Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

atandiAvatar border
TS
atandi
3.782 Tenaga Honorer DKI Dilantik Jadi CPNS
JAKARTA - Sebanyak 3.782 tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Ribuan tenaga CPNS tersebut, berasal dari 38 satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dengan rincian 233 orang mendapat nomor induk pegawai (NIP) dan surat keterangan (SK) CPNS pada Agustus 2015, 292 orang pada Oktober 2015, dan sisanya 3.257 orang pada November 2015.

Diluar jumlah itu, sebanyak 794 tenaga honorer lain, baru akan mendapat SK pengangkatan menjadi CPNS pada bulan Desember mendatang. Total, Pemprov DKI Jakarta, akan memiliki 4.576 CPNS baru pada akhir 2015.
ADVERTISING
Dalam kesmepatan tersebut, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berpesan, para CPNS jangan merasa, setelah diangkat bisa bekerja dengan seenaknya.a
"Bapak ibu masih CPNS. Jangankan CPNS, PNS yang masih nilep duit, minta uang, kelakuannya masih sama, pasti saya minta diberhentikan. Saya pakai kata diberhentikan agar karena kata pecat katanya kurang baik, agak kasar, makanya saya enggak memakai kata pecat lagi, diberhentikan sebagai PNS. Sama toh," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) saat memberi sambutan dalam upacara pengangkatan di Lapangan eks IRTI Monas, Rabu (11/11/2015).
Ahok meminta, para CPNS yang baru diangkat agar bekerja sebaik mungkin begitu kembali ke SKPD masing-masing. Ia mengimbau, para pelayan masyarakat ini tak segan-segan melaporkan atasan yang melakukan korupsi dan penyelewengan.
"Mumpung saya masih jadi gubernur, tidak mungkin atasan bapak ibu berani pecat anda. Saya harap, semua berani melaporkan. Kalau memang takut, kirim pesan singkat saja, masih takut, bikin surat kaleng saja. Surat kaleng pun kami teliti. Begitu kami lihat ada bukti, kami pasti berhentikan," lanjut dia.
Terkait penilaian kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemprov DKI, menurut Ahok, dirinya baru saja mengancam akan memberhentikan seorang wali kota yang asisten pembantu-nya (aspem) gemar melakukan nepotisme dengan menyuruh lurah merekrut kerabatnya menjadi pegawai.
"Tadi pagi baru saya ancam wali kota itu, kalau aspem anda terus menggangu lurah, minta-minta kerabatnya jadi pegawai, dia kirim yang malas dari daerah lain, dia yang akan saya berhentikan. Kira-kira seperti itu. Jadi tidak boleh mengganggu, lurah yang menentukan," tegas Ahok. (fds)

sumber : m.okezone.com/read/2015/11/11/338/1247274/3-782-tenaga-honorer-dki-dilantik-jadi-cpns?utm_source=wp_bt
0
778
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.4KThread41.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.