Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

x.y.z.oAvatar border
TS
x.y.z.o
Susi.Hanya.Modal.Ngedumel.Amerika.Bebaskan.Bea.Masuk.Produk.Perikanan.RI
Susi.Hanya.Modal.Ngedumel.Amerika.Bebaskan.Bea.Masuk.Produk.Perikanan.RI
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Susi Pudjiastuti bersyukur Amerika
Serikat telah membebaskan Bea Masuk (BM) produk
perikanan dari Indonesia. "Ada kabar gembira AS membebaskan impor tarif untuk
produk Indonesia," kata Susi dalam sambutan halal
Bihalal, di Jakarta, Jumat (31/7/2015). Susi mengatakan, pemberian fasilitas dalam bentuk Generalized System of Preference (GSP) dari Amerika Serikat itu, tidak memerlukan upaya pergi ke negeri
Paman Sam dan bernegosiasi panjang lebar atau
mengirim delegasi. "Tidak perlu dengan jalan-jalan, mereka sudah
membebaskan. Hanya modal ngedumel dan ngomel-
ngomel. Meski itu menyebabkan banyak dosa tapi
gunanya banyak. Saya memastikan cerewet saya lebih
banyak manfaatnya daripada tidak," ucap Susi. Dengan pembebasan BM tersebut, harga produk
perikanan Indonesia di pasar AS menjadi lebih
kompetitif. Susi menaksir, potensi tambahan pendapatan
nelayan dari pembebasan BM ini mencapai 600 juta
dollar AS. Skema GSP sempat terhenti sejak tahun 2013 karena
tidak mendapatkan persetujuan Senat AS. Skema GSP
mulai berlaku mulai 29 Juli 2015 hingga 31 Desember
2017. Hal ini akan menjadi peluang yang sangat baik bagi
eksportir perikanan Indonesia karena melalui skema
tersebut sejumlah produk perikanan Indonesia, seperti
kepiting beku, ikan sardin, daging kodok, ikan kaleng,
lobster olahan, rajungan dan dibebaskan dari tarif bea
masuk atau dengan kata lain dikenakan tarif 0 persen. Besarnya penurunan tarif antara 0,5 - 15 persen. Informasi saja, Amerika Serikat merupakan pasar tujuan
ekspor utama bagi produk perikanan Indonesia. Selama
empat tahun terakhir nilai ekspor produk perikanan
Indonesia ke Amerika Serikat terus menunjukan
peningkatan, yaitu 1,07 miliar dollar AS tahun 2011, 1,15
miliar dollar AS tahun 2012, 1,33 miliar dollar AS tahun 2013 dan 1,84 miliar dollar AS tahun 2014. Komoditas utama ekspor Indonesia antara lain udang,
kepiting, tuna, tilapia, cumi-cumi, ikan hias, rumput laut,
kekerangan dan lobster. Pertumbuhan ekspor produk
perikanan Indonesia ke Amerika Serikat mengalami
peningkatan rata-rata sebesar 21,14 persen sejak tahun
2011. Semua produk perikanan yang mendapatkan fasilitas GSP diperkirakan 1,75 persen dari total ekspor ke
Amerika Serikat yang mencapai 1,84 miliar dollar AS
tahun 2014.

sumberrrr:
http://bisniskeuangan.kompas.com/rea...k.Perikanan.RI
Diubah oleh x.y.z.o 31-07-2015 15:10
0
2.4K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.