Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rottencorpseAvatar border
TS
rottencorpse
Bombing First, Negotiate later...U.K joins the war
Bombing First, Negotiate later...U.K joins the war

Mengebom Suriah atau tidak, satu hari nanti kita akan duduk dan berunding dengan ISIS

Barat perlu mempertimbangkan jika mereka mampu menahan diri dan berunding dengan Rusia, Iran dan ISIS. Berunding dengan ISIS akan sulit – yang mana aksi militer lebih dikedepankan sebagai permulaan.

Apa yang terjadi di dalam Parlemen ketika mereka harus mengambil keputusan untuk berperang atau tidak menjadi sesuatu yang menarik dilihat bagi para pengamat politik Inggris . Perpecahan internal yang terjadi di dalam Partai Buruh tak urung menjadi tontonan TV yang menyedot perhatian kebanyakan orang yang hanya peduli pada kebijakan luar negeri jika itu melibatkan penggunaan kekuatan. Tapi perdebatan saat ini dan voting mengenai perpanjangan kampanye 15 bulan RAF melawan ISIS tidak lebih dari secuplik adegan dalam sebuah skema besar dari konflik Suriah, dan juga dalam narasi bagaimana Inggris merespon.

Fakta sederhana, bahwa delapan pesawat tempur praktis tidak cukup untuk membuat banyak perbedaan. Pada akhirnya di meja perundinganlah dan bukan di medan perang, konflik ini perlu diselesaikan.

Ada beberapa diskusi logis diantara anggota parlemen berkenaan dengan penggunaan aksi militer Inggris yang dirasa tepat untuk diambil. Komite Pertahanan mencatat bahwa dalam kurun waktu parlemen terakhir, kontribusi Inggris dalam memerangi Isis sejauh ini "amat minim". Ini menjadi sebuah peringatan bagi Inggris terkait kebijakan Inggris yang bisa saja diputuskan oleh sekutu koalisi lainnya tanpa mempertimbangkan pendapat Inggris. Komite Luar Negeri (FAC) menyimpulkan baru-baru ini bahwa Inggris tidak harus memperpanjang kampanye anti Isis ke Suriah, jika tanpa strategi internasional yang koheren untuk menyelesaikan empat tahun perang sipil di negara itu.

Serangan udara di Suriah tidak bisa hanya sekedar rencana “tembak dulu, nanti toh bisa dibangun lagi”

Tanggapan David Cameron terhadap laporan FAC menggarisbawahi fakta sederhana kedua komite yaitu: aksi militer mungkin saja diperlukan, tetapi jika itu hanya mewakili sebagian kecil dari upaya Barat, hal itu tidak akan berjalan. Apa yang dibutuhkan utamanya adalah kemajuan politik yang konkret. Upaya yang lebih besar untuk melindungi penduduk Suriah juga akan banyak membantu.

Rusia perlu memutuskan apakah ia pada akhirnya akan melepas Bashar al-Assad. Barat harus memutuskan apakah mereka akan membuka diri dan berbicara dengannya dan juga kepada Iran dan juga Isis. Berbicara dengan Isis akan sulit. Barat hanya dapat menebak-nebak tentang apa yang diinginkan ISIS. Masih belum jelas apakah mereka mau untuk bernegosiasi. Untuk saat ini jelas itu bukan sikap resmi mereka. Karena itulah diperlukan peran kecil namun esensial yang mutlak harus diambil. Tindak militer bisa membantu untuk memaksa semua pemain kunci duduk di meja dan bernegosiasi. Hal ini telah terbukti membantu dalam menjalin kesamaan visi yang walaupun memang masih terbatas antara Rusia dan Barat. Aksi militer dapat membantu menggapai momentum Isis dan membongkar mitos tentang kedigdayaannya. Aksi militer saja tidak cukup untuk mengalahkannya, tetapi paling tidak dapat menurunkan, menghambat dan membatasi operasi mereka secara terbuka.
Penurunan ini tentu akan merusak kemampuan mereka untuk mengamankan wilayahnya dan dalam mempertahankan jalur pasokan, serta membatasi upaya perekrutan. Ini pada gilirannya akan membuka perpecahan di antara komandan senior.

Jadi penggunaan kekuatan disini bukanlah sikap yang mubazir. Namun hal itu juga bukan rute terpendek menuju kedamaian dan kestabilan. Negara-negara Barat tidak berniat untuk menggunakan pasukan darat dalam jumlah besar dari untuk memulihkan ketertiban di Suriah. Itu berarti Suriah sendiri harus bisa mempertahankan wilayah dimana ISIS melepasnya. Jika serangan bom Inggris ini membantu menyakinkan orang yang saat ini hidup di bawah aturan Isis untuk berbalik melawan mereka, itu akan membantu. Tetapi jika serangan ini menyebabkan banyaknya korban sipil yang berjatuhan, hal ini lebih berdampak buruk daripada keuntungan yang didapat.

Voting hari ini tidak akan banyak mempengaruhi kondisi Suriah. Ini tidak akan secara dramatis menyelesaikan atau mengeskalasi konflik. Hal itu juga tidak akan memiliki banyak dampak di Inggris di luar parlemen. Kebanyakan orang Inggris sudah mendukung pemboman Isis di Suriah, dan tidak ada pasukan darat akan digunakan. Keputusan ini hanya akan mengalihkan perhatian dari apa yang benar-benar dibutuhkan, bukan diskusi taktis jangka pendek, tapi kemajuan jangka panjang dan upaya lebih keras di bidang diplomatik dan kemanusiaan.
Kerja keras di Suriah, tampaknya, masih harus dilakukan. Mari jangan sampai kita kehilangan fokus hanya karena pro-kontra hiruk-pikuk dan riuh rendah Parlemen.

SOURCE
Bombing First, Negotiate later...U.K joins the war
*Commons voted to authorise the UK’s participation. MPs voted 397 to 223 in favour of sending RAF Tornados into the skies over Syria, after an all-day debate in parliament. As Patrick Wintour reports, 66 Labour. Corbyn, who was forced by divisions in his party to give his MPs a free vote, will be pleased that a majority of his MPs and nearly half the shadow cabinet opposed strikes.

Corbyn kalah di Parlemen...Britons will suffer another devastating attack..thanks to Cameron and Hague and those MP's who foolishly believe that bombings will win the war.. nunggu gimana Grand Coalitionnya.. monggo Putin-Obama-Erdogan-Merkel-Hollande..
1. US - France - U.K - Germany
2. Russia -Iran
3. NATO (unconfirmed)
Diubah oleh rottencorpse 06-12-2015 02:32
0
2.9K
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.4KThread11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.