IMPIAN : Senjata TERKUAT yang bisa Anda ciptakan sendiri

NOTES : Sebelum Anda mulai membacanya, saya mohon Anda untuk membaca thread saya sebelumnya sebagai berikut : WASPADALAH ! 3 Hal penghambat bisnis Anda mungkin ada dalam diri Anda

Lalu, karena bacaan ini juga enaknya direnungkan secara serius, maka ada baiknya Anda mengambil posisi duduk yang enak, sambil mendengarkan lagu kesukaan Anda.

Baiklah, kita mulai ya...

Saat menulis tulisan ini, saya sedang berada di atas pesawat Garuda Indonesia, yang akan membawa saya kembali ke Jakarta dari Seoul, Korea. Kami (Esprecielo Group) baru saja selesai menggelar Expo di Booth "Remarkable Indonesia" di Seoul Food 2015, yang berlokasi di Kintex Building, Seoul, Korea. Dalam tulisan ini pun, saya selipkan beberapa foto yang saya take dari Seoul sana.








Dan melalui tulisan ini, kami ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar2nya terhadap anggota KBRI Korea dan ITPC Busan. Setiap anggotanya ramah2 dan very helpful, kami diberi booth dalam expo tersebut, dijemput di bandara sampai ke hotel, bahkan sampai dijamu makan malam bersama (dan semuanya betul2 GRATIS from KBRI dan ITPC !!!). Dan ini sangat mengubah pandangan kami terhadap goverment (yang selama ini saya anggap tidak ada / tertidur). Saya sama sekali tidak tahu yang lainnya, namun unit KBRI dan ITPC Korea ini sangat luar biasa. Booth "Remarkable Indonesia" juga cukup bagus, dimana saya lihat masih jauh lebih bagus dibandingkan beberapa negara lainnya (walau sayangnya, mesti diakui, kita mesti belajar kepada Thailand yang jauh lebih bagus dan lebih banyak boothnya).

Ini adalah pertama kalinya kami (Esprecielo Group) mengikuti Expo melalui Official Invitation dari KBRI, dan kami cukup kaget bahwa ternyata mereka mempersiapkan segalanya dengan baik dan rapi. Bahkan kami cukup malu karena hiasan di booth kami tidak cukup baik, karena kekurang siapan kami. Once again, thx to KBRI Korea dan ITPC Busan, and...Salute for all of u !







Nah, balik lagi ke tema tulisan ini. Saat ini saya berada di atas pesawat setelah saya berada di Korea sekitar 8 hari lamanya. Satu minggu sebelumnya, saya baru saja pulang dari Bangkok untuk menemani Mama dan adik saya berjalan2 di sana. Satu minggu sebelumnya lagi, saya baru saja dari Singapore untuk urusan bisnis. Dan seminggu sebelumnya lagi, saya baru saja dari Bali untuk urusan bisnis yang lainnya. Tujuan tulisan ini SAMA SEKALI bukan ingin menyombong. Namun saya ingin MENJELASKAN mengapa saya bisa menjadi saya yang sekarang, dan mengapa saya cukup bersenang hati menjadi diri saya yang saat ini.

Dan bila orang2 bertanya, "Wuih enak banget sich loe bs plesiran terus ke berbagai kota dan negara, koq bisa sich ?", saya selalu punya satu jawaban yang pasti "Ya, karena itulah impian saya sejak dari awal saya membangun bisnis. Dan impian tersebut adalah impian yang SANGAT KUAT, yang selalu mendekatkan saya langkah demi langkah kepada kenyataan yang saya inginkan sejak lama !".

Saya masih ingat, di awal tahun 2011, tabungan saya hanya tersisa beberapa juta saja, karena dipakai ngontrak rumah sederhana untuk tinggal keluarga. Dan, di kamar saya yang berukuran 2 x 2 meter, dengan komputer jelek saya yg usianya sudah 5 tahun pada saat itu, saya searching2 di google beberapa kota dan negara dgn tambahan kata "view" like "singapore view", "bangkok view", "seoul view", atau "kyoto view". Di sana, sambil melihat2 foto dari berbagai kota yang indah2 tersebut, saya mendengarkan lagu dan melamun, "kapan ya saya bisa pergi ke negara2 tersebut ?", lalu saya tutup kejadian tersebut dengan tiduran sambil mendengarkan lagu, dan saya memantapkan hati saya seraya berkata dalam hati "Suatu saat Esprecielo akan menjadi produk yang laku di negara2 tersebut, dan saya yakin Esprecielo bisa membawa saya ke negara2 tersebut ! Pasti !".







Entah kenapa, saat itu saya begitu mellow, dan saya membayangkan betapa kerennya saya bisa berada di gedung yang tinggi sambil merasakan "menit demi menit berlalu dan begitu banyak orang yang membeli esprecielo di berbagai supermarket dan convinience stores di berbagai kota dan negara" - yang padahal - pada kenyataannya saat itu saya berada di kamar kecil nan sempit dengan keadaan keluarga kami yang cukup prihatin. Impian saya begitu sangat kuatnya, walau bila melihat keadaan saya saat itu, sangatlah mustahil saya bisa mencapainya dalam waktu cepat.

