- Beranda
- Berita dan Politik
Misi Anti-Syiah ANNAS Sukses, Syiah Jadi Target Teroris
...
TS
vichaksana
Misi Anti-Syiah ANNAS Sukses, Syiah Jadi Target Teroris
Luhut: Ada Info dari Intel, Kelompok Syiah Jadi Target Teroris
Rabu, 02 Desember 2015 | 16:46 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan akan menggelar rapat bersama Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti. Pembahasannya terkait potensi teror di Indonesia.
"Selama bulan ini, kami konsentrasi bahas teroris. Ada info dari intel bahwa ada kelompok Syiah mau ditarget (teroris)," kata Luhut seusai bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Rabu (2/12/2015).
Karena itu, Luhut mengumpulkan semua perangkat keamanan untuk mengantisipasi terorisme di Indonesia. Dia enggan mengomentari detail kemungkinan pelaku teror yang akan datang tersebut.
"Kami lagi lihat semua itu, enggak bisa kami ekspose semua ke kalian. Makanya, kami kumpul lagi supaya Indonesia tenang, tidak seperti di Suriah, Irak, dan Afganistan," kata Luhut.
Selain Kapolri, rapat juga dihadiri Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Jaksa Agung HM Prasetyo, serta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
---------------------------------------
Maraknya gerakan anti-syiah yang kian santer dikampanyekan oleh Aliansi Nasional Anti-Syiah, tampaknya mendapat sambutan positif dari antek-antek ISIS di Indonesia. Kelompok syiah di tanah air bakal jadi target aksi-aksi teror gerakan teroris yg mendapat asupan ideologi anti-syiah dr para ulama salafi-wahabi dan eksrimis sunni. Jika ini benar2 terjadi, maka MUI punya andil besar dalam pemulusan aksi2 teroris d Indonesia. Pasalnya, fatwa sesat dan provokasi kebencian sejumlah ulama karbitan MUI menjadi stimulan sekaligus stempel halal untuk melancatkan aksi teror melawan muslim syiah.
Sumber: http://nasional.kompas.com/read/2015/12/02/16460611/Luhut.Ada.Info.dari.Intel.Kelompok.Syiah.Jadi.Target.Teroris
Update tambahan:
Kapolri-Menko Luhut Benarkan ISIS Ancam Kelompok Syiah Indonesia
Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti membenarkan ISIS mengancam melancarkan serangan di Indonesia. Serangan itu ditujukan untuk kelompok Syiah.
Dia mengatakan ancaman untuk Syiah bukan hal baru. ISIS juga bukan hanya mengancam Syiah, bahkan kepolisian juga mendapat ancaman.
"Karena itu kami sampaikan, dari ISIS juga ada ancamannya kepada Polri, Panglima TNI, pejabat Densus, orang-orang Syiah itu dari dulu sudah ada. Dari dulu ada ancaman," kata Badrodin di kantor Kemenko Polhukam, Rabu 2 Desember 2015.
Oleh karena itu, dia meminta masyarakat dan pihak lainnya waspada dan saling menjaga. "Ya itu, kami minta waspada," ujar Badrodin.
Polisi bintang 4 itu membantah jika tidak ada pengamanan khusus yang dilakukan jajarannya.
"Anda merasakan ada peningkatan enggak? Kalau ke bandara kan ada peningkatan. Kalau ke tempat-tempat umum kan ada peningkatan," ungkap Badrodin.
http://m.liputan6.com/news/read/2380880/kapolri-menko-luhut-benarkan-isis-ancam-kelompok-syiah-indonesia
Rabu, 02 Desember 2015 | 16:46 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan akan menggelar rapat bersama Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti. Pembahasannya terkait potensi teror di Indonesia.
"Selama bulan ini, kami konsentrasi bahas teroris. Ada info dari intel bahwa ada kelompok Syiah mau ditarget (teroris)," kata Luhut seusai bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Rabu (2/12/2015).
Karena itu, Luhut mengumpulkan semua perangkat keamanan untuk mengantisipasi terorisme di Indonesia. Dia enggan mengomentari detail kemungkinan pelaku teror yang akan datang tersebut.
"Kami lagi lihat semua itu, enggak bisa kami ekspose semua ke kalian. Makanya, kami kumpul lagi supaya Indonesia tenang, tidak seperti di Suriah, Irak, dan Afganistan," kata Luhut.
Selain Kapolri, rapat juga dihadiri Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Jaksa Agung HM Prasetyo, serta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
---------------------------------------
Maraknya gerakan anti-syiah yang kian santer dikampanyekan oleh Aliansi Nasional Anti-Syiah, tampaknya mendapat sambutan positif dari antek-antek ISIS di Indonesia. Kelompok syiah di tanah air bakal jadi target aksi-aksi teror gerakan teroris yg mendapat asupan ideologi anti-syiah dr para ulama salafi-wahabi dan eksrimis sunni. Jika ini benar2 terjadi, maka MUI punya andil besar dalam pemulusan aksi2 teroris d Indonesia. Pasalnya, fatwa sesat dan provokasi kebencian sejumlah ulama karbitan MUI menjadi stimulan sekaligus stempel halal untuk melancatkan aksi teror melawan muslim syiah.
Sumber: http://nasional.kompas.com/read/2015/12/02/16460611/Luhut.Ada.Info.dari.Intel.Kelompok.Syiah.Jadi.Target.Teroris
Update tambahan:
Kapolri-Menko Luhut Benarkan ISIS Ancam Kelompok Syiah Indonesia
Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti membenarkan ISIS mengancam melancarkan serangan di Indonesia. Serangan itu ditujukan untuk kelompok Syiah.
Dia mengatakan ancaman untuk Syiah bukan hal baru. ISIS juga bukan hanya mengancam Syiah, bahkan kepolisian juga mendapat ancaman.
"Karena itu kami sampaikan, dari ISIS juga ada ancamannya kepada Polri, Panglima TNI, pejabat Densus, orang-orang Syiah itu dari dulu sudah ada. Dari dulu ada ancaman," kata Badrodin di kantor Kemenko Polhukam, Rabu 2 Desember 2015.
Oleh karena itu, dia meminta masyarakat dan pihak lainnya waspada dan saling menjaga. "Ya itu, kami minta waspada," ujar Badrodin.
Polisi bintang 4 itu membantah jika tidak ada pengamanan khusus yang dilakukan jajarannya.
"Anda merasakan ada peningkatan enggak? Kalau ke bandara kan ada peningkatan. Kalau ke tempat-tempat umum kan ada peningkatan," ungkap Badrodin.
http://m.liputan6.com/news/read/2380880/kapolri-menko-luhut-benarkan-isis-ancam-kelompok-syiah-indonesia
Diubah oleh vichaksana 03-12-2015 11:45
0
10K
104
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
691.4KThread•56.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya