Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menggelar jamuan makan malam dengan mengundang anggota DPRD DKI dan pejabat negara dalam acara Halal Bihalal di kediaman dinasnya di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/7/2015).
Dalam jamuan makan ini, dengan bangga Basuki memperkenalkan masakan bakmi khas asal kampung halamannya di Belitung Timur. Tetapi, Ahok -sapaan akrab Basuki- mengakui mie Belitung yang disuguhkan kali ini belum lengkap.
Pasalnya, Ahok terpaksa tidak menggunakan tahu sebagai campuran di dalam mie setelah diuji ternyata tahu yang akan digunakan mengandung zat berbahaya. "Sayang ini tanpa tahu. Karena waktu beli di tes ternyata (tahu-nya) mengandung formalin," kata Ahok, Sabtu malam.
Namun, Ahok mengatakan agar para tamu undangan tak perlu khawatir. Sebab semua makanan yang disajikan dalam acara itu telah lolos uji yang dilakuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Jadi sekarang kita mau sampaikan, semua acara DKI itu makanan minuman kita periksa di BPOM. Jadi Bapak dan Ibu bisa makan dengan aman," ujar Ahok.
Menurut Ahok, pengujian bahan makanan dan minuman akan dijadikan kebiasaan dalam acara-acara Pemda DKI lainnya. Sebab, zat-zat berbahaya yang dimasukkan lewat bahan makanan dapat menjadi pemicu penyakit kanker.
"Di RS Dharmais banyak sekali antreannya," ujar Ahok menyinggung banyaknya pasien penyakit kanker di rumah sakit itu.
Sekadar informasi, bakmie khas Belitung buatan keluarga dan menjadi favorit Ahok, Veronica Tan, menjadi salah satu menu dalam berbagai acara pejabat tinggi negara. Misalnya, acara di kediaman Ketua Umum Megawati Soekarno Putri dan Kapolda Metro Jaya.
Quote:
wah ternyata tahu berpormalin masih tersedia d pasar ya..
harus d tindak itu pak yg jual..