Desain tipis penuh warna

Jika dulu tablet di kisaran harga 1 juta rupiah cenderung tidak memperhatikan estetika desain, maka Lenovo Tab 2 A7-30 sukses mendobrak stigma tersebut. Tambahan pilihan warna ceria seperti pink dan biru muda menjadikannya tampil beda dibandingkan tablet di tingkat harganya. Namun walaupun telah memiliki finishing matte, bagian tutup belakangnya cukup mudah menyerap bekas sidik jari sehingga harus rajin dibersihkan.



Tidak hanya tampil penuh warna, tampilan fisiknya juga diperhatikan. Dengan rasio bingkai dan layar yang tipis (atau Infinity Screen menurut Lenovo), tablet ini memang terlihat lebih ringkas dibandingkan tablet 7 inci lainnya. Lebar bodi yang sempit dan bobot yang relatif ringan juga membuatnya nyaman saat digenggam, bahkan dengan satu tangan sekalipun. Bodi tipisnya yang hanya setebal 8,9mm juga membuatnya mudah diselipkan saat disimpan di tas. Perlu dicatat, ketebalannya tidak jauh lebih tebal dibandingkan iPad Mini 3 yang memiliki bodi setebal 7,5mm.



Penempatan tombol volume dan power di kanan serta slot kartu SIM dan microSD di kiri juga mempermudah akses. Yang unik, port microUSB untuk mengisi daya dan transfer data ke PC ada di atas, bukan di bawah seperti layaknya tablet lain.

Secara keseluruhan, Lenovo Tab 2 A7-30 merupakan salah satu tablet Android dengan desain yang atraktif dan terlihat paling premium di rentang harga 1-2 juta rupiah.

Layar IPS & Vibe UI
Untuk tampilan, Lenovo Tab 2 A7-30 telah mengusung layar IPS 7 inci dengan resolusi 600 x 1024 pixel. Dengan kerapatan pixel 170ppi, tampilannya memang relatif kurang tajam tapi masih tetap nyaman dipandang. Sudut pandang juga agak terbatas, sehingga tingkat kontras dan kecerahan akan menurun saat layar dipandang dari samping.



Saat dicoba menampilkan berbagai konten seperti foto dan video, reproduksi warna layar Tab 2 A7-30 cukup baik jika dilihat dari depan. Teks saat membaca buku dan majalah digital juga tersaji jelas dan cukup tajam, asalkan dari jarak menengah dan tidak terlalu dekat.



Antarmuka atau UI yang dimilikinya juga konsisten dengan UI perangkat Android Lenovo lainnya. Tidak ada apps drawer seperti pada UI Android asli, tapi semua aplikasi bawaan dan unduhan akan terpajang langsung di layar utama. Anda juga dapat mengganti tema tampilan dan transisi antar halaman dengan mudah.

Bicara aplikasi bawaan, Lenovo telah membekali Tab 2 A7-30 dengan aplikasi eksklusif seperti Security HD untuk proteksi virus, SYNCit untuk sinkronisasi dan backup data ke layanan Cloud atau kartu microSD, SHAREit untuk berbagi data seperti foto ke perangkat lain. Ada juga aplikasi pihak ketiga seperti WPC Office untuk membuat dan menyunting dokumen Excel, Word, dan Powerpoint, UC Browser sebagai alternatif Google Chrome serta game Tap The Frog. Secara keseluruhan, kumpulan aplikasi yang disertakan cukup berguna untuk kebanyakan pengguna.

Performa baik untuk kelasnya
Memadukan chipset MediaTek MT8382M, prosesor quad-core Cortex A7 1,3GHz dan RAM 1GB, performa yang dimiliki tablet ini cukup baik. Jika merujuk referensi dari MediaTek, chipset yang telah mengemas GPU Mali 400MP ini sebenarnya sudah mampu menangani layar HD, kamera 13 megapixel, serta perekaman dan pemutaran video Full HD.



Mengusung layar yang resolusinya belum mencapai HD 720p ternyata membawa keuntungan tersendiri bagi Lenovo Tab 2 A7-30. Berbagai game 3D dapat dimainkan dengan cukup baik. Bahkan Mortal Kombat X dapat dijalankan cukup lancar walaupun pada tingkat grafis yang lebih rendah dibandingkan tablet atau smartphone dengan spesifikasi lebih tinggi. Kami juga mencoba menjalankan Lara Croft: Relic Run yang juga berhasil dijalankan dengan mulus. Sedangkan untuk skor benchmark Antutu, Lenovo Tab 2 A7-30 mampu meraih skor 18 ribuan, cukup baik untuk kelas harganya.

Daya tahan baterai tablet ini juga cukup baik. Dengan pola penggunaan untuk menonton video, bermain game, serta browsing Internet tanpa henti, Lenovo Tab 2 A7-30 dapat bertahan sekitar 7 jam. Jika fungsi 3G dimatikan dan hanya mengandalkan koneksi Wi-Fi, maka tablet ini akan dapat bertahan sekitar 8 jam. Untuk pengguna rata-rata, tablet ini akan dapat menemani Anda hingga seharian sebelum harus mampir ke colokan listrik.

Bagi yang ingin memotret dengan kamera utama tablet ini, kami tidak merekomendasikan kecuali jika memang terpaksa. Hasil rekaman video masih lebih baik, tapi tidak tajam dengan exposure yang kurang akurat. Untuk selfie, kamera depannya juga kurang baik. Namun untuk videocall, kamera depannya masih cukup oke.

Kesimpulan



Kami cukup kaget saat pertama kali memegang tablet ini. Dari sisi desain, Lenovo Tab 2 A7-30 tidak terlihat seperti tablet seharga 1,6 juta rupiah. Bingkai layar dan bodi yang tipis membuatnya tampak lebih premium dari harganya.

Dari sisi performa, tablet ini juga tidak akan mengecewakan pengguna awam. Kinerja yang baik dan layar yang cukup lumayan, ditunjang daya tahan baterai yang cukup baik untuk sebuah tablet 7 inci, akan mampu memuaskan Anda yang ingin membeli tablet Android handal tapi memiliki kendala soal dana. Singkatnya, inilah salah satu tablet Android terbaik di kelas harga 1 jutaan rupiah, terutama dari sisi desain.

Yang Canggih:
+ Desain tipis dan atraktif dengan cover belakang warna-warni
+ Nyaman digenggam
+ Kinerja baik, termasuk untuk game
+ Sudah mendukung 3G
+ Harga terjangkau

Yang Kurang
- Tampilan layar kurang tajam untuk sebagian aplikasi
- Kualitas kamera kurang baik

Spesifikasi:
Prosesor : MT8382M Quad-core 1,3GHz
Layar: IPS 7 inci (1024 x 600 pixel)
RAM: 1GB
Memori: Internal 8GB + slot microSD
Baterai: 3450mAh
Kamera: Utama 2 megapixel fixed focus, Depan 0,3 megapixel
Konektivitas: 3G HSPA+ 21Mbps / 5.76Mbps, Bluetooth 4.0, Wi-Fi, GPS
Dimensi: 105mm x 8.9mm x 191mm
Bobot: 269 gram