Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

madokafcAvatar border
TS
madokafc
Perang Emu Raya
Perang Emu Raya

Latar Belakang

Pada tahun 1932, sekitar 15 tahun setelah Perang Dunia pertama berakhir, para pemuda Australia yang sebelumnya bergabung dengan angkatan bersenjata dan bertempur di Eropa telah kembali. Mantan prajurit yang berduyun-duyun kembali ke Australia itu menghadapi situasi sulit ketika kembali, dimana mereka kekurangan lapangan pekerjaan untuk menafkahi mereka. Pemerintah Australia tentu saja tidak berdiam diri begitu saja, mereka mulai membagikan lahan kepada para mantan prajurit itu sehingga mereka bisa mulai bertani dan memulai kehidupan mereka dari awal.

Hingga akhirnya datang Masa Depresi Hebat yang terjadi pada tahun 1929, dimana pemerintah Australia menyerukan agar para petani lokal untuk meningkatkan hasil pertanian gandum mereka, tapi harga yang memburuk dan sulitnya situasi ekonomi membuat pemerintah gagal untuk membeli hasil produksi yang ada. Para petani kemuadian mengancam untuk memboikot pertanian gandum dan hubungan antara Pemerintah Federal dengan para petani terus memburuk.

Keadaan itu semakin diperburuk dengan semakin membesarnya populasi burung Emu, diperkirakan ada sekitar 20.000 lebih burung Emu yang mengacau dan menghancurkan ladang gandum di seluruh wilayah barat Australia, memperkeruh suasana yang ada. Para petani yang sebagian besar adalah mantan tentara kemudian meminta bantuan kepada Departemen Pertahanan Australia untuk mengatasi burung-burung Emu ini. Ini adalah sebagai bentuk kekecewaan dan ketidakpercayaan mereka kepada Departemen Pertanian Australia, Pemerintah Australia melihat kesempatan ini untuk memperbaiki hubungan mereka dengan para petani, mengambil langkah tegas yang berani dengan mengirim Angkatan Darat Australia untuk bertempur melawan para Emu.

Susunan Kekuatan (Opposing Force)

Kekuatan Tempur Australia



Meskipun terdapat beberapa perbedaan pendapat mengenai jumlah total kekuatan tempur yang ada selama terjadinya perang, akan tetapi yang jelas kekuatan inti pasukan Australia terdiri dari Satu Brigade pasukan Milisi Australia yang pernah bertugas selama perang Dunia pertama, mereka adalah veteran yang berpengalaman. Untuk melengkapi kekuatan tempur tersebut, terdapat dua grup senapan mesin berat (dengan menggunakan Lewis Machine Gun) yang merupakan elemen tempur dari 7th Heavy Battery of Royal Australian Artillery yang dikomandani langsung oleh Mayor G.P.W. Meredith


Lewis Machine Gun

Para milisi sendiri menggunakan berbagai macam senjata standar di era itu mulai dari .303 Lee-Enfield, Kar98 rifle, hingga pistol dan berbagai macam jenis rifle lainnya. Selain itu juga ada dua unit Lewis Machine Gun dengan jatah 10.000 butir peluru.


Short Mag Lee-Enfield .303 cal

Pasukan Australia memiliki tujuan untuk membantai sedikitnya 30 hingga 50 persen dari total populasi Emu yang ada dan meminimalisir kerusakan terhadap ladang Gandum yang ada di Australia Barat yang disebabkan oleh ulah dari gerombolan Emu.

Kekuatan Emu



Diperkirakan ada tambahan kekuatan satu divisi pasukan Emu lainnya dari total jumlah yang sudah ada sebelumnya, walaupun laporan ini sebelumnya belum bisa dipastikan dengan akurat. Tapi yang jelas ada sekitar 20.000 lebih pasukan musuh yang terlihat dan tengah mengacau di wilayah pertanian gandum di Australia Barat.



Emu dengan tinggi badan sekitar 1.5 meter hingga 1.9 meter, berat sekitar 20-60 kg, dengan ukuran rata-rata tinggi 1.6 meter tall dan berat sekitar 40 kg, taktik utama mereka adalah serangan massive Emu-Wave, dan juga dengan serangan Kamikaze. Serangan utama mereka bisa berupa tendangan ke belakang, loncatan tinggi menyerang dan amuk masa.



Taktik Yang Digunakan

Kondisi taktis yang ada bagi pasukan Australia adalah untuk mempertahankan tempo dan terus menyerang dengan tujuan untuk membantai sebanyak mungkin Emu yang ada. Ketika pada saat itu, jumlah total pasukan Emu jelas-jelas melebihi jumlah total pasukan Australia hingga mencapai rasio 5 :1 untuk Emu, (pada saat itu diperkirakan, hanya kurang dari 2000 Milisi pasukan Australia yang dapat dikerahkan setiap saat pada setiap waktu saat pertempuran untuk menghadapi para Emu hingga sebenarnya pasukan Emu melebihi pasukan Australia dengan rasio yang lebih buruk lagi hingga 10:1). Disini tempo dan kecepatan sangat berpengaruh terhadap tujuan dari peperangan yang dilakukan oleh Australia (Object of Battle) yaitu untuk meminimalisir kerusakan yang ada pada lahan pertanian di Australia Barat karena setiap saat Emu itu terus memakan, menghancurkan lahan yang ada sehingga mengurangi keuntungan para petani.

Disisi lain, pasukan Emu sama sekali tidak memiliki taktik yang bisa dicatat, Emu tetaplah Emu, mereka datang, makan dan berkembang biak. Keunggulan utama pasukan Emu adalah jumlah mereka yang jauh lebih besar dari pasukan Australia yang ditugaskan untuk memerangi mereka hingga rasio 5:1.

Sebagian besar Emu sendiri adalah para rekruit, yang baru saja menetas dari telurnya beberapa tahun yang lalu, yang pertama mereka lakukan tentu saja adalah tumbuh dan berkembang biak secepat dan sebanyak mungkin untuk meningkatkan keunggulan jumlah mereka.



Pertempuran


Perang Emu Raya, Hari ke satu, 2 November, 1932

Ketika mendapat laporan tentang keberadaan satu grup pasukan Emu, diperkirakan berkekuatan sekitar satu peleton, di Distrik Campion, pasukan dan Milisi Australia segera bergegas dengan mengendap dibelakang formasi pasukan Emu, dan siap sedia untuk memulai serangan dengan Senapan Mesin. Tapi serangan itu tidak terlalu efektif dan para Emu segera mengamuk setelah mendengar suara tembakan, dan dalam sekejap barisan mereka menjadi kacau dan mereka melarikan diri ke segala arah. Pertempuran pertama itu berlangsung selama lima menit, dengan sekitar 8 hingga 10 Emu menjadi korbannya. Pasukan Australia baru saja memulai pertempurannya.

..................... bersambung
0
15.5K
45
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
MiliterKASKUS Official
20KThread7.2KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.