BESOK HARI RABU 07 OKTOBER PEMPROV DKI RESMI LUNCURKAN BAJAJ ONLINE GAN
GOJEK & GRAB BIKE Sama" Ojek Online dengan Menggunakan angkutan Sepeda Motor, Naah... Gimana kalo Bajaj Juga Ikutan Online gan ? Silahkan di Baca aja gansist
Quote:
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendukung rencana keberadaan bajaj online oleh Organda DKI. Sebab, nantinya bajaj maupun motor sudah tidak bisa melintasi jalan protokol.
"Bagus dong. Tetapi, ya nanti kami juga akan sediakan banyak bus tingkat. Motor dan bajaj tidak bisa lewat jalan protokol," kata Basuki, di Balai Kota, Rabu (19/8/2015).
Ketua DPD Organda DKI Shafruhan Sinungan mengatakan, sistem baru ini akan diterapkan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan bajaj. Hal ini menyusul semakin banyaknya layanan aplikasi pemesanan ojek online dengan Go-Jek maupun Grab Bike.
"Iya betul (ada bajaj online), dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan bajaj, misalnya mempercepat layanan dan memberikan kepuasan, apalagi sekarang musim kemajuan IT," kata Shafruhan.
Perkembangan teknologi tersebut juga harus dimanfaatkan oleh bajaj untuk menarik lebih banyak penumpang. Layanan ini diberlakukan untuk bajaj berwarna biru yang berbahan bakar gas (BBG).
Sama seperti Go-Jek, bajaj online ini tidak hanya menyediakan jasa transportasi penumpang, tetapi juga pengiriman barang ke seluruh wilayah Ibu Kota.
Adapun nama aplikasi pemesanan bajaj secara online adalah Bajaj Online App serta bisa diunduh melalui Android Playstore.
"Tarif ditetapkan setelah penumpang dan pengemudi negosiasi di lokasi. Bajaj kan termasuk angkutan umum, bukan angkutan liar, sudah tercantum di UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan," kata Shafruhan.
Rencananya, pekan depan DPD Organda DKI Jakarta akan meluncurkan secara resmi aplikasi tersebut.
Spoiler for Tarif Bajaj Online:
Ketua DPD Organda Jakarta, Syafruhan Sinungan mengatakan, sistem pemesanan bajaj online melalui aplikasi bernama Bajaj Online App. Aplikasi dapat diunduh para pengguna ponsel pintar tipe Android.
Namun, ia menuturkan, masalah tarif belum dapat ditentukan saat memesan layanan bajaj online seperti Go-Jek. "Tarif ditetapkan melalui negosiasi antara penumpang dan pengemudi saat bertemu di lokasi," katanya, Rabu (19/8).
Ia menyebut layanan Organda ini belum diluncurkan secara resmi. Rencananya pekan depan DPD Organda Jakarta akan meluncurkan secara resmi. Sayangnya ia enggan menyebutkan tanggal pastinya dengan alasan masih mempersiapkannya dengan tim bajaj. Walaupun belum diluncurkan secara resmi, namun ia menyebut sudah banyak yang mulai mengoperasikan.
"Sudah beroperasi sekitar Jakarta. Cuma resminya pekan depan peluncurannya," ujarnya.
Ia optimistis layanan ini akan disambut baik oleh masyarakat Jakarta dan Pemprov. Apalagi bajaj termasuk angkutan umum resmi bukan liar dan telah diatur.
Dah achh gan..Ane mo mesen Bajaj Online dulu gan...