Online-to-offline (O2O) adalah metode distribusi yang sangat efektif di Indonesia saat ini. Terutama karena pasar ritel offline di Indonesia masih sangat besar, tapi penetrasi pembelian online sendiri tumbuhnya luar biasa tinggi dan tidak mungkin untuk tidak diperhatikan oeh para vendor.

Karena itu, istilah inilah yang paling banyak diadopsi saat ini: Online-to-offline atau sebaliknya offline to online (O2O).

Nah, Xiaomi, salah satu trendsetter di proses tersebut, berupaya mencari cara agar pengguna bisa lebih mudah membeli, membayar, dan mendapatkan ponsel Xiaomi mereka.

Vendor asal China tersebut bekerja sama dengan Indomaret, membuat pelanggan dapat melakukan pembayaran atas pembelian yang dilakukan di Mi.com melalui seluruh gerai Indomaret dan Ceriamart di Indonesia.

Mengapa Xiaomi melakukan ini? payment gateway adalah salah satu metode penting dalam e-commerce. Sayangnya, hanya 60 juta dari 250 juta warga Indonesia yang memiliki rekening bank. Pengguna kartu kredit? Hanya sekitar 15 juta-16 juta orang. Tapi, ada 11,000 lokasi pembayaran atau Indomaret yang ada di seluruh Indonesia yang bisa dijadikan “alat bayar”, sama seperti ATM itu sendiri.

Apa dampaknya bagi Xiaomi? Tentu saja diharapkan dapat bermanfaat bagi pelanggan Xiaomi di Indonesia yang kian berkembang, khususnya bagi yang tidak memiliki kartu kredit maupun rekening.

“Kami harap kerjasama ini akan semakin memudahkan Mi Fans untuk mendapatkan produk Mi favoritnya,” ucap Steve Vickers, General Manager, Xiaomi Southeast Asia.

Tapi, bagaimana caranya? setelah melakukan pemesanan di Mi.com, para pelanggan dapat langsung menuju gerai Indomaret dan Ceriamart untuk menyelesaikan proses transaksi dengan menunjukkan kode pembayaran yang diperoleh dari website kepada kasir di gerai tersebut.

Pembayaran dapat dilakukan secara tunai, kartu debit, dan i-Voucher. Setelah pembayaran diproses, pelanggan akan menerima email pemberitahuan, dan Indomaret akan melakukan verifikasi pembayaran real-time sehingga Xiaomi dapat langsung melakukan proses pengiriman.

“Kami harap kerjasama ini merupakan awal dari kemitraan yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,,” jelas Wiwiek Yusuf, Marketing Director PT. Indomarco Prismatama (Indomaret).

Tapi, bukan berarti metode pembayaran lewat Indomaret ini tidak memiliki kekurangan. Berdasarkan pengalaman, ada beberapa kendala seperti ketidakpahaman staff (staff Indomaret bisa berganti-ganti dan terkadang belum paham), tidak terhubung dengan jaringan (offline), serta membutuhkan waktu cukup lama sehingga tidak nyaman jika dilakukan saat mengantre.

Selain itu, Xiaomi juga membuat program “Mi Mudik Sehat”, yakni promo seharga Rp342.000 yang terdiri dari Mi Power Bank 5000 mAh dan Mi Band. “Mi Mudik Musik” diperuntukan bagi para pecinta musik, dilengkapi Mi Power Bank berkapasitas 5000 mAh dan Mi In-Ear Headphones 3 yang dijual seharga Rp336.000.

Selain itu, Xiaomi juga menyiapkan “Mi Mudik Keluarga” yang diperuntukan bagi keluarga yang bersiap menikmati musim liburan. Promo ini terdiri dari Mi Power Bank berkapasitas 5000 dan 16000 mAh, Mi In-Ear Headphones 3, dan dua Mi LED lights yang tersedia dengan harga hanya Rp707.000