Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sanca44Avatar border
TS
sanca44
Di Jakarta pd mogok,Diyogya masih berjualan
Beda dengan DKI, di Yogya Pedagang Daging Sapi Tak Mogok Jualan
Edzan Raharjo - detikFinance


Pedagang Daging Mogok Jualan
Yogyakarta - Pasokan daging di pasar-pasar tradisional di Yogyakarta tetap normal atau tetap tersedia. Hal ini berbeda dengan yang terjadi di DKI Jakarta dan sekitarnya termasuk Bandung Jawa Barat, para pedagang daging sapi menggelar aksi mogok jualan pekan ini.

Para pedagang daging sapi di Yogyakarta mengaku tak terpengaruh dengan aksi pedagang daging sapi di Jakarta. Harga daging sapi di Yogyakarta juga tidak mengalami kenaikan. Harganya bahkan justru turun dibanding pada masa lebaran.

Pantauan detikFinance, di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sejumlah pedagang daging sapi mengaku harga masih normal. Mereka juga tidak menjual daging impor sehingga semuanya adalah daging sapi lokal.

Pedagang daging sapi di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Waltiyem (50) mengatakan harga daging sapi masih normal. Bahkan turun jika dibanding pada masa lebaran lalu yang naik cukup signifikan.

"Biasa-biasa saja kalau di Yogya, nggak terpengaruh. Di Jakarta naik itu mungkin stoknya sapinya yang telat. Di sini pasokan Alhamdulillah lancar," kata Waltiyem di pasar Beringharjo, Yogyakarta, Senin (10/8/2015).

Harga daging sapi pada masa lebaran selama 10 hari bertengger di kisaran Rp 130.000/kg. Saat ini harga daging sapi di Yogya untuk KW 1 Rp 110.000/kg, KW 2 sebesar Rp 100.000/kg, dan KW 3 seharga Rp 95.000/kg. Daging sapi yang dijual adalah daging sapi lokal dari wilayah Yogyakarta.

Pedagang daging sapi lainya, Winarsih (40) mengaku sampai saat ini harga daging sapi masih cukup normal. Ia menegaskan kondisi ini tak terpengaruh dengan aksi mogok pedagang daging sapi di DKI Jakarta.

Para pedagang ini berharap agar pemerintah dapat menstabilkan harga daging sapi agar tidak naik, alasannya bila harga naik maka sepi pembeli.

Ia berharap stok sapi harus mudah didapat agar harga tetap murah. Mereka juga setuju agar impor daging sapi dihentikan, karena bila sapi impor dihentikan maka harga daging sapi lokal terangkat.

Beda bandar kali yak.....?
0
2.7K
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.