Kali ini ane bakal bahas tentang fandom yang disebut Bronies. Bronies (tunggal : Brony) adalah paduan dari kata Bro dan Pony yang merujuk pada serial tv My Little Pony.
Spoiler for Denger lagu sambil baca:
==Sekilas info==
Quote:
Apa sih My Little Pony?
Untuk hal itu silahkan liat gambar" berikut
Spoiler for :
Yap, dari judul udah kentara kan kalau serial tv ini dibuat untuk anak perempuan . My Little Pony mulanya adalah mainan yang dimiliki oleh Hasbro, dan telah ada sejak tahun '80 an. Kali ini kita akan berfokus pada Friendship is Magic yang merupakan generasi ke-4 (G4) dari My Little Pony.
MLP:FIM bercerita tentang Twilight Sparkle, unicorn yang tinggal di Canterlot yang ditugaskan oleh Princess Celestia untuk mempelajari lebih dalam tentang persahabatan di Ponyville, bersama teman-teman barunya : Rainbow Dash, Pinkie Pie, Rarity, Fluttershy, dan Applejack.
Quote:
Brony apaan sih?
Brony adalah sebutan bagi para fans dari My Little Pony : Friendship Is Magic, yang kedepannya disingkat MLP:FiM, atau MLP aja. Namun mayoritas dari fandom ini adalah remaja laki-laki usia 14 tahun ke atas dan laki" dewasa. Untuk cewek yang suka dengan ini juga bisa disebut Brony tapi kadang juga disebut Pegasister.
Spoiler for Sekadar Info:
My Little Pony pada awalnya adalah mainan cewek yang diproduksi oleh Hasbro, produsen yang sama untuk Transformers. Jadi awalnya dibuat dua sisi, dimana Transformers untuk laki" dan MLP untuk jalur ceweknya. Nah, karena mereka sama" dari 'kandang' yang sama, sempat di tengah-tengah film Transformers : Age of Extinction, ada scene dimana Rainbow Dash dengan jelas menjadi cameo dalam film tersebut.
Spoiler for gambarnya di transformers 4:
"Dari tadi bicara kuda poni mulu nih, kekanak-kanakan banget, TS-nya gay, TS-nya feminim, dll."
Well, seperti itulah kebanyakan celaan dari khalayak umum, namun hal ini sudah sangat biasa buat para Brony. Namun apa yang membuat remaja laki-laki bahkan dewasa suka dengan kartun ini? Akan dibahas dibawah.
(Read First) Semua hal dibawah sepenuhnya adalah opini TS, maaf bila menyinggung Brony yang lain. Love and Tolerate! /)
Quote:
1. Ponies!!!!
Dari judul udah jelas kalau cerita bakal diisi dengan kuda poni. Namun, berbeda dengan serial tv dengan kuda lainnya, MLP memiliki desain yang simple dan berujung karakter terlihat imut + cute + kawaii. Pribadi, TS sangat nge-fans sama Rainbow Dash, well she's 20% Cooler than everyone!
2. Komedi
Penyampaian unsur komedi dalam MLP nggak se-frontal seperti kartun lainnya. Penyampaian sering dibalut dengan hal-hal lain yang bersifat non-komedik yang berujung lucu. Sarkasme juga dapat berujung dengan tawa para penonton.
3. Story
Cerita yang disajikan seringkali berhubungan dengan berbagai masalah dalam kehidupan kita, namun lebih berfokus pada masalah persahabatan. Namun, ada kalanya cerita yang disajikan sangat / luar biasa epic, sebagai contoh : A Canterlot Wedding, Twilight's Kingdom.
4. Musik
Well, setelah semua lagu dari Disney yang ane suka banget, sekarang udah digeser semuanya oleh lagu" dari kartun ini. Ditangani oleh Daniel Ingram, William Anderson, soundtrack dan musik dari MLP disajikan sangat.... wow. Hits terkenal adalah "Winter Wrap Up", "The Smile Song", "This Day Aria - part 1".
5. Pesan Moral
Inilah alasan terkuat mengapa orang suka dengan MLP. Setiap episode memiliki pesan moral yang dapat sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Tak heran banyak Brony yang bilang kalau hidupnya berubah drastis setelah nonton MLP. Overall, pesan moral dari MLP sangat berkaitan dengan persahabatan.
Well, that's for My Little Pony. Now, what about the Bronies?
Kembali ke poin nomor 5 diatas, para Brony sering mengambil pesan moral dari cerita dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Pesan moral MLP mengajarkan cara menanggapi orang lain, menjadi baik terhadap orang lain, dan membangun dan mempererat persahabatan. Tak heran, komunitas Brony terkenal dengan keramahannya. Bahkan, ada juga Brony yang dari militer. Mereka mengatakan bahwa Elements of Harmony : Honesty, Generousity, Kindness, Loyalty, Laughter, dan Magic memiliki nilai yang mirip dengan beberapa nilai nilai kemiliteran, seperti : kejujuran, selfless service, dsb.
