Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

davearmstrongAvatar border
TS
davearmstrong
Pindad akan Ekspansi ke BruneiDarussalam
Liputan6.com, Bandung - Reporter: Fahrizal Lubis
PT Pindad optimistis kerjasama peralatan militer akan
berkembang pesat usai kunjungan putra mahkota Brunei
Darussalam Jenderal Pangeran Muda Haji Al Muhtadee.
Perusahaan senjata yang berada di bawah BUMN ini pun
menyiapkan sejumlah alutsista untuk dipamerkan kepada
Brunei.
Sejumlah alutsista yang akan dipamerkan antara lain
kendaraan taktis, Panser Anoa 6X6 ini kembali diminati
oleh militer Brunei Darussalam. Menurut Direktur Operasi
Produk Pertahanan Keamanan (Hankam) PT Pindad, Tri
Hardjono, kedatangan Putra Mahkota Brunei kemarin
menjadikan alat utama sistem persenjataan (alutsista)
buatan Pindad semakin dipercaya.
"Kerjasama antara kami dengan Brunei sudah lama.
Kedatangan Putra Mahkota ke pabrik membuat hubungan
semakin dekat. Kami juga menawarkan dan menyampaikan
informasi bahwa Anoa kami sudah dilengkapi dengan
remote system. Mereka juga minta kemarin untuk anoa
recovery," ucap Tri di area PT Pindad, Minggu
(17/08/2014).
Selama ini produk Pindad sudah menoreh prestasi salah
satunya kejuaraan menembak tingkat Internasional seperti
Autralian Skill at Arms Meeting (AASAM) dan ASEAN
Armies Rifle Meet. Melalu prajurit TNI, Indonesia berhasil
menang secara berturut-turut.
Pemerintah Brunei pun tertarik melakukan kerjasama
dengan TNI dan dikirim sejumlah prajurit membantu militer
negara tetangga tersebut. Keberhasilan ini juga berdampak
baik kepada Pindad, karena senjata yang digunakan TNI
dalam kompetisi merupakan asli karya anak bangsa.
"Untuk senjata ringan mereka minta yang bisa untuk lomba
tembak. Ini yang untuk lomba seperti SS-2 V4 dan lain-
lain. Mortir juga mereka butuhkan, seperti kaliber 80 mm,"
tutur Tri.
Tri berharap, kerjasama dengan negara Brunei ini bisa
menjadikan jalan sesuai visi Pindad yaitu menjadi
produsen peralatan pertahanan dan keamanan terkemuka di
Asia pada 2023. "Ekspansi" ke Brunei akan dimulai usai
hari Kemerdekaan .
"Kami berharap ini jalan, tentunya di komoditi asean ini
saling melengkapi-lah untuk peralatan-peralatan militer di
seluruh militer di Asia. Kemarin kami sudah bicara dengan
bidang pertahanan Brunei yang berkompeten di sana dan
rencana setelah hari kemerdekaan dan mudah-mudahan
awal tahun depan sudah ada jawabannya," harapnya.
Credits: Agustina Melani

Sumber: liputan6.com
0
6.4K
24
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
MiliterKASKUS Official
20KThread7.2KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.