JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar
Amerika Serikat (AS) bergerak melemah. Rupiah
pagi ini merosot ke level Rp13.206 poin.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Rupiah pada
perdagangan non-delivery forward (NDF)
melemah 16 poin menjadi Rp13.206 per USD.
Pagi ini, Rupiah dibuka di level Rp13.191 per USD,
dengan pergerakan harian di kisaran Rp13.216-
Rp13.236 per USD.
Analis Universal Broker Indonesia Satrio Utomo
memprediksikan Pergerakan nilai tukar Rupiah
diperkirakan akan berada pada kisaran level
suppport Rp13.150 dengan ressistance
Rp13.350.Rupiah masih cenderung mengalami
pelemahan.
dirinya mengatakan, kekhawatiran akan kenaikan
suku bunga The Fed tahun ini. Memberikan
sentimen tersendiri bagi Rupiah.
"Apakah sentimen suku bunga masih berlanjut,
kalau berlanjut sepertinya rupiah masih cenderung
melemah," tutur Satrio kepada Okezone di
Jakarta, Kamis (28/5/2015).
Sementara itu, masih dinantinya data ekonomi
dalam negeri terutama data inflasi. Ditengah
harga beberapa komoditi yang memang telah
bergerak naik menjelang bulan ramadhan.
"Belum ada sentimen baru yang membuat Rupiah
mampu menguat," jelas dia.
Kondisi tersebut, lantaran menjelang ramadhan
pelaku pasar cenderung melepas mata uang
USD.Terutama untuk memenuhi kebutuhannya,
maupun membayar utang dengan mata uang
asing tersebut.
"Biasanya orang terus melepas dolar, beberapa
kesempatan memang orang melepas Dolar
menjelang lebaran untuk membeli keperluan,"
tandasnya.
sumur