Quote:
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkit kekesalannya saat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menjadi Presiden RI ke-4. Sedangkan Megawati kala itu dimintai Gus Dur untuk menjadi Wakil Presiden RI.
Kala itu Megawati sempat menanyakan pada Gus Dur, tidak memiliki partai bagaimana mau saja jadi presiden. Padahal menurutnya konstitusi tak mengatur seperti itu.
"Kan enggak punya partai, lalu kenapa ya situ mau jadi presiden. Tapi aturan mainnya mana ya?" kata Megawati di Ruang Rapat Nusantara V, Kompleks Parlemen DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (18/8).
Sedangkan Megawati kala itu harus mematuhi hasil keputusan Kongres PDIP, bahwa dirinya didapuk menjadi presiden. Atas dasar tersebut bahkan Megawati berani bertanya, siapa sebenarnya yang membuat kacau situasi politik kala itu.
"Saya diperintah oleh kongres partai saya, saya menjadi presiden. Gus Dur mengatakan saya wakilnya. Yang bikin kacau balau saya atau siapa? Ini politik Indonesia yang tidak tertata dengan rapi," tuturnya.
Pasca itu menurut Megawati, barulah Gus Dur mendirikan PKB. Padahal menurut Megawati pengangkatan Gus Dur tak sesuai pada mekanisme yang semestinya.
"Apa mekanismenya, saya sudah taat pada hasil kongres partai saya. Jadinya republik ini lucu," pungkasnya.
si mbok kesel gan
moral cerita, jangan pernah menyakiti hati wanita gan. Ngambek dan sakit hatinya gak ilang-ilang, bahkan meskipun agan nanti sudah tiada, dia tetap akan mengungkit-ungkit......