LHOKSUKON - Aparat Satuan Narkoba dan Sabhara PolresLhokseumawe dibantu Polsek Sawang, menemukan empat hektare (Ha) ladang ganja siap panen di Dusun Lhok Drien, Desa Sawang, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Sabtu (3/10) sore. Polisi juga menemukan satu karung ganja siap edar dan timbangan. Namun, pemilik ladang tak ditemukan.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Anang Triarsono melalui Kasat Narkoba AKP Sofyan kepada Serambi menyebutkan dari empat Ha ladang ganja itu, polisi mengamankan 1.200 batang ganja yang sudah siap dipanen. Dari jumlah itu, 20 batang diamankan ke polres untuk proses pengembangan. Selebihnya dimusnahkan di lokasi itu.
“Penemuan ladang ganja tersebut berdasarkan laporan dari masyarakat. Lalu anggota langsung ke kawasan itu untuk memastikannya, setelah dipastikan kemudian 25 personel ke lokasi mencabut ganja tersebut untuk dimusnahkan. Sedangkan pemiliknya kabur,” ujar AKP Sofyan.
Diperkirakan, usia ganja tersebut sudah lima bulan, dan tingginya rata-rata mencapai 2,5 meter. Kemungkinan besar jika polisi tak berhasil menemukan, pekan depan sudah dipanen. “Empat hektare ganja itu kita temukan di dua titik. Kemungkinan masih ada lagi, sehingga masih perlu pengembangan,” pungkas AKP Sofyan.(jaf)


sumur