Pada suatu malam seekor ular masuk ke ruang kerja seorang tukang kayu. Karena keadaan sangat gelap sehingga ular tidak menyadari dia sedang merayap di atas sebuah gergaji yang tajam sehingga tubuhnya terluka. Ular tersebut menanggap gergaji yang melukainya itu sebagai musuh dan amarahnya bangkit, lalu berusaha mematuki gergaji yang tajam itu. Tetapi tentu saja malah mulut ular yang terluka. Akhirnya si ular mengerahkan tenaganya untuk membelit gergaji itu, tetapi kemudian malah ular yang mati dengan luka parah pada tubuhnya.

Cerita di atas adalah cermin bagi kita. Sering kali kita memelihara amarah dalam hati kita dan melampiaskannya dengan cara yang salah tanpa menyadari bahwa itu "membunuh kita pelan2". Amarah yang menumpuk akan menjadi dendam, dendam yang menumpuk bisa menjadi penyakit. Karena itu janganlah menyimpan amarah dalam hatimu, itu mengotori kehidupanmu. Sebaliknya, jadilah seperti mata air yang memancarkan air yang bersih dan menyingkirkan semua kotoran dari hati dan pikiran kita...



http://forum.beetalkmobile.com/go/1813776