sumber




JAKARTA (Pos Kota) – Untuk pertama kali, di bantaran Kali Ciliwung dijadikan ajang perayaan agustusan yang berlangsung meriah. Sebanyak 18 titik lokasi perayaan di sepanjang pinggir sungai dari kawasan Rindam Jaya, Condet, Pejaten, hingga Kalibata, dikunjungi Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo dan Sekda DKI Jakarta Saefullah.

Perayaan untuk memperingati HUT ke-70 RI disambut meriah dari berbagai elemen masyarakat. “Acaranya bagus sekali, menggugah kita untuk lebih peduli terhadap kebersihan sungai dan kali,” ujar Agung, salah satu aktivis lingkungan, di lokasi perayaan kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (15/8).

Dia dan teman-temannya mengaku kaget melihat Kali Ciliwung yang dulu kumuh, banyak bangunan liar, sampah, dan lumpur, kini kondisinya jauh lebih bersih. “Subhanallah, sungai yang dulu kayak comberan, kini airnya bersih,” tambah Wardiman, aktivis lainnya.

Usai menyusuri sungai menggunakan perahu, Pangdam Agus menyatakan pesta rakyat yang digelar Kodam Jaya bersama Pemprov DKI Jakarta, sekaligus menunjukkan kepada masyarakat tentang perubahan positif Kali Ciliwung. “Sungai ini dulu identik dengan tempat pembuangan sampah, jorok dan kotor, tapi setelah kami bersihkan secara bertahap sejak sepuluh bulan lalu, hasilnya dapat dinikmati masyarakat luas,” ujar Agus di sela memantau kegiatan perayaan yang dihadiri ribuan masyarakay untuk menikmati hiburan, lomba panjat pinang, dan lainnya.

Pembersihan Ciliwung yang dilakukan petugas jajaran Kodam Jaya dalam rangka membantu Pemprov DKI dan masyarakat. “Sungai dan bantaran kini jadi rapi. Sangat nyaman untuk digelar kegiatan pesta rakyat dalam rangka memperingati kemerdekaan bangsa Indonesia,” kata Agus didampingi sejumlah perwira jajaran Kodam Jaya.

Sekda Saefullah menambahkan bahwa Pemprov DKI puas melihat hasil kerja Kodam Jaya menertibkan Kali Ciliwung dari Condet hingga Kalibata. “Saya setuju jika nanti Gubernur kembali melakukan MoU dengan Kodam Jaya untuk membersihkan Ciliwung di ruas berikutnya,” ujar Saefullah didampingi Walikota Jaksel Tri Kurniadi. “Kita sengaja menggelar perayaan di bantaran untuk memperlihatkan hadiah kepada masyarakat yakni Ciliwung yang bersih dan rapi,” tambahnya.

Pada kesempatan ini Saefullah juga mengungkapkan pihaknya juga tengah melakukan gerakan moral kepada masyarakat untuk mengubah pemikiran yang salah terhadap. “Dulu banyak orang menganggap sungai sebagai halaman belakang atau untuk membuang sampah. Kini harus dibalik menjadi sungai adalah halaman depan yang harus ditata bersih dan rapi,” kata Saefullah.


**** serius gan ciliwung airnya bersih?

ada yg baru dari sono hari ini atau kmaren?

****dulu kalo ga salah bnyk kaskuser yg nuntut janji ahOK kalo air ciliwung kapan bisa di minum kan tuh?
semoga aja bentar lagi deh ya



BERITA TAMBAHAN NYA

11 Bulan Prajurit Kodam Jaya Berjibaku Bersihkan Ciliwung



JAKARTA (Pos Kota) – Sekertaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefuloh, meminta warga yang tinggal di bantaran kali Ciliwung segera “balik kanan”. Pasalnya, kondisi sungai yang saat ini semakin indah, harus didukung dan dijaga warga yang tinggal di sekitarnya.

“Dulu kan semua rumah membelakangi kali, sekarang mereka harus bersyukur punya pemandangan indah karena Sungai Ciliwung sudah semakin baik,” katanya, usai mengikuti acara festival Ciliwung, Sabtu (15/8).

Menurutnya, dengan Festival Ciliwung yang diselenggarakan Kodam Jaya ini, menjadi momen yang sangat bagus sebagai hadiah kemerdekaan Indonesia. Pasalnya, upaya keras yang telah dilakukan Pangdam Jaya selama ini telah membuahkan hasil. “Semua tumpukan, dan sedimen sampah yang selama ini ada di kali dibersihkan dan hampir tak menyisakan sampah,” tuturnya.

Mantan Walikota Jakarta Pusat inipun menilai, dari upaya yang dilakukan Kodam Jaya dalam membersihkan Ciliwung, menjadi jurus terjitu untuk menanganani kali dari sampah. Tak hanya itu, Kodam Jaya juga merubah budaya masyarakat dalam membuang sampah sembarangan. “Untuk segi anggaran dalam penanganan ini cukup kecil, dan mendapat hasil yang luar biasa,” tuturnya.

Untuk itu, kedepannya, Pemprov DKI sendiri juga akan terus mendukung program Ciliwung bersih ini dengan merawat secara rutin. Caranya, beberapa eskavator akan ditempatkan di beberapa tempat untuk menjaga kali tersebut tetap baik. “Kami juga akan terus mengimbau warga agar tetap hidup sehat dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ungkapnya.

Panglima Kodam Jaya, Mayjen Agus Sutomo mengaku, Festival Ciliwung yang digelarnya ini merupakan hasil kerja keras jajaran selama 11 bulan belakangan ini. Dimana, tanpa hentinya prajurit Kodam Jaya terus terjun ke kali untuk mengakut sampah-sampah yang ada di aliran sungai. “Kegiatan bersih Ciliwung ini juga sebagai dukungan kami untuk program Pemprov dalam 5 T,” ujar pangdam.

Pihaknya, kata Mayjen Agus, akan terus ikut menjaga kali Ciliwung agar bebas dari sampah. Caranya, dengan melakukan patroli setiap harinya untuk terus mengingatkan warga agar tak buang sampah sembarangan. “Sebelumnya kami sudah memberikan tindakan tegas dengan mendatangi rumah-rumah dibantaran kali yang kedapatan membuang sampah sembarangan,” tegasnya.

sumber



BERITA TAMBAHAN LAGI


3000 Orang PPSU dan PHL Apel di Monas
Ahok : Mulai Babak Baru, Jakarta Bebas Sampah



JAKARTA (Pos Kota) – Gubernur DKI, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok ingin PPSU dan PHL bekerja jujur, dan tidak ada oknum yang berbuat curang lagi.

Amanat tersebut disampaikan oleh Ahok saat Apel Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Pekerja Harian Lepas (PHL) yang dilaksanakan Sabtu (15/8) di Silang Monas, Jakarta Pusat. Apel ini diikuti 33.000 ribu PPSU dan PHL dan dihadiri oleh Walikota, Dishub, Kepala Lurah dan Camat DKI Jakarta.

Dalam apel ini, Ahok menyampaikan memenuhi babak baru menjelang kemerdekaan. Pekerja direkrut karena Jakarta tidak ingin kotor dan memotivasi supaya tidak malu untuk bekerja sebagai petugas kebersihan.

“Saya tidak mau satu jam ada sampah, harus dibersihkan semua. Jika ada yang malas-malasan saya tidak segan-segan memecatnya . Saya tidak ingin PPSU tidak bertanggung jawab pada pekerjaan. Di Hari Kemerdekaan ini saya harap memulai babak baru, Jakarta bebas dari sampah. Saya ingin hari ini Jakarta diserbu orang-orang yang hatinya bersih” ungkapnya.


sumber




wiiihhhh trit gue berhasil rame \/