Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cinderellaman.Avatar border
TS
cinderellaman.
Arab Saudi Merilis 2000 Foto Korban Wafat Tragedi Mina


ARAB SAUDI AKUI KORBAN TRAGEDI MINA LEBIH DARI 2000 ORANG

“Arab Saudi menginformasikan 2.000 rilis foto, dan juga menemukan file-file yang mendukung untuk identifikasi jenazah,” ujar Arsyad Hidayat di Jeddah.


Islam-institute.com, JAKARTA – Sudah 2000 foto korban tragedi Mina telah dirilis oleh pemerintah Arab Saudi. Jumlah ini berarti melebihi korban jiwa pada musibah musim Haji 2 Juli 1990 lalu yang ada 1.426 orang jamaah haji yang tewas terinjak-injak di terowongan Haratul Lisan, Mina.

“Dengan melihat banyaknya korban jiwa di Mina 204 (tahun 2015), bisa diperkirakan melebihi jumlah korban terowongan Mina (tahun 1990),” kata Konsul Jenderal RI di Jeddah, Dharmakirty Syailendra Putra seperti dikutip liputan6, Sabtu (03/10/2015).

Dharmakirty mengungkapkan pemerintah Arab Saudi telah merilis jumlah foto korban. Namun saat ini ada beberapa kontainer (tempat jenazah) yang belum dibuka.

“Ada 4 kontainer yang belum teridentifikasi yang nanti dibawa ke Jeddah,” pungkasnya.

Pada Jumat (02/10/2015) kemarin, Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Mekah Arsyad Hidayat juga menyatakan, pemerintah Arab Saudi telah merilis foto jumlah korban Mina 204 sebanyak 2.000 foto yang teridentifikasi.

“Arab Saudi menginformasikan 2.000 rilis foto, dan juga menemukan file-file yang mendukung untuk identifikasi jenazah,” ujar Arsyad Hidayat di Jeddah.

Sementara itu, di Indonesia, Polri telah memberangkatkan 10 personel Tim Disaster Victim Identification (DVI). Mereka akan membantu mengidentifikasi korban wafat akibat tragedi Mina yang menelan ribuan jiwa dan ratusan korban cedera.

Direktur Eksekutif DVI Kombes Pol Anton Castilani menuturkan, 10 personel yang berangkat dikomandoi Kombes Pol Mas’udi yang juga mantan Atase Kepolisian KBRI di Riyadh, Arab Saudi.

Adapun 9 personel terdiri dari 4 ahli forensik, 2 dokter gigi forensik, dan 1 ahli DNA forensik. “2 orang lagi dari Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri,” ujar Anton di Jakarta, Jumat (02/10/2015). (AL/ARN/AntaraNews)

sumber

innalillahi wa inna ilaihi rajiun..

bener2 bencana terburuk umat Islam di saat berhaji..emoticon-Berduka (S)
0
4.2K
38
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread11KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.