Konsep elevator yang ditawarkan oleh Thoth Technologyini nantinya diharapkan dapat menjadi salah satu cara untuk bisa menghemat biaya penerbangan ke luar angkasa.
Dengan dikembangkannya menara ini, maka pesawat luar angkasa tidak perlu lagi turun sampai ke bumi untuk mengisi bahan bakar.





Dr Brendan Quine, penemu menara ini menjelaskan bahwa nantinya para Astronot lah yang akan bergerak ke atas / Puncak Menara menggunakan Elevator Elektrik.

Cara ini dipandang lebih efisien dibandingkan jika pesawat luar angkasa harus turun sampai ke tanah baru kemudian terbang lagi.
Sebab diperlukan tenaga yang sangat besar untuk dapat menerbangkan pesawat luar angkasa tersebut ke luar bumi bila peluncuran dilakukan dari atas permukaan tanah.




Meskipun masih dalam bentuk BluePrint (Cetak Biru),
Setelah berhasil dibangun, menara ini diperkirakan bakal lebih tinggi 20 kali lipatdari bangunan yang paling tinggi saat ini, yaitu Burj Khalifa di Dubai gan.




Lebih tinggi pula bila dibandingkan dengan Nakheel Tower Dubai dan,
Bahkan lebih tinggi dari Mount Everest sekalipun gan

Selain itu, menara ini nantinya diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai Landasan Pesawat Luar Angkasa saja,,,
tetapi juga untuk Penelitian Ilmiah, Menara Komunikasi, serta Penghasil Energi menggunakan Turbin Angin.
Sekaligus menara ini kemungkinan dapat dijadikan sebagai Sarana Pariwisata Luar Angkasa dengan harga yang terjangkau tentunya .


Perhatikan Dasar Pulaunya gan,,,Kalau ente Kenal berarti ente Warga Negara yg Baik