Nala Ratih Larasati (19) ditemukan sudah tak bernyawa di sebuah semak dekat rumah warga di Kunciran Jaya RT 01/RW 01, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Rabu (16/9/2015). Jenazah janda beranak satu itu saat ditemukan sudah dalam keadaan tanpa busana.

Nala yang merupakan warga setempat diduga menjadi korban pembunuhan. Karena di sekujur tubuh korban ditemukan luka-luka. Namun penyebabnya hingga kini belum diketahui polisi, pasalnya mayat korban sudah membusuk selama sekitar satu minggu.

Menurut Ashari, Ketua RW 01 Kelurahan Kunciran Jaya, jenazah korban ditemukan warga setempat sekitar pukul 15.00 WIB, di antara semak-semak sebuah rumah warga.

"Awalnya warga mencium bau busuk yang menyengat, tapi mereka menyangka itu bangkai binatang. Tapi warga curiga karena sudah lebih dari seminggu baunya enggak hilang-hilang. Akhirnya warga mencari asal baunya, ternyata mayat," ujarnya.

Ashari menambahkan, korban sempat tidak mengenali mayat karena kondisinya sudah membusuk. Namun, akhirnya dugaan mengarah kepada Nala Ratih, janda beranak satu yang tinggal tak jauh dari lokasi TKP.

"Tenyata dia sudah hilang selama 10 hari. Tapi keluarganya tidak melapor ke polisi ataupun ke RT/RW, mereka mencari sendiri," katanya.
Ayah korban bernama Sapri pun mengaku bahwa mayat yang ditemukan itu adalah anaknya. Dia langsung mengenali Nala setelah melihat jenazahnya.

Sementara itu Kapolsek Cipondoh Kompol Paryanto mengaku belum bisa memastikan penyebab korban tewas. Pasalnya, kondisi korban sudah membusuk sehingga sulit melihat lukanya.

"Kita belum bisa pastikan penyebabnya, harus menunggu hasil pemeriksaan visum dan olah TKP," ujarnya.