PENYESALAN tidak pernah datang di depan. Itu yang dialami Sephia (bukan nama sebenarnya), 43. Ibu dua anak itu kini hanya bisa menangis dan bahkan bersujud meminta ampun kepada sang suami Donwori (juga nama samaran), 45.

Pemandangan permintaan maaf Sephia begitu menarik perhatian para pengunjung gedung Pengadilan Agama (PA) Surabaya di Jalan Ketintang Madya, kemarin (23/11). Betapa tidak, usai sidang mediasi, Sephia menangis dan menjerit sejadinya. Bahkan dia langsung duduk bersimpuh dan menyembah ke kaki sang suami.

Namun, tampaknya Donwori sudah kadung sakit hati. Dia menarik kaki kanannya yang dipegangi Sephia.

Dengan langkah cepat pula, Donwori meninggalkan Sephia yang masih bersujud di bawahnya. "Salah dia sendiri, kenapa sampai kena rayuan anak kos. Sekarang dia ditinggal anak kos itu dan keluarganya. Dasar perempuan nakal," tegas Donwori dengan langkah cepat seperti ditulis Radar Surabaya (JPNN Group).

Meski sakit hati karena dikhianati, Donwori mengaku masih mencintai sang istri. Namun, dia tak bisa lagi mempertahankan mahligai rumah tangganya bila mengingat ulah sang istri yang sampai digerebek oleh tetangga di kawasan Mulyosari, Surabaya.

Saat penggerebekan itu, Donwori baru pulang ke rumah. Dia kaget karena di samping rumahnya yang dipakai usaha rumah kos ramai oleh para tetangga yang berkerumun dan teriak-teriak.

Setelah dicek, betapa kagetnya Donwori melihat istrinya yang diamankan warga karena berselingkuh dengan seorang pemuda penghuni kos.

“Ternyata warga sudah tahu sejak lama kalau istri saya selingkuh. Tapi, mereka tidak berani bilang ke saya. Sungkan, katanya," ungkap pria yang bekerja sebagai kontraktor tersebut. Bahkan usai penggerebekan itu, warga meminta Donwori yang memutuskan kelanjutan perkaranya. Apakah mau ke polisi atau memilih jalan damai. Karena kedua anaknya menangis histeris melihat aksi penggerebekan itu, Donwori pun memilih jalan damai dan warga bubar.

Kendati demikian, keluarganya sudah kadung jadi bahan omongan tetangga. Apalagi, banyak warga yang sudah tahu jika perselingkuhan Sephia dengan anak kos itu sudah berjalan lebih dari setahun.

Anehnya dalam setahun itu, Donwori dan Sephia tak pernah mengalami masalah dalam rumah tangganya termasuk jatah hubungan suami istri. Bahkan setelah usai melayani suaminya, Sephia kadang langsung minta tambah ke pemuda brondong anak kos sebelah rumah.

"Saya sudah telanjur malu sama tetangga. Saya dikira pria tidak tegas dan hanya dimanfaatkan oleh istri, makanya saya memilih menceraikan dia," ucap Donwori dengan nada geregetan.

Sementara itu, Sephia masih terlihat stres dan frustrasi atas masalah yang menimpanya. "Saya memang yang salah, tapi saya juga tidak mau berpisah sama suami dan anak-anak. Pacar saya juga kurang ajar. Setelah kepergok, dia malah lari dan sekarang tidak bisa lagi dihubungi," katanya sambil menangis sesenggukan. (umi/jay)
Sumber : http://m.jpnn.com/read/2015/11/24/340439/news.php?id=340439&page=2