Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Rockside89Avatar border
TS
Rockside89
[FR] Ujung Kulon Surga di Barat Pulau Jawa
29 Mei 2015 – 31 Mei 2015

Cerita dari alam liar

Pulau Jawa, terutama bagian barat sudah sangat maju. Hiruk pikuk kota, kawasan industri tersebar di berbagai pelosok. Jenuh sama lingkungan kota, dan kebetulan ambil jatah cuti panjang, saya pun memutuskan buat jalan ke Ujung Kulon, bagian barat Pulau Jawa yang jauh dari suasana kota. Pemandangan yang masih liar dan banyak tempat menarik disini, contohnya Pulau Peucang, Pulau Handeuleum yang punya beberapa spot snorkling yang bagus, jadi alasan kenapa saya memilih Ujung Kulon.

Perjalanan dimulai dari Jakarta tepatnya di Semanggi sekitar jam 10 malam dengan kondisi jalan Tol Jakarta-Tangerang yang macet parah. Setelah 6 jam perjalanan dengan kondisi jalan yang kecil, berkelok-kelok dan sebagian besar di tengah hutan sampai juga di desa Sumur.
Sambil menunggu kapal yang mengantar, saya menikmati sarapan yang disediakan penduduk sekitar.

Rasa penasaran pun menggugah saya untuk mencari posisi dimana tepatnya sekarang saya berada dengan menggunakan Maps di handphone yang sinyalnya pun sekarat. Saya berada di salah satu desa paling ujung barat Pulau Jawa sebelum desa Taman Jaya. Buat yang mau ke Ujung Kulon dengan kapal start-nya dari desa ini, karena kalau lewat Desa Taman Jaya kita harus trekking 2 malam menembus Taman Nasional Ujung Kulon.

Spoiler for Spot Snorkling:


Setelah satu jam menunggu sambil beristirahat, akhirnya berangkat juga kapal yang sudah ditunggu-tunggu. Tujuan pertama adalah Pulau Handeleum ditempuh dengan lebih kurang 3 jam perjalanan laut.

Begitu tiba di Pulau Handeleum saya berkeliling sebentar melihat pulau kecil berpasir putih ini. Di sini ada beberapa pecinta alam yang sedang campingkarena memang tempatnya yang cocok untuk mendirikan tenda dan ada bangunan untuk tempat menginap ranger-ranger Ujung Kulon.

Spoiler for Handeuleum View:


Hampir setengah jam berkeliling pulau, tujuan selanjutnya adalah berkano di Sungai Cigenter. Awalnya saya pikir sungai ini biasa aja kaya sungai pada umumnya, tapi ternyata setelah 200 meter pemandangannya kaya di hutan Amazon, Brazil!
Ternyata sungai Ciganter ini menembus hutan Ujung Kulon dengan kedalaman sungai sekitar 10 meter, dan kata penduduk sekitar kalau kita berkano semakin ke dalam, ada sarang buaya, jadi demi keamanan canoeingdisarankan hanya sekitar 1 kilometer ke dalam hutan.

Spoiler for Cigenter:

Spoiler for Pantai:


Tujuan selanjutnya ke Padang Cidaon di ujungnya banget Pulau Jawa. Di sini kita bisa ngeliat banteng-banteng liar sambil nunggu sunset, tapi harus dari jauh karena banteng-banteng itu bisa ngejar manusia kalau ngerasa terancam. Setelah ngeliat banteng sunset yang dinanti pun dateng. Dari tempat kapal bersandar matahari pergi dengan anggunnya. Dan selanjutnya bermalam di Pulau Peucang dengan tempat tidur seadanya tapi nyaman sekali untuk menunggu datangnya hari esok.

Spoiler for Savana:

Spoiler for Dermaga:

Spoiler for Peucang:


Sunrise dan pasir putih menyambut pagi. Setelah menkmati lukisan pagi yang indah, selanjutnya jalan menuju Karang Copong, dan melihat keindahan karang di laut selat Sunda dengan snorkling. Ujung Kulon punya beberapa spot snorkling yang bagus-bagus. Biasanya nahkoda kapal sudah hafal dengan spot-spottersebut.

Spoiler for Karang Copong:

Spoiler for Underwater View:


Hari terakhir dihabiskan dengan menikmati keindahan bawah laut Ujung Kulon. Pemandangan liar berpadu gunung, laut, dan hutan sungguh mengagumkan. Surga yang tersisa di pulau terpadat di Indonesia...

Spoiler for Sunset:


Keep Exploring Indonesia!


Thanks to Jejak traveler
Instagram: Gregorius.Adi
0
1.9K
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Domestik
DomestikKASKUS Official
10.2KThread3.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.