Para relawan Presiden Joko Widodo telah bersepakat mencalonkan Budi Arie Setiadi sebagai calon kepala Kantor Staf Presiden.

Koordinator Jokowi Advanced Social Media Volunteers (Jasmev) Wilayah Sumatera Utara, Kurnia Agung Darmawan mengatakan, banyak alasan mengapa ketua umum DPP Projo itu layak menjadi pengganti Luhut Binsar Panjaitan yang sekarang menjabat Menkopolhukam.

Pertama, sebut Agung, Budi Arie Setiadi adalah seseorang yang sangat setia dengan Tri Sakti dan Nawacita.

"Budi Arie itu orang yang memilki ideologi Bung Karno, hati dan jiwanya sangat merah putih", kata Agung.

Kedua, kesetiaan Budi Arie tegak lurus terhadap Presiden Jokowi. "Bagi Budi Arie, hanya ada satu pimpinan yang ia patuhi, yaitu Pak Jokowi", ujarnya.

Ketiga, Budi Arie mempunyai kedekatan dengan kalangan media. "Budi Arie sering diminta sebagai narasumber diberbagai televisi dan radio mengenai masalah-masalah nasional. Hubungannya dengan media sangat bagus," Demikian Agung menjelaskan.

Keempat, Budi Arie adalah seorang komunikator yang handal. "Dia sangat mampu berdialog dan berkomunikasi dengan semua kalangan, mulai dari menteri, pimpinan lembaga-lembaga negara, kekuatan politik nasional, para aktivis dan relawan, juga masyarakat" kata Agung lagi.

Kelima, Budi Arie paham masalah ekonomi dan masalah-masalah nasional. "Kalau disuruh bicara ekonomi, fiskal, industri maupun pasar modal, Budi Arie adalah jagonya. Dia mengerti persoalan ekonomi sampai hal yang detail karena dulu pernah menjadi wartawan Media Ekonomi", tambahnya.


Sumber


JASMEV Muncul lagi