Ini adalah Thread saya yang ada di surat pembaca yang saya taruh di The Lounge untuk sekedar berbagi pengalaman.

Sebelum saya memulai bercerita tentang pengalaman saya berbelanja fashion di online shop fashion terbesar di Indonesia yaitu zalora Indonesia, saya ingin menekankan bahwa tulisan saya ini tidak ada unsur sedikitpun untuk menjelekan/menjatuhkan/menghina sebagian pihak atau keseluruhan dari PT.FASHION MARKETPLACE INDONESIA (Zalora Indonesia) ataupun pihak lain yang bekerja sama dengan zalora. Tulisan ini murni berdasarkan pengalaman saya berbelanja di zalora dan murni pendapat saya.

• Saya melakukan order pada tgl 21 Juni 2015 pada website zalora.co.id dengan menggunakan voucher senilai Rp.100.000,-. Saya membeli 4 buah item dari zalora senilai Rp.328.470,- (Setelah dipotong voucher).Dan mendapat No. Order 202178298
  
  

• Pertanggal 23 Juni 2015 saya mendapat email & sms yang menyatakan bahwa order saya telah dikirim menggunakan jasa pengiriman redbox dan akan tiba dalam estimasi waktu 2-6 Hari Kerja untuk wilayah luar jakarta.
  
  

• Tgl 1 Juli 2015 atau hari terakhir estimasi yang dijanjikan zalora bahwa order saya paling lambat akan saya terima, namun pada kenyataanya hingga hari terakhir estimasi order saya belum sampai.
  

• Beberapa kali saya coba tanyakan order saya pada customer service zalora baik melalui telepon, email dan mention twitter. namun mereka hanya memberikan jawaban yang sama berulang-ulang. Bahkan karena complain saya yang berulang kali karena order saya tak kunjung datang, zalora yang awalnya memfollow akun twitter saya tiba-tiba menunfollow akun saya. seolah-olah zalora tidak mau mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah pengiriman ini.
  
  
  

• Hingga pada akhirnya tgl 10 Juli 2015 sekitar pukul 22:00wib atau 19 Hari setelah saya order pesanan saya sampai juga. Namun kekecewaan saya belum berhenti sampai disitu. Ketika saya membuka order saya, kekecewaan saya semakin besar, bagaimana tidak? Sudah pengiriman yang super lama. Zalora pun salah kirim salah satu item yang saya order. Saya memesan sebuah celana “Ikeda Jogger Pants” namun yang datang malah “Maxwell Polo Shirt” sebuah polo shirt (baju lengan pendek berbahan kaos).
  

• Tgl 11 Juli 2015 saya coba menghubungi service center zalora melalui telp, dan mereka mengakui kesalahan pengiriman dan mengintruksikan saya untuk mereturn item salah tersebut untuk diganti dengan item yang seharusnya.
  

• Tgl 15 Juli 2015 saya mendapat email dan telp dari zalora yang mengatakan bahwa item yang saya order sudah out of stock dan akan direfund dananya saja dan menyuruh saya untuk order ulang item lain. Tentu saya keberatan karena saya harus meluangkan waktu saya lagi dan mengeluarkan biaya kirim lagi untuk membuat order baru saya tersebut.
  
  

• Lalu saya coba cek website dan aplikasi zalora dan ternyata produk tersebut masih ada (hanya saja beda warna dan ukuran) Saya coba telp kembali customer service zalora untuk mengkonfirmasi bahwa produk tersebut tersedia dan saya sudah meng-iyakan dan tidak apa-apa untuk dikirimi produk tersebut, namun customer service zalora tersebut “Ngeyel” bahwa produk tersebut sudah out of stock dan bilang kadang aplikasi zalora “eror”. Disini terkesan bahwa zalora ngotot menginginkan untuk merefund dana saya agar saya melakukan order ulang.
  
  

• Hingga tulisan ini dibuat pihak zalora masih “Ngeyel” bahwa produknya out of stock, padahal jelas tertera di website mereka masih available. Dan kembali menginginkan untuk merefund uang saya. Namun uang tersebut belum masuk ke rekening saya hingga saat ini.
  
  

• Update 21 Juli 2015 : saya coba telp CS Zalora 3X untuk menanyakan bagaimana kejelasan item yang saya return CS pertama yang menjawab bahwa sistem mereka sedang maintenance sehingga tidak bisa mengecek order saya. Telp Kedua CS menjawab bahwa item yang saya pesan adalah produk marketplace yang dikirim oleh merchant dan tidak dapat direturn hanya bisa direfund dana, padahal jelas bahwa item yang saya order adalah main catalog milik zalora yang dapat direturn item yang sama jika terdapat kendala (Alasan). Telp Ketiga CS yang menjawab, saya disuruh menunggu tanpa mematikan Telpnya tp malah CS yang mematikan telp. Saya sudah tidak tahu berapa banyak pulsa yang harus saya keluarkan untuk mendapat kejelasan tentang order saya ini. bukannya belanja menjadi mudah dan gampang tapi malah jadi susah dan ribet kalau kaya gini.
  

• Update 27 Juli 2015 : Barang pengganti sudah saya terima, meskipun tidak sesuai kesepakatan. pada saat ditelp ingin warna & ukuran apa, saya bilang ingin warna coklat tapi yang datang warna camel. Yasudahlah dari pada harus ribet lagi, saya anggap masalah ini selesai, dan kedepannya pihak zalora bisa lebih baik melayani costumer. Terimakasih.