Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

coilingAvatar border
TS
coiling
[Nah Lo] Rupiah Melemah , Banyak Istri Minta Dicerai Suami
Dari tahun ke tahun angka perceraian di kalangan pasangan suami istri cenderung mengalami peningkatan. Faktor ekonomi karena dolar semakin menguat menjadi salah satu pemicu banyaknya perceraian yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya.

Di Jakarta Selatan kasus gugatan cerai sekitar 150 per bulan. “Untuk angka pastinya saya tidak tahu pasti. Tapi sekitar 150 gugatan setiap bulannya,” kata Made Sutrisna

Made juga menuturkan, angka tersebut masih terbilang besar, karena di Indonesia populasi non muslim sedikit, “Kalau dibilang besar sih lumayan, karena di Indonesia untuk non muslim itu sedikit,” kata Made.

Made mengatakan, penyebab perceraian, paling tidak ada tiga faktor. Suami yang tidak memiliki pekerjaan tetap atau menganggur menjadi penyebab banyak istri mengajukan gugatan cerai. Tidak adanya tanggung jawab suami di mana suami meninggalkan istrinya begitu saja tanpa ada kabar beritanya selama berbulan-bulan juga menjadi pemicu perceraian di samping hadirnya pihak ketiga dalam kehidupan rumah tangga atau perselingkuhan yang dilakukan salah satu pihak.

“Umur pernikahan yang mengalami kehancuran bervariasi, namun yang terbanyak adalah pernikahan pada pasangan yang menikah di bawah lima tahun. Pasangan yang bercerai umumnya sudah memiliki anak, sekurang-kurangnya satu atau dua orang,” katanya.

Sementara di Tangerang Selatan, kasus perceraian mencapai 200 kasus per harinya. “Dari data kami, tingkat perceraian pasutri Tangsel tinggi rata-rata per hari mencapai 200 perceraian,” ujar Ketua Pengadilan Agama Tigaraksa, Uyun Kamiludin.

Lebih rinci Uyun menjelaskan dari 200 kasus perceraian pasangan suami istri di Tangsel yang ditangani Pengadilan Agama penggugatnya adalah wanita atau istri. “Kasus perceraian di Tangsel terus meningkat setiap tahunnya, ini menunjukkan bahwa Tangsel masih rawan perceraian,” jelasnya.

Diungkapkan Uyun, kasus perceraian terjadi karena suami tidak sanggup memberi nafkah istri, kekerasan rumah tangga, dan perselingkuhan.”Kasus di atas yang mendominasi perceraian di Tangsel hingga saat ini. Meski sudah dimediasi untuk rujuk. Namun pasangan suami istri tetap memilih bercerai,” terangnya.

Uyun memaparkan, data kasus perceraian tahun 2014, sebanyak 4.119 perkara dengan mayoritas penggugat adalah wanita. Ada sisa perkara yang belum disidangkan pada tahun sebelumnya sebanyak 1.081 sehingga ada 5.200 perkara yang terjadi hingga tahun ini. “Data inilah yang sudah kita catat semua,” tandasnya.

Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) RI, Lukman Hakim Saifuddin, membenarkan tingginya angka perceraian dari tahun ke tahun. Data yang didapatnya dari Badan Penasehat Pembinaan Pelestarian Perkimpoian (BP4), menunjukkan tingginya tingkat perceraian dari tahun ke tahun.

“Saya baru saja bertemu dengan BP4. Ini meresahkan, angka perceriaan meningkat dan inisiatif dari kalangan perempuan,” ungkapnya.

Kondisi makin memprihatinkan dengan gugatan cerai yang terlebih dahulu dilayangkan pihak perempuan (khulu’). Jumlahnya lebih dari 60 persen. “Menurut saya, kursus pra nikah menjadi semakin penting. Anak muda sekarang ini, kan, kalau suka, nikah. Kalau nggak suka, ya cerai saja. Nanti bisa kimpoi lagi. Kesakralannya sudah mulai hilang. Ini justru meresahkan,” ujarnya.



Dolar Kuat, Karyawan Terancam Dipecat

Nilai tukar rupiah sudah tembus Rp 14.000 per satu Dolar As tidak hanya berimbas pada keharmonisan rumah tangga, tapi juga pada angka pengangguran. Dampaknya sudah puluhan ribu pekerja dirumahkan dan terancam PHK.

Sejumlah perusahaan terpukul akibat kelesuan ekonomi, akibat penjualan mereka turun drastis seiring dengan penurunan nilai mata uang rupiah terhadap dolar.

Sektor industri, seperti industri tekstil, otomotif, sepatu, dan elektronik adalah industri yang paling terpukul oleh kelesuan ekonomi. Bangkrutnya sejumlah industri itu menandai deindustrialisasi di negeri ini era Jokowi.


Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat mengatakan, ada sejumlah perusahaan/industri yang sudah melakukan PHK, antara lain perusahaan benang dan serat atau bahan baku kain. Di antaranya berada di Bandung, Purwakarta, dan Tangerang.

Pasar yang lesu dan beban operasional yang semakin tinggi membuat industri tekstil semakin terpuruk. Bahkan di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, puluhan pabrik telah merumahkan ribuan karyawannya pada kuartal pertama 2015.

Banyak perusahaan yang telah memberhentikan para pekerjanya akibat biaya bahan baku dan produksi tinggi tidak diimbangi dengan peningkatan penjualannya.

Untuk itu, Menteri Tenaga Kerja RI Hanif Dhakiri meminta kepada perusahaan-perusahaan lain untuk lebih mengerti mengenai kondisi ekonomi yang terjadi saat ini?.

Menurutnya, hal itu bukan karena faktor internal, melainkan lebih karena pengaruh global. “?Soal PHK, kenapa saya minta kepada pelaku usaha, walaupun tidak mudah bagi dunia usaha tapi, kita minta untuk melakukan siasat dulu menyiasati ekonomi sekarang ini tapi siasatnya jangan sampai melakukan PHK,?” kata Hanif belum lama ini.

Paling tidak, Hanif meminta kepada para pengusaha untuk bertahan dalam satu tahun ke depan. Ini karena dirinya optimis kondisi ekonomi akan lebih baik di tahun-tahun selanjutnya.

Dari data Kementerian Tenaga kerja, lanjutnya, hingga bulan Agustus ini? setidaknya sudah ada 30 ribu pekerja yang dirumahkan akibat pelemahan ekonomi yang terjadi di Indonesia. “Tapi Saya optimis ekonomi ke depan ini lebih baik, kebijakan pemerintah akan bisa memacu pertumbuhan ekonomi, sehingga dunia usaha yang saat ini agak sulit, itu dalam waktu ke depan kita akan bisa perbaiki,” tegas dia.

Tak hanya sekedar menghimbau, pihaknya setiap tahun akan terus meningkatkan pembinaan-pembinaan kewirausahaan demi mengurangi tingkat pengangguran akibat perlambatan ekonomi.(ADT/DED)DOLAR MEROKET

Woww gara-gara dolar MEROKET nih emoticon-Big Grinemoticon-Big Grin
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
1.7K
5
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.