Keindahan 26 Negara Schengen dalam Foto: Liburan ke Eropa
TS
gembeljail
Keindahan 26 Negara Schengen dalam Foto: Liburan ke Eropa
ALHAMDULILLAH THREADS PERTAMA ANE HT GAN
MAKASIH saya ucapkan buat Agan-agan semuanya yg udah ngasih cendolnya
Spoiler for 1. Austria:
Beribukota di Wina (Vienna), Austria punya banyak tempat menarik untuk Anda kunjungi, seperti Hofburg Palace, Vienna State Opera, St. Anton am Arlberg, Seefeld, Melk Abbey, Hohensalzberg, Hallstatt, dan lain-lain.
Spoiler for 2. Belanda:
Terkenal dengan bangunan artistik, kincir angin, dan bunga tulipnya, Belanda adalah destinasi Eropa yang cukup populer bagi turis Indonesia. Untuk memulai perjalanan, Anda bisa terbang ke Amsterdam dan mengunjungi Dam Square, Anne Frank House, Van Gogh Museum, De Gooyer Windmill, Rijksmuseum, dan lain-lain.
Spoiler for 3. Belgia:
Belgia adalah negara yang tepat bagi Anda pecinta wisata arsitektur. Anda bisa memulai dari Bruges untuk mengunjungi Church of Our Lady, Groeningemuseum, Basilica of the Holy Blood, Markt, Belfryof Bruges, dan lain-lain.
Spoiler for 4. Ceko:
Pintu masuk utama negara ini adalah Praha (Prague). Di kota ini Anda bisa mengunjungi Prague Castle, Charles Bridge, Josefov, St.Vitus Cathedral, Lennon Wall, Celemntinum, Dancing House, Prague National Theatre, dan lain-lain.
Spoiler for 5. Denmark:
Terbanglah ke Copenhagen agar Anda bisa mengunjungi Tivoli Gardens, Amalienborg, Rosenborg Castle, The Little Mermaid, Nyhavn, Christiansborg Palace, Kastellet, Langelinie, dan banyak lagi tempat menarik lainnya.
Spoiler for 6. Estonia:
Beribukota di Tallinn, Anda bisa menemukan banyak hal terkait kebudayaan Estonia di kota tersebut. Anda bisa mengunjungi Toompea, Raekoja plats, Kumu, Kadriorg Palace, Pikk Hermann, Lahemaa National Park, St. Nicholas Church, dan lain-lain.
Spoiler for 7. Finlandia:
Terkenal dengan Kota Helsinki, yang merupakan ibukotanya, Anda bisa melihat banyak hal di sini, terutama Aurora Borealis-nya. Selain itu, Anda bisa mengunjungi Helsinki Cathedral, Sibelius Monument, Suomenlinna, Uspenski Cathedral, dan lain-lain.
Spoiler for 8. Hungaria:
Terbanglah ke Budapest agar Anda bisa melihat keunikan Hungarian Parliament Building, Chain Bridge, Fisherman's Bastion, St. Sthepen's Basilica, Buda Castle, Citadella, House of Terror, Danube Promenade, Margaret Island, dan lain-lain.
Spoiler for 9. Islandia:
Selain Finlandia, di negara ini Anda juga bisa menyaksikan keindahan fenomena Aurora Borealis. Anda bisa terbang ke Reykjavik lalu mengunjungi Hallgrimskirkja, Perlan, The Sun Voyager, Golden Circle, dan lain-lain. Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Blue Lagoon Geothermal Spa yang berada di Grindavík, Reykjanes Peninsula.
Spoiler for 10. Italia:
Negara yang cukup tersohor dengan keromantisan para pujangganya, kopi, dan makanan enak ini punya banyak pintu masuk. Selain Venice dan Menara Pisa, Anda juga tak boleh melewatkan Cinque Terre, area 5 pedesaan tua yang telah berusia ratusan tahun yang terletak di area garis pantai Riviera.
Spoiler for 11. Jerman:
Beribukota di Berlin, Jerman punya banyak hal menarik yang akan membuat Anda betah untuk tinggal di sana lebih lama. Di Berlin, Anda bisa mengunjungi Brandenburg Gate, Tembok Berlin, Pergamon Museum, Reichstag Building, Museum Island, dan lain-lain.
Spoiler for 12. Latvia:
Negara yang dulunya adalah bagian dari Uni Soviet ini jarang dilirik sebagai tujuan wisata, padahal Latvia punya banyak objek menarik. Ibukotanya, Kota Riga, baru-baru ini bahkan mendapat gelar sebagai Ibukota Kebudayaan Eropa! Bahkan Riga juga telah masuk ke dalam daftar SItus Warisan Dunia UNESCO.
Spoiler for 13. Liechtenstein:
Negara ini terkenal dengan objek wisata berupa kastil dari abad pertengahan dan Pegunungan Alpine yang indah. Sayangnya, negara ini tidak punya bandara, sehingga Anda harus terbang ke St Gallen-Altenrhein Airport di Swiss atau Friedrichshafen Airport di Jerman.
Spoiler for 14. Lithuania:
Vilnius Old Town di Lithuania telah masuk ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1994. Anda akan terkesima dengan banyak bangunan berasitektur klasik nan rupawan di kota ini. Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Gate of Dawn, Green Lakes, Gediminas Tower, dan lain-lain.
Spoiler for 15. Luksemburg:
Kunjungilah Grand Ducal Palace, Bock, Notre-Dame Cathedral, Petrusse, Mudam, Moselle, Alzette, Gelle Fra, Vianden Castle, Fort THunge, dan lain-lain jika Anda liburan ke Luksemburg!
Spoiler for 16. Malta:
Negara kecil ini tak hanya punya objek wisata berupa pantai dan laut yang sangat cantik, tetapi juga objek wisata arsitektur dan sejarah. Anda bisa mengunjungi Blue Grotto, Mnajdra, Casa Rocca Piccola, Manoel Theatre, Comino, Valetta Waterfront, Megalithic Temples of Malta, dan lain-lain.
Spoiler for 17. Norwegia:
Beribukota di Oslo, salah satu negara Skandinavia ini juga menjadi tempat yang tepat bagi Anda yang ingin melihat fenomena Aurora Borealis, terutama di daerah Reine. Di Oslo, Anda bisa mengunjungi Oslofjord, Nobel Peace Center, Fram Museum, Frogner Park, dan lain-lain.
Spoiler for 18. Prancis:
Bagi banyak orang, liburan ke Eropa tanpa ke Perancis itu kurang lengkap. Beribukota di Paris, Anda bisa mengunjungi banyak tempat selain Menara Eiffel ini, seperti The Louvre Museum, Arc de Triomphe, Notre Dame de Paris, Montmarte, Champ de Mars, dan lain-lain.
Spoiler for 19. Polandia:
Anda bisa pergi ke Kota Zakopane di daerah Krakow, bagian selatan Polandia. Di sana Anda bisa mengunjungi Gubalowka, Kasprowy Wierch, Giewont, Morskie Oko, Rysy, Orla Perc, Swinica, Koscielec, Czarny Staw pod Rysami, dan lain-lain.
Spoiler for 20. Portugal:
Negara ini terkenal bukan hanya karena merupakan negara asal beberapa pesepakbola ternama, tetapi juga karena keunikannya. Di Lisbon, ibukotanya, Anda bisa mengunjungi Jeronimos Monastery, Sao Jorge Castle, Rua Augusta Arch, Vasco da Gama Bridge, dan lain-lain
Spoiler for 21. Slovakia:
Nama negara pecahan dari Republik Ceko ini mungkin asing bagi sebagian besar orang Indonesia, tapi Anda akan benar-benar takjub jika sudah melihat keindahannya dan akan terkenang sepanjang masa. Di ibukotanya, Bratislava, ada banyak hal yang bisa Anda lihat.
Spoiler for 22. Slovenia:
Negara ini beribukota di Ljubljana. Anda bisa mengunjungi Lake Bled, Triple Bridge, Postojna Cave, Triglav National Park, Julian Alps, Bled Castle, Pohorje, Kanin, Lake Bohinj, dan lain-lain.
Spoiler for 23. Spanyol:
Seperti halnya Perancis, Spanyol punya banyak pintu masuk dengan tawaran destinasi yang berbeda-beda dimana Barcelona adalah slaah satu yang paling populer. Wisata keliling stadion-stadion besar adalah "ritual" utama bagi pencinta sepakbola.
Spoiler for 24. Swedia:
Beribukota di Stockholm, Anda bisa melihat banyak hal menarik di tempat ini, mulai dari Stockholm Palace, Vasa Museum, Skansen, Djurgarden, ABBA: The Museum, Storkyrkan, Rosendal Palace, Ericsson Globe, dan lain sebagainya.
Spoiler for 25. Swiss:
Jenewa (Geneva) adalah kota kedua di Swiss yang paling populer, terutama bagi wisatawan. Di kota ini Anda bisa mengunjungi air mancur Jet d'Eau, St. Pierre Cathedral, Palace of Nations, Barbier-Mueller Museum, dan lain-lain.
Spoiler for 26. Yunani:
Pulau Santorini di Yunani adalah objek wisata yang paling terkenal, terutama dengan keindahan panorama dan keunikan warna serta desain bangunannya. Di pulau ini Anda bisa melihat, Akrotiri, Santorini caldera, Imerovigli, Therasia, Ancient Thera, dan Nea Kameni.