Spoiler for military brony:
Selain itu, Bronies juga kreatif layaknya fandom lain. Ribuan pony-contents diupload setiap harinya. Para Brony membuat seni, musik, fan-animation, dan hal lainnya yang beragam dan juga sangat menarik. Yang paling TS kagumi adalah musiknya. "Discord - The Living Tombstone remix" dan "Long way from Equestria" adalah lagu favorit TS.
Dan juga, ada Rule P34 of the internet, variasi dari Rule 34.
Rule P34 : "If it exist, there will be pony in it. No exceptions."
"Enough!!! TS nya apaan sih?! Bagi-bagi konten untuk cewek disini. TS-nya gay, feminim, blah blah blah.."
Again, kata kata tersebut udah biasa banget. Nggak mempan!!!
"Never judge a book by it's cover." Kalau liat sampulnya sih memang jelas kalau kartun ini bakal full dengan tema cewek, feminim, dll. Tapi kalau diliat dari dalamnya, semua opini bakal ditarik kembali.
Spoiler for :
Bronyspeaks
Adalah kata" yang sering diucapkan oleh para Brony yang menjadi sebuah internet slang. 20% Cooler, Love and Tolerate, dsb, Ponify adalah salah satu contoh diantara sekian banyak slang yang dibuat komunitas ini. Kadang setiap slang lahir dari kata" yang diucapkan dalam tayangan. Dan yang paling sering lagi, setiap ada hal" baru yang kelihatan, Bronies langsung heboh dan spekulasi berdatangan, menandakan bagaimana aktifnya fandom ini.
Spoiler for Documentary:
Sampai sekarang sudah ada sedikitnya 3 film dokumenter untuk fandom ini, dimana salah satunya adalah dokumenter youtube.
Bronies : The Extremely Unexpected Adult Fans of My Little Pony
Pada tahun 2012, sebuah crowdfunding dimulai di Kickstarter untuk membuat sebuah film dokumenter tentang para Brony. Dengan John De Lancie sebagai salah satu produser, film ini mendapat dukungan yang besar, terbukti dari target $60.000, dana yang terkumpul sampai $322.000. Hal ini menjadikan film ini sebagai film kedua yang paling didanai (second most funded movie) di Kickstarter. Kebanyakan bagian dari film bertanya tentang "Mengapa laki-laki berumur 20 tahun ingin menonton kartun untuk anak perempuan? Dan mengapa khalayak umum punya masalah dengan itu?"
A Brony Tale
Merupakan dokumenter yang dibintangi oleh Ashleigh Ball, voice actor Applejack dan Rainbow Dash. Proses syuting film ini telah dimulai sejak tahun 2012, dan akhirnya selesai Q3 2014. Dalam film ini, berbagai hal tentang Brony dibahas sambil mengikuti perjalanan Ashleigh untuk hadir di BronyCon pertamanya di musim panas 2012. Beberapa tokoh terkenal dalam fandom juga ikut diwawancarai, termasuk si Dusty "Dustykatt" Rhoades, yang digelari "The Manliest Brony", Saberspark dan JaxBlade.
The Brony Chronicles
Sebuah film dokumenter yang terbagi menjadi 2 part. Focal Point dari dokumenter ini adalah perjalanan dari awal generasi MLP, dimulai tahun 1980'an, dimana semua hal masih sangat feminim dan girly, sampai generasi keempat yang dimulai tahun 2010, dimana semua hal berubah drastis. Juga dibahas tentang apa yang dilakukan oleh para Brony, mengapa mereka tertarik, dan pendapat seputar fandom.
Salah satu hal ikonik yang juga , entah, 'dibenci' oleh sejumlah netizen anti-MLP adalah Ponifikasi, atau Ponify. Berbagai hal telah di 'ponifikasi', mulai dari film, game, sampai hal kecil seperti software. Sesuai dengan Rule P34 atau 34.2 di atas, berbagai media di buat versi poni-nya. Yang paling ane tunggu sekarang sih game Fallout : Equestria, versi poni dari Fallout 3, tetapi memiliki ceritanya sendiri, dan gameplay dibuat semirip mungkin dengan Fallout (3 atau New Vegas), dengan beberapa modifikasi dan penambahan.
Spoiler for FoE:
Fallout : Equestria
Sebuah fanfic dibuat oleh (pseudonym) KKat yang merupakan cross-over dari seri game Fallout dan dunia MLP:FiM. Sejauh ini, ini merupakan fanfic terpanjang yang pernah TS ketahui yang jika dibukukan dapat mencapai 5 volume dengan 2000 halaman dan 650 ribu kata. Bahkan, The Overmare Studio sedang membuat game-nya, menggunakan engine Unity3D
Okay, so how i could get into the fandom? How can a hater turn to lover like me?
