tahu sebab, ia tiba-tiba dihajar oleh kedua penjual itu.

“Saya lagi ngamen dan tak tahu sebabnya, tiba-tiba saya dipukuli,” kata korban.

Mengetahui adiknya dipukuli, Zaenal lantas menengahi dan membantu adiknya hingga akhirnya dilerai oleh sejumlah penjual lainnya.

Fahrozi mengaku, sebelum dihajar oleh kedua penjual bubur itu, dirinya sempat diumpat sebagai pengamen yang bersuara jelek.

“Saya dikatain pengamen bersuara jelek, tapi saya gak tahu apa maksudnya,” ucapnya.

(Dwiki Erlangga)






http://kriminalitas.com