Upadet scroll bawah gan

Lagi Heboh Nih Gan 500 motor masuk paksa tol ancol timur dan petugas tol dihajar babak belur bak tukang Begal, namun sayang Polisi Jalan Raya Polda Metro Tak Mampu Menghentikan / Menangkap 1 dari Ratusan motor tsb padahal sudah dikasih tembakan peringatan yang malah mengenai kaki tukang ojek yang tak bersalah





Kok bisa ya dari 500 motor banyak segitu tembakan peringatannya salah sasaran kenapa ga tembak salah satu motor kampungan tsb aja kan lumayan, dari pada kena pak ojek yang ga salah apa apa



Ayo Polisi Tangkap Semua Ratusan Motor Kampungan Tersebut Jangan Kasih Ampun Kalo Ketangkep Langsung Botakin Hajar Ampe Bonyok Lalu Panggil Seluruh Awak Media

sumur

Selasa, 15 Desember 2015

Jakarta - Enam pemotor yang menerobos gate Ancol Timur Tol Priok telah ditangkap polisi. Mereka disebut polisi sebagai pelaku utama.

"Keenam ini adalah aktor intelektualnya, mereka yang menginisiasi untuk menerobos masuk pintu tol," terang Kapolres Jakarta Utara Kombes Susetio Cahyadi kepada detikcom, Selasa (15/12/2015).

Keenam orang ini ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan dan identifikasi para pelaku. Mereka ditangkap di rumahnya masing-masing pada Senin (14/12) kemarin.

"Mereka ada yang dari Cakung, Cilincing kemudian perbatasan Pulogadung, rata-rata dari utara," kata Susetio.

Keenam orang tersebut saat ini masih diperiksa intensif di Mapolres Jakarta Utara. Mereka telah didata dan diproses identifikasi untuk selanjutnya dilproses hukum.

"Selain pelanggaran lalu lintasnya, kita proses hukum mereka atas dugaan pidana pemukulan terhadap petugas Jasa Marga," lanjut dia.

Untuk pelanggaran lalu lintas atas penerobosan tol, keenamnya diserahkan ke Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Utara.

_____Malem Selasa Dapet Lagi 7 Orang Gila_____

"Mereka ada yang tidak punya SIM," ujar Susetio. "Semalam kami menangkap kembali 7 orang yang menerobos Tol Priok. Mereka kami amankan di rumahnya masing-masing," kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Susetio Cahyadi kepada detikcom, Selasa (15/12/2015).
(mei/aan)