Kalo gak salah kartun ini pernah tayang di kompasTV kalo gak salah ya, emang kayak gimana si ceritanya sampe2 ente kayaknya. Addict bgt sama kartun ini?
Spoiler for pendahuluan:
belum pernah tayang di tv lokal ini mah. Ceritanya sih memang rada" simple dan kekanak-kanakan, udah itu dipenuhi dengan unsur kuda poni yang cewek banget, tapi memang sih kalau dilihat satu gambar bayangannya kayak gitu. Ane juga awalnya kayak gitu, gengsi banget untuk nontonnya. Namun hal yang ditampilkan tidak seperti yang disajikan, pertama ane pikir kalau ni kartun bakal kayak barbie, atau apalah gitu yang cewek banget, tapi setelah nonton dua episode pertamanya (main part 1-2 mang ), sinematografi udah jauh banget dari anggapan kalau ni film kayak barbie. Anggap aja ada salah satu karakter yang feminim banget, tapi terlibat dalam perkelahian yang melibatkan tendangan dan serbuan, atau kayak tawuran 1/2 kalem lah. Mulai tertarik, dan masih tetap bertanya mengapa sampai banyak laki yang demen sama poni ini. Nah, nonton lagi dah episode selanjutnya, nonton terus, terus...... terus, dan tanpa sadar kalau ane udah "Join the herd". Kalau mau lebih kagetnya lagi, sampai bikin berpikir kalau ini "kartun anak kecil", nonton aja season 4 episode 26 (full action).
Spoiler for isi:
Dari segi cerita lumayan standar sih, lebih berkiblat ke slice of life. Tapi yang bikin orang pada demen juga itu pesan moralnya. Sinopsis singkat : Seekor poni yang diutus untuk mempelajari arti dari persahabatan. Nah, dari situ deh konflik antar teman dan sahabat di kupas, dan diakhiri dengan pesan moral yang bahkan sampai orang dewasa juga bisa pake. Believe it or not, pesan moral ini dampaknya bisa sangat besar dan sangat positif kalau agan benar" mau pake. Ane udah pake beberapa, membantu banget di urusan leadership.
Spoiler for isi #2:
Disamping dari penyajian gambar yang memang terkesan girly banget, kalau laki" nonton ini bakal jadi gay, ada juga seleb luar negeri yang juga brony. Salah satu host dari acara kritikus makanan, lupa namanya siapa, menyanyikan lagu intro dari MLP tepat di tengah" acara saat dia mau nyicip olahan kuda (pas banget kan ), atau sang pendiri atau creator dari Minecraft, yang belum mengakui kalau dia brony, tapi dia bilang kalau dia mau anak"nya untuk menonton kartun ini. Salah satu musisi yang terkenal di amrik, Andrew W.K, yang ane juga nggak kenal siapa dia, dengan bangga menyatakan kalau dia fan dari kartun ini dan mengidentikkan dirinya dengan Pinkie Pie, seekor poni yang hobinya ngeparty mulu dan bikin orang senang, termasuk party yang nyaris mirip diskotik (alasan lain orang suka kartun ini). Dan salah satu pemain dari Star Trek (jaman dulu), John DeLancie sebagai Q dalam Star Trek yang menjadi voice actor dari kartun ini, dan dia malah menjadi produser untuk salah satu dokumenter poni ini. "Weird Al" Yankovic (ane juga nggak kenal siapa dia) juga sempat jadi salah satu voice actornya
Spoiler for entah:
Memang, fandom ini sempat membuat kontroversi karena para penggemarnya yang dari remaja umur 14 sampai dewasa umur 59 yang 85% laki-laki semua (data faktual, mau bukti?) membuat anggapan kalau kemanusiaan mulai kacau, tapi analoginya sama aja kalau laki" mau nonton kartun dimana ada cewek yang melakukan hal keren dengan cewek yang mau nonton kartun dimana laki"nya ngelakuin hal keren. Nah, semakin lama semakin sedikit yang peduli dengan kontroversi ini, dan perlahan mulai menerima aja. Mulailah kuda poni ini jadi easter egg atau gag di beberapa program tv. Paling barusan ini sempat disebutin "My Little Pony" secara jelas dalam serial Doctor Who, dan paling eksplisit ada figur Rainbow Dash dalam film Transformers 4.
Spoiler for gambarnya di transformers 4:
Well, that's all i could say. More content will be updated soon! Hope you like it and let's spread the magic of friendship. And Season 5 is nearly here!!!!! HYPE!!!!! Brohoof! /)
Leomate dan 2 lainnya memberi reputasi
3
83.9K
Kutip
269
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!