1. Korek Api

Mitos : Bila korek api dimasukkan ke madu, kemudian bisa dinyalakan berarti madu tersebut asli.
Fakta : Madu asli atau palsu, sepanjang kadar airnya setinggi madu pada umumnya (+/- 25%), maka air dalam madu tersebut tidak akan mudah meresap kedalam korek api yang dicelupkan. Dengan demikian korek api masih akan tetap bisa menyala. Menyala atau tidaknya korek api setelah dicelupkan ke dalam madu, bukan ukuran asli atau tidaknya suatu madu.

2. Telur Matang

Mitos : Kuning telur mentah akan menjadi ½ matang atau matang bila diberi Madu.
Fakta : Zat dengan konsentrasi gula yang tinggi, bila dicampurkan pada kuning telur maka akan merubah kuning telur menjadi ½ matang atau matang. Baik itu madu asli atau bukan.
3. Semut

Mitos : Semut tidak mau mendatangi madu asli
Fakta : Madu dengan kadar air tinggi menyebabkan terjadinya fermentasi dan menghasilkan gas/alkohol. Semut/serangga tidak suka dengan aroma gas. Semut juga tidak suka pada aroma dari bunga jenis tertentu. (seperti nyamuk tidak suka pada aroma Lavender). Semut tetap mendatangi madu karena dalam madu ada sukrosa (jenis gula yg terdapat dalam Gula Putih/Gula Meja) walau dalam jumlah kecil.

4. Kulkas

Mitos : Madu asli bila dimasukkan dalam kulkas tidak membeku.
Fakta : Zat yang mengandung air bila dimasukkan dalam kulkas/freezer akan mengalami pengentalan/pembekuan tergantung seberapa besar kandungan airnya. Baik pada madu asli maupun pada madu palsu. Madu yang tidak beku/kental dalam kulkas lebih dikarenakan kandungan Fruktosa-nya jauh melebihi kandungan Glukosa-nya. Kandungan madu pada umumnya: Fruktosa 38%, Glukosa 31%. Bila kadar Fruktosa-nya jauh lebih besar lagi maka madu tidak mudah kental/beku. Sebaliknya bila Glukosanya lebih besar lagi, madu akan mudah mengkristal. Dan ini tidak ada kaitanya dengan asli atau tidaknya madu. Madu sebaiknya disimpan pada suhu ruangan.

5. Tissue/Koran

Mitos : Madu asli bila diteteskan pada Tissue/Koran tidak akan terserap/tembus.
Fakta : Sepanjang kadar air dalam madu tidak terlalu tinggi maka baik madu asli maupun madu palsu tidak akan mudah terserap/tembus pada Tissue/Koran.

6. Botol Meletup

Mitos : Madu asli dalam botol akan meletup atau keluar gas bila tutup botol dibuka.

Fakta : Dalam madu terdapat sel Yeast (ragi). Madu yang kadar airnya tinggi akan mudah terjadi fermentasi (peragian), dimana madu akan mengeluarkan gas. Fermentasi lebih cepat terjadi bila madu terkena sinar matahari atau madu berada pada ruangan yang panas. Madu dengan kadar air rendah (18%) tidak mudah mengalami fermentasi, kualitasnya terjaga dan tidak/sedikit mengeluarkan gas bila tutup botolnya dibuka.


Catatan :
Dengan kemajuan tehnologi, secara kasat mata tidak mudah untuk bisa mengetahui madu itu asli atau bukan. Bagi yang terbiasa mengamati bertahun-tahun, bisa mengenali madu asli melalui aroma & rasanya. Namun satu-satunya cara paling akurat adalah melalui test laboratorium. Sebagai panduan lihat “Tips Memilih Madu” sebelum menkonsumsinya.

Sumber

Agan Punya Pertanyaan Tentang Madu?

Post disini aja gan pasti ane jawab

Yang Lain Tentang Madu

MADU HUTAN ASLI 100%