WELCOME TO MY 25 th THREAD

Kematian akan menghadang setiap manusia. Proses tercabutnya nyawa manusia akan diawali dengan detik-detik menegangkan lagi sangat menyakitkan. Peristiwa ini dikenal sebagai sakaratul maut.



Ibnu Abi Ad-Dunya rahimahullah meriwayatkan dari Syaddad bin Aus Radhiyallahu 'anhu, ia berkata: "Kematian adalah kengerian yang paling dahsyat di dunia dan akhirat bagi orang yang beriman. Kematian lebih menyakitkan dari goresan gergaji, sayatan gunting, panasnya air mendidih di bejana. Seandainya ada mayat yang dibangkitkan dan menceritakan kepada penduduk dunia tentang sakitnya kematian,
niscaya penghuni dunia tidak akan nyaman dengan hidupnya dan tidak nyenyak dalam tidurnya"



Maksud sakaratul maut adalah kedahsyatan, tekanan, dan himpitan kekuatan kematian yang mengalahkan manusia dan menguasai akal sehatnya. Ketika sakaratul maut, manusia baru akan sadar, yakin dan mengetahui akan adanya perkara akhirat, seperti pengakuan firaun akan Tuhannya Musa saat sakaratul maut di Laut Merah.



Sedangkan orang yang gemar bermaksiat, maka ruhnya akan keluar dengan susah payah, ia tersiksa dengannya. Para malaikat membentangkan tangan-tangannya untuk memukuli dan menyiksa sampai nyawa mereka keluar dari badan. Karena itu, para malaikat mengatakan: "Keluarkan nyawamu". Pasalnya, malaikat akan memberi kabar buruk kepadanya yang berbentuk azab, siksa, belenggu, dan rantai, neraka jahim, air mendidih dan kemurkaan Ar Rahman (Allah). Maka nyawanya bercerai-berai dalam jasadnya, tidak mau taat dan enggan untuk keluar. (Ketika sakaratul maut, nyawa sulit keluar dari tubuh karena takut dan enggan keluar setelah ditampakkan gambaran siksa yang akan dialaminya sebagai akibat perbuatan buruknya selama di dunia).



Para malaikat memukulimya supaya nyawanya keluar dari tubuhnya. Setiap orang yang teledor di dunia ini, baik dengan kekufuran maupun perbuatan maksiat lainnya akan dilanda gulungan penyesalan, dan akan meminta dikembalikan ke dunia meski sejenak saja, untuk menjadi orang yang insan yang sholeh. Namun kesempatan untuk itu sudah hilang, tidak mungkin terulang lagi. Jadi, persiapan harus dilakukan sejak dini dengan tetap memohon agar kita semua diwafatkan dalam keadaan Khuznul Khatimah.



Agan dan aganwati yang beriman, kematian tidak mengenal usia, bayi, muda, tua. Kematian tidak mengenal waktu, ketika berkendara motor/mobil, ketika main bola, beribadah bahkan bermaksiat. Kematian juga tidak mengenal ampun, yang sakit dan kuat. Jika sahabat kaskus sudah mulai merasakan kehadiran malaikat maut, jika firasat kematian semakin dekat ataupun yg merasa hidupnya masih lama, bersiaplah, karena kematian akan datang tiba-tiba, sangat cepat dan menyakitkan seperti video berikut (video ilustrasi sakaratul maut, utk keasliannya, silahkan menelusuri & menilainya secara bijak serta tdk untuk diperdebatkan)



?&auto*play=1



Sekian, semoga bermanfaat & Salam. Kunjungi jg thread menarik ane lainnya

http://www.kaskus.co.id/thread/55386...usak-anak-saya
http://www.kaskus.co.id/thread/55372...entut-ups-ahhh
http://www.kaskus.co.id/thread/5546f...am-semesta-ini
http://www.kaskus.co.id/thread/554f0...ik-makna-sakit
http://www.kaskus.co.id/thread/5545d...tentang-neraka

Sumber : [url]http://almanhaj.or.id,[/url] youtube, mbah google