Halo Agan2,

Bisa kuliah di negara maju adalah impian setiap pelajar . Apalagi jika mampu kuliah di luar negeri dengan beasiswa; selain membanggakan, beban biaya yang dikeluarkanpun jadi lebih ringan. Jika kamu adalah pelajar SMA (Sekolah Menengah Atas) dan sedang mengincar beasiswa kuliah Sarjana S-1, berikut beberapa hal yang bisa kamu persiapkan mulai dari sekarang:

1. Nilai rapor yang baik dan stabil

Kebanyakan universitas menawarkan beasiswa untuk pelajar yang mempunyai nilai stabil sejak kelas 10 hingga kelas 12. Pastikan kamu memiliki nilai rapor yang tinggi secara keseluruhan. Luangkan waktu lebih untuk belajar demi mencapai hal tersebut

2. Persiapan bahasa Inggris

Salah satu kunci sukses kuliah di luar negeri tentu saja adalah penguasaan bahasa Inggris yang baik. Umumnya, ukuran kemampuan bahasa Inggris yang digunakan adalah IELTS™ (International English Language Testing System) atau TOEFL®iBT (Test Of English as Foreign Language, Internet Based Test). Sejak awal SMA kamu sudah mulai bisa mempersiapkan diri dengan mengikuti tes persiapan tes IELTS™ atau TOEFL® sehingga jika masih diperlukan, kamu dapat mengikuti pelatihan tambahan untuk mendapat nilai yang semaksimal mungkin

3. Surat rekomendasi

Syarat lain dari pihak universitas dalam memberikan beasiswa biasanya adalah surat rekomendasi dari guru di SMA. Oleh karena itu, sebaiknya kamu mulai menjaga hubungan baik dengan para guru sehingga mereka akan dengan senang hati memberikanmu rekomendasi terbaik

4. Aktif berorganisasi

Manfaatkan masa mudamu dengan kegiatan positif seperti aktif di organisasi sekolah. Selain akan memberimu pengalaman berharga, berorganisasi juga akan menambah jumlah temanmu. Kegiatan berorganisasi yang kamu lakukan akan memberikan nilai tambah dan bagus untuk CV kamu nantinya

5. Siapkan CV yang menarik

Hal terpenting lainnya adalah menyiapkan CV yang menarik dari segi tampilan dan juga konten/isinya. Universitas tentu akan tertarik dengan pelajar yang mempunyai banyak prestasi dan pengalaman yang tertulis di CV-nya dibandingkan dengan pelajar yang CV-nya minim prestasi dan pengalaman

6. Menulis Personal Statement

Personal statement adalah pernyataan tertulis tentang alasan mengapa kamu berhak mendapatkan sebuah beasiswa. Dalam personal statement berupa karangan sepanjang 1.000 kata, kamu harus dapat memberikan informasi yaitu kontribusi yang bisa kamu berikan kepada institusi penyandang beasiswa/universitas tersebut serta dampak positif yang kamu berikan untuk negaramu. Untuk ini, galilah potensi diri dan perluaslah wawasanmu

7. Siap untuk tes wawancara

Salah satu tahap terpenting dalam penentuan beasiswa adalah tes wawancara. Kamu harus tetap tenang, meyakinkan, dan menunjukkan kemampuan terbaik tanpa terkesan sombong. Bekali dirimu dengan pengetahuan soal bidang studi yang kamu pilih. Untuk persiapan, 2 (dua) hari sebelum wawancara, kamu bisa berlatih dengan kaca dan berbicara dengan bahasa Inggris (atau bahasa lain yang digunakan dalam wawancara). Dengan demikian, lidahmu akan terbiasa dan kamu siap dengan perbendaharaan kata yang pas

8. Kesehatan yang prima

Kesehatan juga merupakan faktor penting bagi universitas sebelum memberikan beasiswa kepada pelajar. Pihak universitas tentunya tidak ingin memberikan dukungan pada orang yang salah. Berolah raga secara teratur, menghindari rokok dan minuman beralkohol, serta tidak menggunakan narkoba merupakan beberapa cara untuk menjaga kesehatan kamu

9. Pantang menyerah

Terakhir, jika kamu tidak lolos seleksi beasiswa, jangan menyerah, coba lagi di institusi lain dan coba terus sampai kamu berhasil. Kadang, kita perlu beberapa kali gagal sebelum berhasil

Nah, mudah2an bermanfaat ya bagi agan2 yg berniat studi ke luar negeri dgn beasiswa.

SUMBER