- Beranda
- Gosip Nyok!
9 Mentalitas pengusaha sukses
...
![hendriklwww](https://s.kaskus.id/user/avatar/2008/09/24/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
hendriklwww
9 Mentalitas pengusaha sukses
Menjadi pengusaha tidak semudah yang dibayangkan. Hasilnya memang manis, namun prosesnya seringkali pahit. Berikut mentalitas (cara berpikir) yang harus dimiliki oleh pengusaha.
Rela Pakai HP Jadul
Maksudnya adalah kalau punya uang, baru dapat untung banyak, tidak langsung dihabiskan untuk membeli Gadget Terbaru, namun lebih memilih untuk disimpan sebagai modal usaha lagi.
Mentalisas Pertama : Tidak Konsumtif, Berfokus ke pengembangan Usaha
Memiliki Satu Bisnis
Godaan seorang pengusaha dan yang juga saya alami ketika bisnis mulai maju adalah , sring tergoda untuk memasuki bisnis lain. Kalau semua bisa jalan sih bagus,namun yang sering saya temui dan saya alami sendiri adalah usaha menjadi tidak fokus , Bisnis baru hancur, bisnis lama pun terseret.
Mentalitas Kedua : Fokus pada satu bisnis
Punya Tabungan
Salah satu keunggulan menjadi pengusaha adalah omzet maupun profit bisa sangat besar. Namun di sisi lain terkadang juga ada bulan – bulan dimana tidak ada profit. Pengusaha harus mengatur keuangan dengan baik sehingga baik.
Mentalitas Ketiga : Bisa mengatur keuangan dengan bijak
Mendahulukan Karyawan
Pengusaha yang baik akan mendahulukan membayar beban – beban, misal gaji karyawan. Pengusaha yang baik akan memutar otak, bagaimana meningkatkan omzet agar bisa membayar karyawan loyal yang bekerja kepadanya.
Dengan membiasakan membayar karyawan (dan juga beban – beban dagang) terlebih dahulu, maka anda akan lebih terlatih bertanggung jawab dalam mengatur keuangan
Mentalitas ke- empat : Mendahulukan Karyawan
Gak Moody
Pengusaha yang baik harus bisa mengendalikan moodnya. Terkadang ada saja hal – hal yang bikin mood kita turun. Seorang pengusaha harus bisa mengatur moodnya agar bisa tetap semangat dalam membangun usaha.
Mentalitas ke- lima : Stabil Emosional, Mampu Berkonsentrasi.
Melihat Masalah Sebagai Peluang
Saat menulis artikel ini, anak saya yang berumur di sebelah saya lagi gangguin, minta ini itu
. Awalnya pengen marah dan bikin ga mood kerja, namun saya mikir lagi. Sebenarnya kalau tergantung mood ya ga akan bisa kerja, karena gangguan akan selalu ada. akhirnya kepikiran poin nomer 5 di atas, Harus bisa stabil emosinya. Disini masalah saya dalam menghadapi anak, menjadi inspirasi untuk tulisan ini.
Mentalitas ke – enam : Masalah adalah Peluang
Inovasi
ber- inovasi bukan berarti tidak fokus, tetap fokus di satu bisnis, namun selalu berpikir untuk mengembangkan produk ataupun layanan. Tidakn hanya itu, inovasi juga dapat dilakukan dalam proses kerja, sehingga proses kerja menjadi lebih ringan
Mentalitas ke – tujuh : Senang Ber- inovasi
Siap Berubah
Perubahan itu pasti ada, apalagi dengan teklogi yang makin cepat berkembang, perubahan menjadi semakin cepat. Pengusaha yang baik akan dengan bijak melihat perubahan sebagai sesuai yang bisa menguntungkan. Pengusaha yang baik ,akan memanfaatkan perubahan sebagai kesempatan untuk memperlebar pasarnya.
Mentalitas ke – delapan : Siap Mengikuti Perubahan Jaman
Bisa Tenang
Ketenangan adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh pengusaha. Saat berbagai masalah datang, dengan ketenangan, semua masalah dapat diselesaikan. Sebaliknya kalau tidak ada ketenangan, masalah kecil bisa berubah menjadi masalah besar.
