Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

atfrieAvatar border
TS
atfrie
Dirut Bank Mandiri: Pinjaman dari China Semata-mata untuk Biayai Infrastruktur
JAKARTA, KOMPAS.com - Saham Bank Mandiri (BMRI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dan Bank Negara Indonesia (BBNI) turun drastis dalam beberapa waktu belakangan ini. Fasilitas pinjaman yang didapat tiga bank tersebut dari China Development Bank (CDB) senilai 3 miliar dollar AS justru direspon negatif oleh pasar.

Kalangan analis lantas berspekulasi dengan fasilitas pinjaman yang diperoleh tiga bank tersebut. Para analis menduga pinjaman itu digunakan untuk mengantisipasi memburuknya kinerja bank-bank BUMN menyusul terjadinya pelemahan nilai tukar yang hingga saat ini telah menyentuh level Rp 15.700 per dollar AS.

Menanggapi spekulasi pasar tersebut, Direktur Utama Bank Mandiri Budi G. Sadikin menyatakan bahwa pinjaman dari bank China itu semata-mata akan digunakan untuk membiayai proyek infrastruktur yang bakal membesar di waktu-waktu mendatang.

"Secara historis, data dari World Bank menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur Indonesia yang dilakukan oleh pemerintah, BUMN, dan Swasta semakin membesar. Oleh karena itu bank BUMN perlu mencari sumber dana lain untuk mempersiapkan pendanaan bagi BUMN dan swasta dalam membangun infrastruktur Indonesia," kata Budi Sadikin kepada Kompas.com, Senin (28/9/2015).

Budi Sadikin menyebut sejumlah proyek infrastruktur yang membutuhkan pendanaan besar di antaranya proyek kelistrikan 35.000 MW, selanjutnya pembangunan 25 pelabuhan baru, dan sebagainya. Berbagai proyek tersebut ditaksir membutuhkan dana hingga Rp 5.000 triliun.

"Untuk menjaga kestabilan dan kesinambungan perekonomian, maka pinjaman dengan tenor panjang ini perlu mulai kami lakukan," jelas Budi.

Dalam kesempatan itu, Budi Sadikin juga menyebut bahwa BRI, BNI, Mandiri melakukan penarikan pinjaman dari CDB ini juga dalam rangka membangun trust dan confidence pasar luar negeri.

Melalui pinjaman itu diharapkan asing melihat bahwa Indonesia memiliki potensi pertumbuhan ke depan yang baik. "Pinjaman ini juga dapat di-swap ke Bank Indonesia sehingga bisa memperkuat cadangan devisa dalam menghadapi volatilitas pasar valas," pungkas Budi Sadikin.

Editor: Bambang Priyo Jatmiko


http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/09/28/132706826/Dirut.Bank.Mandiri.Pinjaman.dari.China.Semata-mata.untuk.Biayai.Infrastruktur
Sumber :
0
2.1K
33
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
676.5KThread46.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.