- Beranda
- Berita dan Politik
Dalam Sebulan, RI Impor Minyak dari Singapura Rp 10 Triliun
...
![ketek..basah](https://s.kaskus.id/user/avatar/2015/03/02/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
ketek..basah
Dalam Sebulan, RI Impor Minyak dari Singapura Rp 10 Triliun
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Indonesia mengimpor minyak dari beberapa negara di ASEAN. Jumlahnya mencapai 1.971.419.559 kg dengan nilai US$ 974.622.837 selama September 2015.
Jumlah terbanyak berasal dari Singapura 1.496.151.057 Kg, nilainya mencapai US$ 751.699.194 atau sekitar Rp 10 triliun lebih dengan kurs Rp 13.500/US$.
Demikian dikatakan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Sasmita Hadi Wibowo, saat ditemui di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Kamis (15/10/2015).
"Impor migas kebanyakan dari Singapura," ujar dia.
Selain Singapura, Indonesia juga mengimpor minyak dari Thailand sebanyak 3.293.441 kg, nilainya mencapai US$ 3.764.847 sepanjang September 2015.
Disusul Malaysia 471.940.707 kg, nilainya US$ 219.074.716, Filipina 33.994 kg, nilainya US$ 82.726, Brunei Darussalam 1 kg, nilainya US$ 4, dan Vietnam 359 kg, nilainya US$ 1.350.
Secara akumulatif, yaitu periode Januari-September 2015, Indonesia telah mengimpor minyak dari negara ASEAN sebanyak 17.709.331.243 kg, nilainya US$ 10.211.521.779.
Posisi tertinggi impor minyak berasal dari Singapura 12.017.271.187 kg, nilainya US$ 7.197.090.274. Disusul Thailand 49.138.620 kg, nilainya US$ 48.501.144, Malaysia 5.480.059.160 kg, nilainya US$ 2.889.164.497, Filipina 1.062.393 kg, nilainya US$ 2.979.251, Brunei Darussalam 161.742.055 kg, nilainya US$ 73.683.383, dan Vietnam 57.828 kg, US$ 103.230.
sumur
Jumlah terbanyak berasal dari Singapura 1.496.151.057 Kg, nilainya mencapai US$ 751.699.194 atau sekitar Rp 10 triliun lebih dengan kurs Rp 13.500/US$.
Demikian dikatakan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Sasmita Hadi Wibowo, saat ditemui di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Kamis (15/10/2015).
"Impor migas kebanyakan dari Singapura," ujar dia.
Selain Singapura, Indonesia juga mengimpor minyak dari Thailand sebanyak 3.293.441 kg, nilainya mencapai US$ 3.764.847 sepanjang September 2015.
Disusul Malaysia 471.940.707 kg, nilainya US$ 219.074.716, Filipina 33.994 kg, nilainya US$ 82.726, Brunei Darussalam 1 kg, nilainya US$ 4, dan Vietnam 359 kg, nilainya US$ 1.350.
Secara akumulatif, yaitu periode Januari-September 2015, Indonesia telah mengimpor minyak dari negara ASEAN sebanyak 17.709.331.243 kg, nilainya US$ 10.211.521.779.
Posisi tertinggi impor minyak berasal dari Singapura 12.017.271.187 kg, nilainya US$ 7.197.090.274. Disusul Thailand 49.138.620 kg, nilainya US$ 48.501.144, Malaysia 5.480.059.160 kg, nilainya US$ 2.889.164.497, Filipina 1.062.393 kg, nilainya US$ 2.979.251, Brunei Darussalam 161.742.055 kg, nilainya US$ 73.683.383, dan Vietnam 57.828 kg, US$ 103.230.
sumur
0
1.5K
17
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
672KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya