Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nastakoonAvatar border
TS
nastakoon
IHSG Menukik 2,3%, Dolar Tembus Rp 13.600
Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menukik tajam 126 poin akibat maraknya aksi jual yang dilakukan investor. Saham-saham unggulan menderita koreksi paling dalam akibat tekanan jual ini.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 13.610 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.545 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG naik 14,684 poin (0,31%) ke level 4.763,633 mengekor penguatan bursa global dan regional. Aksi beli saham dilakukan oleh investor domestik.

Melemahnya mata uang di Asia menjadi sentimen negatif di pasar. Investor langsung ramai-ramai melepas saham.

Pada penutupan perdagangan Sesi, IHSG jatuh 101,998 poin (2,15%) ke level 4.646,951 setelah nilai tukar rupiah kembali melemah terhadap dolar AS.

Pemerintah China sengaja melemahkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS merespons lesunya ekspor. Yuan pun jatuh ke titik terendahnya dalam tiga tahun.

Pelaku pasar keuangan dunia kaget dengan langkah China ini sehingga segera mengamankan aset-asetnya yang berisiko tinggi. Ekspor yang rendah bisa berujung pada ekonomi China yang melambat lagi.

Mengakhiri perdagangan, Selasa (11/8/2015), IHSG ditutup menukik 126,358 poin (2,66%) ke level 4.622,591. Sementara Indeks LQ45 ditutup anjlok 26,795 poin (3,32%) ke level 781,114.

Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp 584,639 miliar di seluruh pasar.

Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 221.802 kali dengan volume 5,444 miliar lembar saham senilai Rp 4,475 triliun. Sebanyak 58 saham naik, 241 turun, dan 86 saham stagnan.

Bursa-bursa Asia sore ini kompak menutup perdagangan di zona merah. Langkah pemerintah China memberikan sentimen negatif yang cukup terasa di pasar keuangan.

Berikut situasi dan kondisi bursa regional sore ini:


Indeks Nikkei 225 melemah 87,94 poin (0,42%) ke level 20.720,75.
Indeks Hang Seng menipis 22,91 poin (0,09%) ke level 24.498,21.
Indeks Komposit Shanghai turun tipis 0,51 poin (0,01%) ke level 3.927,91.
Indeks Straits Times anjlok 45,56 poin (1,43%) ke level 3.151,10.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Metropolitan Kentjana (MKPI) naik Rp 500 ke Rp 16.500, Tigaraksa (TGKA) naik Rp 350 ke Rp 3.800, Gowa Makassar (GMTD) naik Rp 225 ke Rp 9.500, dan Golden Energy (GEMS) naik Rp 195 ke Rp 1.445.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Siloam (SLIO) turun Rp 1.350 ke Rp 15.500, Indocement (INTP) turun Rp 1.200 ke Rp 18.600, Unilever (UNVR) turun Rp 1.200 ke Rp 37.250, dan HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 1.150 ke Rp 82.700.



http://finance.detik.com/read/2015/0...embus-rp-13600



tenang saudara saudara nanti bakal meroket kata pak jokowi sang cahaya asia
0
2.2K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.