Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sibinAvatar border
TS
sibin
Perang Opini; Media Syiah Gunakan Tragedi Mina Untuk 'Serang' Saudi
Perang Opini; Media Syiah Gunakan Tragedi Mina Untuk 'Serang' Saudi

Syiahndonesia.com - Menyoal tragedi Mina yang sedang hangat diperbincangkan khalayak ramai, berita yang tersebar melalui media-media yang ada menjadi simpang siur mengenai sebab kronologi meninggalnya ratusan jama'ah Haji.

Sudah jadi hal maklum bahwa penganut Agama Syiah selalu licik dalam menyampaikan informasi. Dalam hal ini, Syiah di Indonesia tak pelak dari usahanya untuk membangun opini guna 'menjatuhkan' negara tempat pelaksanaan Haji, Arab Saudi, tentunya bertujuan untuk kepentingan mereka.

Berikut beberapa berita yang dibangun oleh media-media yang sejatinya memihak kepada kepentingan Syiah:

1. Pihak Kerajaan Saudi dituduh sebagai sebab utama adanya tragedi Mina.

Berita yang ditampilkan di media-media mainstrem, disebutkan bahwa putra raja saudi adalah faktor utama terjadinya tragedi tersebut.

Seperti dikutip dari Press TV, Jumat (25/9), bahwa kehadiran pangeran alias putra mahkota Raja Saudi yang juga Menteri Pertahanan Arab Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud, di Mina, membuat kisruh barisan rombongan calon haji yang akan melempar jumrah, hingga pada akhirnya terjadilah musibah itu.

2. Raja Salman dinilai tidak arif dan menuai banyak kritikan

Dikutip dari situs arrahmahnews.com (situs ini disinalir sebagai situs milik kelompok Syiah) bahwa Raja Saudi, Salman bin Abdul Aziz bukannya berkabung dan mengkritik kinerja petugas haji atas insiden Mina yang menewaskan ratusan jamaah haji, justru malah memuji atas kinerja bagus yang telah dicapainya.

Linknya bisa dilihat disini.

3. Saudi disarankan untuk belajar kepada Karbala

Memanfaatkan moment yang ada, kelompok Syiah ini malah mengambil keuntungan untuk mengenalkan ajaran-ajaran mereka. Berikut kutipan dari situs Kompasiana.com (24/9/15).

"Pemerintah Saudi juga perlu belajar ke Karbala. Ya ke Karbala. Peringatan Asyura dan arbain Imam Husein disebut-sebut sebagai gathering terbesar di dunia. Menurut Wikipedia tahun 2014 saja ada 20 juta peziarah mendatanginya. Jumlah itu 10 kali lipat orang yang melaksanakan ibadah haji."

4. Penafian kesalahan Jama'ah Haji Iran yang dikabarkan sebab utama adanya tragedi Mina.

Dalam kasus ini, dari pihak Saudi, Menteri Kesehatan Arab Saudi Khaled al Falih menilai bahwa penyebab insiden tersebut lantaran para jemaah tidak mengikuti aturan.

Dalam siaran televisi, Khaled mengatakan, "Banyak para jemaah yang bergerak tanpa mengikuti waktu yang telah ditentukan oleh penyelenggara." lansir internasional.kompas.com (25/9/15).

Opini semacam ini sangatlah tidak berimbang, pernyataan langsung dari pihak kerajaan Saudi malah dibantah dengan isu-isu miring yang justru membuat buruk citra negara tempat Nabi dilahirkan. Disisi lain, ada kabar yang menyatakan bahwa sejatinya jama'ah Syiah Iran lah yang sebenarnya membuat kesalahan hingga pada akhirnya terjadi tragedi Mina tersebut.

http://www.syiahindonesia.com/2015/0...ang-saudi.html




Hidayatullah.com–Pengguna Twitter di Arab Saudi sejak kemarin meramaikan hastag “Kejadian Saling Desak di Mina” untuk membela Kerajaan Saudi dari kritikan pedas Iran pasca meninggalnya lebih dari 700 jamaah haji dan lebih dari 800 lainnya terluka akibat saling berdesakan di Mina.

Mereka menganggap pemerintah telah berusaha maksimal dalam melancarkan ibadah haji tahun ini.
Mereka menuding bahwa Iran dan milisi Syiah Hizbullah berada di balik tragedi itu.

Pengguna twitter Aiman Thaha mengatakan, “64 ribu orang Iran dan Hizbullah menyelinap ke dalam rombongan dari Afrika untuk membuat jamaah di Mina saling berdesakan.”

Sedangkan Abdullah al Fiqi menyarankan agar menunggu hasil investigasi, di mana ia juga tidak menafikan keterlibatan Iran dalam kejadian itu.

“Apa yang ada di balik kejadian menyedihkan ini adalah sebuah agenda busuk. Dan kami akan menunggu hasil penyelidikan. Dendam Syiah Rafidhah tidak lagi tersembunyi dan sejarah mereka di musim-musim haji sangatlah buruk,” demikian ditulis laman yanair.net.

Adapun Nasif al Fitrah ia membemarkan bahwa penyebab awal kejadian itu adalah kelakuan orang Syiah yang mengambil rute balik, “Kemungkinan ini terjadi karena ulah orang Iran.”

Sedangkan Sami az Zahrami berkomentar, “Peristiwa yang terjadi merupakan pelajaran bagi pemerintah , juga agar pemerintah tidak menggubris celaan orang-orang yang suka mencela, dan menjadi lebih sigap lagi dalam berkhidmat.

