Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

provokator.7Avatar border
TS
provokator.7
Heboh di Kaskus: Duit Rekening Bersama Menguap, Ini Kisahnya
Heboh di Kaskus: Duit Rekening Bersama Menguap, Ini Kisahnya



Ketua Kaskus, Ken Dean Lawadinata, menanggapi kabar penggelapan sejumlah uang rekening bersama (rekber) yang dilakukan oleh salah satu pengelola rekber, Blackpanda. "Saat ini kami sedang menyelidiki kronologis kerja samanya, dan juga di mana titik kesalahannya," kata Ken kepada Tempo melalui pesan Whatsapp, Senin, 14 September 2015.

Ken menjelaskan, sejak awal pihaknya tidak pernah dilibatkan dalam hal ini. "Jadi kami tidak bisa menyalahkan pihak mana pun sebelum mendapat informasi dan kronologis secara detil," ujar dia. Menurut dia, kedua pihak, penjual dan pembeli maupun Blackpanda adalah user (anggota) Kaskus. Namun, mereka melakukan kerja sama di luar fasilitas disediakan Kaskus.

Ken melanjutkan, Kaskus seharusnya tidak ikut campur dalam hal ini. "Tetapi, karena kita memang komunitas, Kaskus akan coba untuk menengahi dan membantu untuk menyelesaikan masalahnya," ujarnya.

Di Kaskus, persoalan ini mulai ramai sejak 3 September 2015. Community Manager atau co-admin Kaskus membuat forum berjudul "Laporan Pencairan Dana Seller di Blackpanda". Sampai hari ini, forum ini memuat 99 halaman percakapan. Isinya berupa keluhan dari anggota, yang belum menerima transferan dana dari Blackpanda yang bernama lengkap Roy Widya ini.

Di Kaskus, persoalan ini mulai ramai sejak 3 September 2015. Community Manager atau co-admin Kaskus membuat forum berjudul "Laporan Pencairan Dana Seller di Blackpanda". Sampai hari ini, forum ini memuat 99 halaman percakapan. Isinya berupa keluhan dari anggota, yang belum menerima transferan dana dari Blackpanda yang bernama lengkap Roy Widya ini.

Sabtu 12 September 2015, Blackpanda menulis pengumuman bahwa rekber Blackpanda sementara stop melayani transaksi. Karena ada selisih antara pembukuan dan saldo di bank. "Saat ini kami sedang melakukan audit, perkembangan lebih lanjut akan kami kabari."

Ken menambahkan, pembeli menggunakan fasilitas Forum Jual Beli untuk menemukan iklan barang. Setelah itu, pembeli menghubungi penjual dan menggunakan rekber. Rekber ini, menurut Ken, sudah di luar lingkup servis yang disediakan Kaskus. "Kami hanya menyediakan platform untuk iklan produk. Tapi tidak memfasilitasi transaksi yang terjadi."


Sumber


Udah gak jaman lagi belanja di FJB Kaskus... sudah saatnya di Pediatoko atau Lapakbuka emoticon-I Love Indonesia (S)emoticon-I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
3.7K
37
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
676.2KThread45.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.