Sirkuit Sentul akan diubah total demi memuluskan langkah Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP 2017. Salah satunya ialah panjang lintasan yang akan menjadi 4,2 kilometer.

Selain itu, jumlah tikungan juga akan ditambah menjadi 14. Saat ini, sirkuit terbaik di Indonesia tersebut hanya memiliki sebelas tikungan. Tak hanya itu, karakter sirkuit juga akan diubah.

“Sentul akan menjadi sirkuit jalanan. Itu akan melewati perumahan dan area komersial. Hotel juga akan dibangun sehingga penonton bisa menyaksikannya dari dalam kamar,” terang Presiden Direktur Sentul Tinton Soeprapto di laman Crash, Sabtu (21/11).

“Kami punya populasi pengguna motor terbesar di dunia. Kami punya pabrik motor terbesar di Indonesia dan juga salah satu pabrik ban terbesar di dunia. Karena itu, kami layak menggelarnya,” tegas Tinton. (jos/jpnn)

Sentul – Desainer sirkuit modern dunia, Hermann Tilke mengunjungi sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat (16/6). Pria Jerman yang mantan pembalap ini menginspeksi langsung situasi sirkuit andalan Indonesia sejak 1991 tersebut.

Ada beberapa hal yang menjadi pantauan Tilke. Yakni karakter sirkuit dan rencana perubahan beberapa tikungan yang sudah ada dalampemikirannya.

Kedatangan Tilke sehubungan dengan rencana Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP di 2017 nanti.

Jika dibandingkan dengan sirkuit modern lain hasi lrancangannya, profil arsitektur dan lay out Sentul jelas jauh berbeda dari sirkuit lain. Namun ia justru tidak ingin mengubah banyak total lay out sirkuit ini. Karena menurutnya, Sentul sudah memiliki karakter sendiri.

Wah!

Bola.com, Sentul - Sebanyak enam titik di Sirkuit Sentul akan mengalami perubahan menjelang perhelatan MotoGP 2017. Perubahan ini dipastikan membuat panjang lintasan bertambah 450 meter, dari semula 3,9 kilometer (km) menjadi 4,5 km.

Rencana perubahan lay-out Sirkuit Sentul ini, diakui Direktur Sirkuit Sentul, Tinton Soepratpo, tak lepas dari faktor keamanan yang diminta kubu Dorna Sports SL, selaku operator MotoGP. Selain itu, dengan bertambah panjangnya lintasan, maka ajang balap Formula 1 (F1) juga memungkinkan digelar.

"Perubahan lay-out memang atas dasar permintaan Dorna. Mereka berharap Sirkuit Sentul bisa mendapat status Grade A sebagai syarat penyelenggaraan MotoGP, dan Grade 1 untuk syarat penyelenggaraan F1," jelas Tinton kepada bola.com saat ditemui di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/10/2015).

"Untuk itu, akan ada enam titik perubahan di sirkuit, yakni pada Tikungan 1, Tikungan 4, Tikungan 5, Tikungan 6, Tikungan 7, dan Tikungan 8. Tapi untuk detailnya, saya belum bisa jelaskan, karena saya belum membayar untuk kepemilikan desain sirkuit baru ini," lanjutnya.

Sirkuit Sentul pernah menggelar ajang balap 500cc, 250cc, dan 125cc pada 1997. Kala itu, pebalap Australia, Mick Doohan tampil sebagai juara kelas 500cc yang kini bernama MotoGP.

Sementara itu, kandidat terkuat Juara Dunia MotoGP 2015, Valentino Rossi, sukses naik podium kampiun di kelas 250cc yang kini bernama Moto2.