Iran juga memanfaatkan musibah ini dengan menyerang pemerintahan Saudi. Beberapa media berafiliasi Syiah menuduh kehadiran rombongan konvoi anak dari Raja Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud di pusat Mina dituding sebagai penyebab tragedi Mina yang menewaskan ratusan peziarah di pinggiran kota Makkah. Diantaranya ABNA14 dan Harian Libanon, al-Diyar.

Seorang pejabat keamanan Saudi dikutip Kantor Berita Saudi, Sabq.org, Jumat (25/09/2015), mengutip sejumlah saksi mata di lokasi tragedi Mina mengatakan, bahwa insiden diawali dengan terburu-burunya para jamaah haji dari Iran untuk melewati dan menerobos rute jamaah lainnya seraya berkampanye tentang ide revolusi Iran.

“Jamaah dari Iran tidak mendengarkan dan mengabaikan instruksi kemudian bentrok dengan kami dan meneriakkan slogan-slogan revolusi sebelum terjadinya insiden,” ungkap seorang pejabat keamanan Saudi seperti dikutip Sabq.org, Jumat ini.

Media Pakistan, voice.pk hari Jumat memutar ulang video, adanya sejumlah jamaah yang melawan arus sebelum musibah Mina.

Putera Mahkota Saudi sekaligus Menteri Dalam Negeri, Amir Muhammad bin Nayif menggelar rapat darurat bersama dengan pihak keamanan yang bertanggung jawab dalam proses perjalanan ibadah haji.

Saudi masih mencari penyebab terjadinya tragedi yang menelan korban jiwa yang diberitakan telah mencapai 717 jiwa, demikan lansir Al Arabiya (24/9/2015). Agar tidak simpang siur, sebaiknya masyarakat menunggu informasi resmi temuan pemerintah Saudi.

SUMBER:
http://www.hidayatullah.com/berita/i...tiwa-mina.html


MEDIA NASIONAL SEREMPAK MEMOJOKKAN ARAB SAUDI.
-----

Banyak media yang memojokkan Arab Saudi dalam tragedi desak desakan jamaah haji di Mina , antara lain.

1. Penyebab desak desakan adalah Iringan Putra raja Salman.
2. Penyebab desak desakan adalah Raja Salman yang berhaji.
3. Pihak kerajaan menuduh petugas yang lalai.
4. Pihak kerajaan memang tidak memperhatikan keselamatan.

Maka bantahannya.
1. Pihak kerajaan tidak pernah mengadakan acara iringan rombongan kerajaan. Jika memang ada anggota kerajaan Haji maka melalui jalur Udara atau Helikopter yang tepat terletak di Atas Jamarat.

2. Raja Salman tahun ini tidak berhaji demi memantau jamaah haji. Adapun anggota kerajaan yang berhaji adalah Gubernur Makkah.

3. Kerajaan tidak pernah menuduh petugas haji yang lalai. Bahkan raja Salman dalam berita resmi menenangkan hati mereka bahwa mereka sudah melakukan yang terbaik bagi jamaah haji.

4. Pemerintah sangat memperhatikan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan.
Bisa anda lihat di internet bagaimana sistem Thawaf, pelemparan jamarat, Wukuf Arafah, kereta api, tenda AC, WC dan lain lain yang dibuat secara massal oleh kerajaan.

Yang lebih parah lagi, media nasional merujuk kepada media Iran yang memang sangat anti kepada negeri tauhid sehingga berbagai fitnah tanpa bukti menjadi konsumsi jutaan rakyat indonesia.

Bahkan Iran menuntut agar makkah dan madinah diserahkan kepada mereka.

Yang saya ketahui ketika berhaji dulu, jamaah haji Iran memang selalu membuat onar. Bahkan mereka gemar berjalan melawan Arah ketika pulang habis melempar jumrah supaya jalur pulangnya dekat.

Bahkan mereka berteriak :"Labbaika ya Husain" alias memanggil manggil Husain dan dan tidak berdoa kepada Allah.

Bahkan dari masa ke masa ...Syiah sering melakukan pembunuhan jamaah haji mulai dari Syiah Qaramitah, kejadian demo di makkah yang membuat 200 orang tewas terinjak injak, Bom yang dibawa jamaah haji iran di dalam Ban koper mereka dan lain lain.

Admin Suara Madinah


Perang Opini; Media Syiah Gunakan Tragedi Mina Untuk 'Serang' Saudi
Perang Opini; Media Syiah Gunakan Tragedi Mina Untuk 'Serang' Saudi

FAKTA Makar SYIAH Dalam Menghancurkan KA'BAH & Membunuh Jamaah HAJI
http://myquran.or.id/forum/showthrea...uh-Jamaah-HAJI


TENTANG MEDIA
MEDIA & PENYESATAN OPINI GLOBAL
http://myquran.or.id/forum/showthread.php/81496

PENGGUNAAN MEDIA SEBAGAI INSTRUMEN PERANG
http://myquran.or.id/forum/showthrea...68#post2317568

Perang informasi / Information warfare
http://myquran.or.id/forum/showthrea...21#post2318121

Troll Wars di Media Sosial
New documents detail NSA surveillance of Yahoo
http://myquran.or.id/forum/showthrea...13#post2317713

Perang, Propaganda dan Media
http://myquran.or.id/forum/showthrea...98#post2317298

WEBSITE COUNTER MEDIA INTERNASIONAL
http://myquran.or.id/forum/showthrea...=1#post2317501
Diubah oleh sibin 27-09-2015 22:59
0
2.8K
17
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.