Namun, ternyata hal tersebut terbukti. Hanya sekitar 4 tahun sejak kejadian tersebut, keadaan saya saat ini sudah berbeda jauh sekali. Saat ini saya betul2 menjadi businessman yang sibuk, dan sering bepergian ke berbagai kota dan negara. Saya juga mendapat beberapa buyer serius hasil Expo di Korea kemarin. Dan untuk urusan bisnis atau kadang berlibur, saya (yang di awal 2011 bahkan belum punya passport dan belum pernah menginjak yang namanya "luar negri") kini sudah berhasil mengunjungi berbagai negara seperti Singapore, Hong Kong, Macau, Korea, Thailand, Malaysia, dan bahkan, Bali sudah seperti rumah kedua bagi saya, saking seringnya saya ke sana. And yes, i'm really happy dan sangat merasa bersyukur karena beberapa impian saya sudah tercapai, walau saya masih punya banyak impian2 besar lainnya yang belum tercapai.








Rasanya memang indah dan seru untuk diceritakan, namun inilah hal yang perlu Anda catat : Saya melalui semuanya tidak semudah saya menulis tulisan ini. Sejak tahun 2011 sampai saat ini, banyak sekali kesulitan yang saya alami. Berkali2 saya merasa sangat putus asa dan sangat sedih dengan keadaan keluarga kami yang memprihatinkan. Ditambah lagi di sejak tahun 2010, alm Papa saya terkena kanker.

Dalam keadaan yang memprihatinkan tersebut, saya masih mesti tampil prima dan bersemangat agar saya dipercaya oleh banyak pihak. Untuk orang2 yang mengenal saya saat itu, saya yakin tidak banyak yang menyangka bahwa kehidupan saya sebegitu beratnya karena mesti menanggung beban pikiran yang sangat berat. Saya tetap tampil seperti biasa, dengan semangat yang menggebu2, dan pikiran serta kata2 yang selalu positif, karena saya memiliki dream yang sangat kuat, dan saya berani ACTION dalam mencapainya.

Saya mengubah berbagai hal negatif dengan cara menanggapinya secara positif :

Ketika saya berpikir :


"Mana mungkin orang yang tidak punya apa2 seperti saya bisa jadi orang hebat"

Saya membaliknya dengan berpikir :


"Karena saya tidak punya apa2 lagi dan tidak punya banyak pilihan, maka saya 100% mesti sukses di bisnis ini !"

Ketika saya berpikir :


"Dunia ini kejam sekali, memberi saya cobaan sampai ke titik terbawah yang saya tidak kuat lagi menanggungnya"

Saya membaliknya dengan berpikir :


"Saya sudah berada di titik terbawah, maka kini waktunya saya memantul layaknya bola karet yang lentur, sampai ke langit yang sangat tinggi !"

Ketika saya berpikir :


"Jangan mimpi ketinggian, nanti jatuhnya sakit"

Saya membaliknya dengan berpikir :


"Impian adalah satu2nya yang tersisa dalam diri saya, karena itulah saya mesti memanfaatkan sebaik2nya impian tersebut agar bisa mencapai kesuksesan yang luar biasa !"

Dan seterusnya, banyak hal yang oleh kebanyakan orang dijadikan "alasan" alias "blaming" untuk tidak Sukses, malah saya jadikan "semangat" untuk benar2 bisa Sukses secara cantik. Dan sudah cita2 saya juga, suatu saat, saya akan menceritakannya pada banyak orang, seperti yang saat ini saya lakukan.

Saya yakin, saya mengalami banyak hal menyakitkan, untuk membuat saya semakin kuat dan dewasa, dan tentunya, untuk mengukir cerita yang indah untuk dibagikan dan menjadi manfaat bagi banyak orang.

Bagi saya, walau saya tidak punya banyak waktu untuk membalas pm Anda satu per satu, namun saya berharap tulisan2 yang saya bagikan bisa berguna untuk Anda sekalian.

Saat ini, saya sudah semakin sibuk, untuk mencapai impian2 saya yang lebih tinggi lagi. Saya sedang melakukan leveling up mulai dari management sampai perluasan market untuk Esprecielo Group. Namun sebisa mungkin tetap saya sempatkan untuk menulis dan menjadi Contributor di Kaskus ini, karena adalah suatu kebahagiaan bagi saya bila semakin banyak entrepreneur Indonesia yang bisa berkarya di panggung internasional.

Dan untuk kawan2 semua, baik entrepreneur maupun yang non entrepreneur, marilah kita bersama2 berkarya untuk Bangsa Indonesia tercinta ! Janganlah bergantung (ataupun selalu memprotes) pemerintah, karena sebenarnya, yang membuat sukses atau tidaknya kita adalah diri kita sendiri, bukan orang lain ! Jangan lupa bahwa, di jaman dahulu kala, Pak Chairul Tandjung maupun Pak Dahlan Iskan juga berasal dari miskin, dan saya yakin teman2 bermain mereka yang saat ini masih miskin juga banyak. Mereka telah melewati berbagai periode pemerintahan dan mereka membuktikan mereka bisa jadi orang sukses seperti saat ini, karena mereka memiliki Impian dan Action yang berbeda dengan teman2 mereka !

Last but not least, saya berterima kasih pada Anda bila Anda bisa mengubah diri Anda menjadi lebih baik lagi lewat tulisan2 yang saya tulis.

Dan ingatlah bahwa Impian Anda bisa menjadi kenyataan hanya bila impian tersebut benar2 SANGAT KUAT dan Anda benar2 mengijinkan impian tersebut masuk ke dalam alam bawah sadar Anda ! Salam Sukses !!

Selamat berkarya !!







And this is my biography so far

Chandra Liang
CEO Esprecielo Group