Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

downwardslowerAvatar border
TS
downwardslower
Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama hari ini, Senin, 23 November 2015, memenuhi panggilan Badan Pemeriksa Keuangan perihal pembelian lahan Sumber Waras, Jakarta Barat. Namun ada pemandangan tak lazim dari Ahok.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Ahok bersama beberapa pengawalnya turun di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk selanjutnya berjalan kaki ke gedung BPK dengan menyeberangi jembatan. Hal ini karena kondisi jalan yang macet dan tidak memungkinkan untuk berputar arah. Kondisi ini sontak menjadi perhatian sebagian besar pengguna jalan di sekitar Senayan dan Gatot Subroto.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Agenda Ahok hari ini di BPK adalah memberikan keterangan tentang pembentukan keputusan membeli lahan RS Sumber Waras. Dia akan menyerahkan dua bukti video rapat yang menyinggung perihal pembelian lahan tersebut. "Kami memberikan video rapim kami, bagaimana kami membuat putusan," kata Ahok, Minggu kemarin.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Dalam pertemuan kemarin, Ahok menjelaskan masalah tanggal pembayaran tanah yang berbeda. "Supaya dia mengerti kenapa kami bayarnya tanggal belasan, kenapa dulu bilangnya tanggal 15 terus perpanjang," ucapnya.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Menurut dia, penentuan tanggal tersebut dimaksudkan untuk mendisiplinkan pegawai. Sama prinsipnya dengan konstruksi, pengerjaan bisa saja diselesaikan pada tanggal 31 tepat atau diperpanjang jika memang belum rampung.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Ahok juga akan menjelaskan masalah tidak konsisten yang ditujukan kepadanya. Ahok dinilai tidak konsisten karena peruntukkan rumah sakit berubah menjadi rumah sakit kanker saja. Padahal, awalnya Ahok menuturkan RS Sumber Waras akan menjadi pusat jantung dan kanker.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Ahok mengakui rencananya berubah. Sebab, pasien jantung perlu mendapatkan penanganan yang cepat. Penempatan di satu titik dinilai percuma.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

"Kalau kena jantung, enggak boleh lolos lebih dari 12 jam," tutur Ahok, yang mengaku sudah bertemu dengan perwakilan RS Jantung. Akhirnya diputuskan bahwa pusat penanganan jantung disebar di berbagai daerah demi kecepatan. "Ada di Tarakan dan Cengkareng. Nanti di Pasar Minggu juga ada," katanya.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Karena itu, ia memilih memusatkan kanker di RS Sumber Waras. Pasalnya, kebutuhan rumah sakit paling tinggi di Jakarta adalah rumah sakit jantung dan kanker. "Bukan enggak konsisten, itu suatu pertimbangan teknis," ucapnya.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

Ahok tetap pada pendiriannya bahwa pembelian lahan RS Sumber Waras tidak memiliki kesalahan. "Karena anggaran pembelian lahan RS Sumber Waras sudah masuk ke dalam KUA-PPAS walau tidak ada angka uang," ujarnya.

Ahok ke BPK dengan Berjalan Kaki dari Gedung DPR

BAGUS PRASETIYO | VINDRY FLORENTIN

SUMUR

ORANG SELVEL AHOK AJA DEMEN JALAN KAKI BUAT MENGHINDARI MACET, MARI BUDAYAKAN JALAN KAKI
0
5.1K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.