Cirebon -Pemerintah tahun ini menggangarkan dana Rp 200 miliar, untuk memasang instalasi listrik untuk 100.000 rumah tangga khususnya yang berada di pelosok desa.

"Pemerintah bantu warga tidak mampu untuk seluruh Indonesia pemasangan instalasi listrik, jumlahnya minimal 93.000 hingga 100.000 rumah tangga. Itu sasaran kita, dan semuanya gratis," ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM Jarman, ditemui di Pelabuhan Nelayan Nusantara Kejawanan, Cirebon, Jawa Barat, Senin (1/6/2015).

Jarman mengatakan, kapasitas tegangan listrik yang dipasang hanya 450 volt ampere, dengan anggaran Rp 200 miliar.

"Ini khusus penduduk miskin, yang sebenarnya di daerahnya sudah ada jaringan listrik di depan rumahnya, tapi belum bisa nikmati listrik. Dia kan harus pasang instalasi dulu, karena nggak mampu jadi dibantu pemerintah, sehingga mereka bisa nikmatin. Anggarannya sudah di APBN Rp 200 miliar," ungkapnya.

Namun, sampai saat ini belum ada satupun rumah yang dipasangi listrik gratis ini dari target 93.000 rumah, karena saat ini prosesnya masih dalam tahap lelang.

"Belum kan, kan baru lelang. Ada yang sudah lelang selesai dan baru pemasangan. Seperti tahun lalu target pemasangan 93.000, tapi aktualnya bisa sampai 110.000 rumah tangga sasaran yang didanai dari APBN," katanya.

Ia menambahkan, daerah pemasangan listrik gratis ini hampir ada di seluruh Indonesia, kecuali di DKI Jakarta.

"Di seluruh Indonesia, kecuali DKI yang nggak dapat. Jawa Barat, Jawa Tengah dapat. Terutama yang berada di luar Jawa mungkin makin besar. Di tingkat pedesaan yang nggak mampu, termasuk nelayan," tutup Jarman.
(rrd/ang)

http://finance.detik.com/read/2015/0...ratis?f9911013

Mantab Betul!