Terus terang mentalitas ketenangan adalah sesuatu yang mungkin akan terus di asah seumur hidup. Kita cenderung tidak tenang dan panik dalam menghadapi masalah.
Mentalitas ke – sembilan : Memiliki ketenangan.
https://rhliembono.wordpress.com/201...tas-pengusaha/
Rela Pakai HP Jadul
Maksudnya adalah kalau punya uang, baru dapat untung banyak, tidak langsung dihabiskan untuk membeli Gadget Terbaru, namun lebih memilih untuk disimpan sebagai modal usaha lagi.
Mentalisas Pertama : Tidak Konsumtif, Berfokus ke pengembangan Usaha
Memiliki Satu Bisnis
Godaan seorang pengusaha dan yang juga saya alami ketika bisnis mulai maju adalah , sring tergoda untuk memasuki bisnis lain. Kalau semua bisa jalan sih bagus,namun yang sering saya temui dan saya alami sendiri adalah usaha menjadi tidak fokus , Bisnis baru hancur, bisnis lama pun terseret.
Mentalitas Kedua : Fokus pada satu bisnis
Punya Tabungan
Salah satu keunggulan menjadi pengusaha adalah omzet maupun profit bisa sangat besar. Namun di sisi lain terkadang juga ada bulan – bulan dimana tidak ada profit. Pengusaha harus mengatur keuangan dengan baik sehingga baik.
Mentalitas Ketiga : Bisa mengatur keuangan dengan bijak
Mendahulukan Karyawan
Pengusaha yang baik akan mendahulukan membayar beban – beban, misal gaji karyawan. Pengusaha yang baik akan memutar otak, bagaimana meningkatkan omzet agar bisa membayar karyawan loyal yang bekerja kepadanya.
Dengan membiasakan membayar karyawan (dan juga beban – beban dagang) terlebih dahulu, maka anda akan lebih terlatih bertanggung jawab dalam mengatur keuangan
Mentalitas ke- empat : Mendahulukan Karyawan
Gak Moody
Pengusaha yang baik harus bisa mengendalikan moodnya. Terkadang ada saja hal – hal yang bikin mood kita turun. Seorang pengusaha harus bisa mengatur moodnya agar bisa tetap semangat dalam membangun usaha.
Mentalitas ke- lima : Stabil Emosional, Mampu Berkonsentrasi.
Melihat Masalah Sebagai Peluang
Saat menulis artikel ini, anak saya yang berumur di sebelah saya lagi gangguin, minta ini itu
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
Mentalitas ke – enam : Masalah adalah Peluang
Inovasi
ber- inovasi bukan berarti tidak fokus, tetap fokus di satu bisnis, namun selalu berpikir untuk mengembangkan produk ataupun layanan. Tidakn hanya itu, inovasi juga dapat dilakukan dalam proses kerja, sehingga proses kerja menjadi lebih ringan
Mentalitas ke – tujuh : Senang Ber- inovasi
Siap Berubah
Perubahan itu pasti ada, apalagi dengan teklogi yang makin cepat berkembang, perubahan menjadi semakin cepat. Pengusaha yang baik akan dengan bijak melihat perubahan sebagai sesuai yang bisa menguntungkan. Pengusaha yang baik ,akan memanfaatkan perubahan sebagai kesempatan untuk memperlebar pasarnya.
Mentalitas ke – delapan : Siap Mengikuti Perubahan Jaman
Bisa Tenang
Ketenangan adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh pengusaha. Saat berbagai masalah datang, dengan ketenangan, semua masalah dapat diselesaikan. Sebaliknya kalau tidak ada ketenangan, masalah kecil bisa berubah menjadi masalah besar.
Terus terang mentalitas ketenangan adalah sesuatu yang mungkin akan terus di asah seumur hidup. Kita cenderung tidak tenang dan panik dalam menghadapi masalah.
Mentalitas ke – sembilan : Memiliki ketenangan.
https://rhliembono.wordpress.com/201...tas-pengusaha/
![anasabila](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/06/30/avatar8914126_40.gif)
anasabila memberi reputasi
1
1.6K
7
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Gosip Nyok!](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-59.png)
Gosip Nyok!![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
35.2KThread•26KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya