Sebuah turnamen Dota 2 akan terasa lebih menarik untuk ditonton bila dikomentari oleh seorang komentator. Nah, orang-orang yang berkomentar di turnamen Dota 2 itu biasanya kita sebut sebagai Caster. Mereka, para caster, akan menemani penonton di sepanjang permainan. Mereka menganalisa dan mengomentari jalannya pertandingan, hingga terkadang mereka harus rela untuk melawak agar pertandingan tidak terasa garing.

Seorang Caster juga identik dengan kata sabar. Mereka harus mampu bersabar menghadapi kritikan pedas yang diberikan oleh penontonnya. Terkadang ada kritikan membangun, terkadang juga yang datang hanyalah berupa hinaan tidak berkelas. Tentunya, hal ini sekaligus menjadi beban tersendiri bagi seorang caster.

Banyak orang sering salah kaprah. Mereka selalu berpikir, yang bisa mengembangkan dunia e-Sports di sebuah negara hanyalah dari tim-tim yang bertanding saja. Mereka cenderung tidak tahu, justru yang memegang peranan paling penting dan turut memberikan kontribusi terbesar bagi perkembangan dunia e-Sports juga berasal dari Caster, yang notabane kita kenal sebagai orang-orang di balik layar.

Kehadiran caster di tengah-tengah dunia e-Sports memberikan perubahan yang cukup besar. Dengan caranya masing-masing, mereka membawakan pertandingan Dota 2, yang selama ini kita kenal sebagai "hanya sebuah permainan", ke level yang lebih tinggi. Mereka membuat pertandingan Dota 2 semakin menarik untuk ditonton dan patut diikuti terus perkembangannya.