Salah satu rekomendasi kunci bagi orang tua adalah untuk menggunakan waktu bermain video games bersama anak-anak mereka. Menghargai dan berperan serta dalam video memperkuat ikatan kekeluargaan. Orang tua yang meluangkan waktu untuk bermain tidak hanya menjadi lebih berpengetahuan mengenai yang dimainkan anak mereka, mereka juga membentuk hubungan yang lebih dekat dengan anak mereka sewaktu mereka bertemu di “bidang” anak mereka.

Secara sosial, banyak yang mengajar anak-anak untuk menjangkau dan berkontribusi dalam cara yang positif. Dalam bukunya, Scott Steinberg menyarankan bahwa “anak yang meluangkan waktu hanya 30 menit bermain permainan 'pro-social' seperti Super Mario Sunshine (yang mana itu adalah permainan membersihkan polusi dan gambar grafiti di pulau animasi) lebih mungkin membantu teman, keluarga, dan tetangga di kehidupan nyata.”

Menggunakan video telah menunjukkan peningkatan pengetahuan, kewaspadaan dan keterampilan menyelesaikan masalah untuk membantu dengan hal literatur, matematika, dan subjek pendidikan lainnya. Dalam sebuah studi yang diadakan oleh University of Kansas, murid yang menggunakan video sebelum ujian lebih berhasil dari murid yang menggunakan metode pembelajaran lain. Sebagai hasil dari temuan ini, Scott Steinberg menawarkan bahwa “keuntungan dari menggunakan video games dalam kasus ini dapat saja menjadi kenyataan karena itu memerlukan keterlibatan aktif dari pikiran."

Persyaratan yang rumit untuk menjadikan meningkatkan kemapuan multi tugas anak, serta bantuan dalam mengembangkan keterampilan motorik dan pengembangan dan peningkatan ketajaman penglihatan, orang-orang yang bermain video games laga dapat mengidentifikasi huruf-huruf di gambar berantakan 20% lebih baik dari sebelumnya. Yang luar biasa, hasil menunjukkan setelah jam bermain.

Kerja sama yang memerlukan pemain untuk saling bekerja sama memecahkan masalah mengajari keterampilan melebihi dunia digital. Sebagai contoh, permainan vide games mengajar para pemainnya keterampilan yang sangat berharga mengenai kerja sama.

Melalui proses alami pembelajaran, penguasaan dan kemenangan diperlukan dalam permainan, pemainnya meningkatkan kepercayaan diri dalam kemampuan mereka untuk mengatasi tantangan dengan ketekunan.

Olah raga yang aktif, khususnya yang menggunakan peralatan kendali gerak seperti menyediakan kesempatan besar untuk berolahraga.

Apa yang orang tua tidak ingin berikan kepada anak mereka pemahaman mengenai karir yang baik? Menurut sebuah laporan dari Federation of American Scientists "keberhasilan video yang rumit mendemonstrasikan bahwa video games dapat mengajar urutan keterampilan berpikir yang tinggi seperti berpikir strategis, analisis interpretatif, penyelesaian masalah, perencanaan dan pengambilan keputusan, serta adaptasi terhadap perubahan yang cepat...Ini adalah keterampilan yang perusahaan di Amerika Serikat cari secara meningkat dari pelamar dan karyawan baru."