Suara dengungan/terompet/sangkakala yang baru populer di Indonesia sudah berlangsung lama di dataran Eropa dan Amerika bahkan ada yang mengaku mendengarnya di daerah New Zealand. Kenyataannya hampir seluruh video yang ada di youtube adalah hoax. Jadi apakah suara dengung tersebut adalah hoax belaka? Faktanya adalah tidak. Secara masif konspirasi pembentukkan hoax terjadi. Suara dengung yang asli di copy paste dan ditambahkan pada video dimana aktor/aktris berpura-pura sedang mendengar dengungan.

Langkah selanjutnya seseorang akan membongkar bahwa video2 yang ada hanya mengcopy paste suara dengung satu sama lain sehingga nantinya hal ini disimpulkan sebagai hoax.

Suara dengung yang asli terekam sekitar tahun 2011, untuk menutupi hal ini dibuatlah video2 serupa dengan tujuan agar suara dengung dinyatakan sebagai hoax.

Penjelasan dari badan-badan antariksa hanya sekedar teori tanpa bisa membuka fakta yang sebenarnya terjadi. Teori-teori ini disebarkan ke berbagai media massa populer untuk meredam rasa penasaran masyarakat.

Suara dengung yang asli hanya terdengar satu kali (satu kejadian) pada tahun 2011, kemudian terulang lagi dua kali pada tahun 2014.
Faktanya suara tersebut merupakan gelombang dari luar bumi. Sumber suara melakukannya untuk mengukur jarak antara bumi dengan sumber suara. Kecepatan mereka mencapai bumi secara nyata masih tergantung pada kemampuan teknologi mereka dan niat mereka untuk datang.

Selain menjalani kehidupan secara normal, tidak ada hal lain yang dapat kita lakukan.