Berhubung banyak yang mempertannyakan Arti Schengen Visa, nih ane kasih kejelasannya
Spoiler for Schengen:
Liburan ke Eropa, jangan lupa membawa Visa Schengen. Inilah 'benda sakti' yang memudahkan Anda untuk bertualang ke 20 lebih negara di Eropa, seperti Perancis, Jerman, dan masih banyak lagi. Yuk, kenali cara membuat Visa Schengen!
Eropa memiliki banyak destinasi di tiap negaranya. Asyiknya, letak tiap negara di Eropa cukup berdekatan. Sehingga Anda bisa mengirit waktu untuk jalan-jalan ke banyak tempat. Tapi sebelum itu, siapkan dulu Visa Schengen.
Visa ini adalah hasil dari Perjanjian Schengen yang dilakukan negara-negara Uni Eropa di Schengen, suatu kota di Luxemburg pada tahun 1985. Salah satu isinya adalah menghapus pengawasan perbatasan di antara negara-negara Uni Eropa dan mencakup berbagai aturan kebijakan bersama untuk izin masuk jangka pendek.
Dilansir dari situs Visa Schengen, Visa Schengen adalah visa khusus yang dapat dimiliki traveler untuk menjelajahi negara Uni Eropa. Tercatat, ada 25 negara (22 negara Uni Eropa dan 3 non-Uni Eropa) yang bisa Anda jelajahi lebih praktis dengan visa ini.
Itu artinya, Anda tidak perlu repot-repot untuk membuat visa jika ingin pindah negara atau rumit di jalur imigrasi. Visa ini memudahkan segalanya!
25 Negara yang dapat Anda jelajahi dengan Visa Schengen adalah Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Hungaria, Islandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luxemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, dan Swiss.
Visa ini berlaku bagi orang-orang yang ingin traveling atau berbisnis di Eropa. Batas waktu paling lama menggunakan Visa Schengen adalah 90 hari dalam jangka waktu 6 bulan.
Anda bisa menghubungi Kedutaan Besar tiap negara Uni Eropa yang ada di Jakarta untuk membuat Visa Schengen. Kedubes Hungaria, Swiss, Belanda dan Yunani ada di Jl HR Rasuna Said. Kedubes Italia di Jl Diponegoro, Kedubes Perancis dan Jerman di Jl MH Thamrin, dan lain-lain. Pembuatan Visa Schengen harus dilakukan di negara yang menjadi tujuan utama Anda pertama kali atau negara yang ditempati lebih lama.
Dari situs Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Jakarta, Anda bisa mengajukan permohonan visa Schengen dengan tujuan utama Belanda, Belgia atau Luksemburg di kedutaan ini. Untuk info lebih lanjut, Anda bisa membuka situs resminya di indonesia-in.nlembassy.org.
Selain itu, beberapa situs Kedutaan Besar lainnya juga dapat Anda buka, seperti Kedutaan Besar Jerman di [url=http://www.jakarta.diplo.de,]www.jakarta.diplo.de,[/url] Kedutaan Besar Perancis di [url=http://www.ambafrance-id.org,]www.ambafrance-id.org,[/url] atau Kedutaan Besar Swiss di [url=http://www.eda.admin.ch.]www.eda.admin.ch.[/url] Di tiap situsnya, Anda bisa melihat bagaimana pembuatan visa Schagen dan membuat janji via online untuk pembuatan visa tersebut.
Di tiap situs kedutaan besar tersebut, Anda dapat mengetahui syarat-syarat apa saja yang dibutuhkan untuk membuat Visa Schengen. Biasanya, dokumen yang dibutuhkan adalah akte lahir, kartu keluarga, surat nikah, paspor dan dua lembar pasfoto ukuran 3,5 x 4,5 dengan latar belakang putih. Biaya yang dibutuhkan untuk membuat Visa Schengen ini sekitar 60 Euro atau sekitar Rp 760.000.
Dilansir dari situs resmi Kedutaan Besar Jerman Jakarta, bagi traveler yang ingin membuat Visa Schegen rupanya harus mencantumkan kecukupan dana bagi pemenuhan biaya hidup. Baik itu selama jangka waktu kunjungan dan untuk perjalanan pulang ke negara asal atau untuk transit ke negara ketiga yang mana telah dijaminkan izinnya, atau bukti booking tiket pesawat dan reservasi hotel.
Berkas bukti yang biasanya diminta adalah buku tabungan yang memperlihatkan pergerakan saldo rekening pada suatu waktu tertentu (paling tidak 3 bulan), kartu kredit, lembaran penerimaan gaji, atau surat keterangan pekerjaan.