SEBATIK: Helikopter sipil Malaysia melakukan pelanggaran wilayah udara, Minggu kemarin. Suasana pelabuhan di Sebatik.

NUNUKAN – Setelah beberapa kali melanggar batas udara Indonesia-Malaysia di wilayah Ambang Batas Laut (Ambalat), kini Malaysia kembali berulah. Kenakalan negeri jiran itu kembali dilakukan dengan menerobos wilayah udara kedaulatan RI dengan sebuah helikopter.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif 521/Dadaha Yudha Letkol Inf Slamet Winarto kepada Radar Nunukan membenarkan sebuah helikopter sipil milik Malaysia melanggar wilayah udara Indonesia. Dijelaskan, pelanggaran tersebut dilakukan di wilayah Desa Aji Kuning, Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan, Minggu (28/6) kemarin sekira pukul 09.00 Wita. Masuknya helikopter Malaysia tersebut ke wilayah Indonesia terjadi sekira tiga menit.

“Helikopter milik Malaysia yang masuk ke wilayah Indonesia. Heli sipil berwarna putih. Sekitar tiga menit masuknya (melanggar, Red.) di Minggu pagi. Tidak diketahui kenapa sampai masuk ke wilayah Indonesia, karena setelah masuk langsung keluar kembali,” ujar Slamet.

Adanya pelanggaran itu membuat panjang daftar pelanggaran udara yang dilakukan Malaysia. Sebelumnya, pesawat Malaysia kerap memasuki wilayah Indonesia di sekitar Ambalat. Lanjut Slamet, pihaknya melaporkan kasus pelanggaran wilayah udara tersebut ke Komandan Resor Militer (Danrem) 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigjen TNI Teguh Arief Indratmoko. “Untuk selanjutnya tergantung atasan seperti apa,” terangnya.

Pelanggaran cukup terbilang baru dan berani, mengingat pelanggaran dilakukan di wilayah padat penduduk atau Pulau Sebatik yang sangat jelas memasuki wilayah Indonesia. Sebelumnya, pelanggaran hanya dilakukan di sekitar perairan Ambalat. (eza/oya/kpnn)

m.kaltimpost.co.id/berita/detail/236135-malaysia-makin-berani-helikopter-ganggu-udara-sebatik.html

-----------------------------

disabar-sabarin lama-lama ngelunjak jg ini malon,bagusnya diapakan ini ?