Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rebleedingAvatar border
TS
rebleeding
[Tuhkan] Ketum IDI persilakan Mensos sendiri potong saraf libido pelaku cabul
Merdeka.com - Wacana Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa perihal hukuman saraf libido bagi pelaku kekerasan fisik dan seksual terhadap anak dan perempuan dianggap tidak masuk akal. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bahkan meminta agar Khofifah yang langsung memotongnya.

Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zaenal Abidin mengatakan bahwa petugas dokter tidak bisa menghukum seseorang dengan memotong organ tubuhnya. Sebab, itu sudah melanggar aturan.

"Siapa yang mau potong? Asal menterinya (Khofifah) sendiri yang mau potong boleh. Peraturan kesehatan, dokter tidak boleh mencederai seseorang," ucapnya ketika ditemui di Jakarta, Sabtu (10/10).

Zaenal menuturkan, imbauan pemerintah itu akan menjadi polemik. Pasalnya tidak ada regulasi yang mengatur hukuman itu.

"Karena kan ada hukum dan peraturan yang berlaku. Saya tidak pernah melihat atau mendengar atau melakukan memotong alat seksual orang," ungkapnya

Menurutnya, jika dokter diberikan mandat oleh pemerintah untuk memotong pasti akan ada nalurinya untuk menyambungkannya kembali. Maka dari itu pihaknya menyerahkan persoalan ini kepada pemerintah, namun tidak melibatkan profesi dokter.

"Jadi selalu saya ingatkan bahwa pemerintah jika ingin membuat statemen terutama untuk mematikan orang, merusak orang maka silakan saja tapi jangan melibatkan dokter,"tandasnya.

Sebelumnya, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyatakan hukum harus ditegakkan terhadap para pelaku kekerasan fisik dan seksual terhadap anak dan perempuan. Tidak hanya itu, dia juga mendorong agar hukuman pelaku diperberat dengan memotong saraf libidonya.

Hukuman terhadap pelaku diperberat dengan dipotong saraf libidonya bukan disunat lagi tapi menggunakan zat kimia tertentu, agar usai menjalani hukuman tidak jadi pemangsa (predator) lagi dan korban baru bisa dihindari, ujar Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

Hal itu dikatakan Khofifah di acara tumpengan bersama korban pedofilia dan keluarganya di Jalan Pejuang RW 04/5, Gading Timur, Jakarta Utara, Jumat (9/10) malam seperti rilis yang diterima merdeka.com.Potong

Nah tuh, silahkan bu menteri potong sendiri saraf libidonya emoticon-Big Grinemoticon-Big Grin
0
15.2K
216
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.