Selamat pagi, siang, sore, malam dan subuh buat para kaskuser, agan2 dan aganwati dimanapun berada...
Karena udah banyak banget trit2 di sini yang membahas mengenai keindahan alam Indonesia, kali ini ane mau bikin trit mengenai 'orangnya' gan, alias penduduk NKRI alias warga negara Indonesia alias yah kita-kita ini gan...!
Eh, tadi sempet browsing-browsing sih, dan tiba-tiba nemu foto ini gan, karena bagus jadi ane posting di sini gak apa-apa yah...
Nahhh, sekarang yuk ke topik utama gan. Kenapa ane pengen 'ngomongin' orang Indonesia gan? Ini bukan bermaksud gosip ato ngomongin orang lain gan, tapi jujur sejujur-jujurnya, ane agak kurang sreg sama orang-orang Indonesia (iya gan, orang Indonesia) yang senantiasa selalu melulu skeptis sama negaranya sendiri. Ok, realistis gak masalah, karena ane juga orangnya realistis, tapi kalo pesimis berlebihan ane rasa malah jadi batu sandungan untuk bisa maju ke depan, bahkan bisa memperberat leher untuk menengok ke depan. Ehhhh, ini kok ane malah jadi curhat yah. Gak apa-apa lahhh, sekali-sekali ane melontarkan uneg-uneg boleh dongggg...
Taun ini udah taun 2015 gan, dan sebentar lagi Indonesia akan merayakan hari jadinya yang ke-70 setelah diproklamasikan berdirinya oleh bapak pendiri bangsa kita yang super duper amat sangat legendaris itu...
Balik lagi, ane gak pengen ngebahas tentang sumber daya alam Indonesia ato pariwisata Indonesia ato kuliner khas Indonesia dan ane gak mau ngomongin politik dan gak mau ngomongin SARA, yang ane pengen bahas di sini murni 'pembangunan manusia' Indonesia dan segelintir prestasinya di panggung internasional gan.
Menurut agan, bangsa Indonesia itu adalah bangsa yang pintar atau kurang pintar gan? Tadinya ane mau sebut 'bodoh' cuma kedengerannya agak terlalu keras yah, jadinya pake istilah kurang pintar aja deh. Ada yang sudah pernah denger mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang dalam bahasa inggrisnya disebut sebagai Human Development Index (HDI)? Kalo belom coba tengok spoiler di bawah ini gan:
Spoiler for Apa sih IPM/HDI itu?:
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) / Human Development Index (HDI) adalah pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standar hidup untuk semua negara seluruh dunia. IPM digunakan untuk mengklasifikasikan apakah sebuah negara adalah negara maju, negara berkembang atau negara terbelakang dan juga untuk mengukur pengaruh dari kebijaksanaan ekonomi terhadap kualitas hidup. Sumber klik di sini
Setiap tahunnya, PBB mengeluarkan laporan tahunan mengenai perkembangan IPM dari hampir seluruh negara di dunia, dan Indonesia termasuk salah satunya. Berapa IPM/HDI Indonesia? Yuk kita tengok:
Spoiler for Grafik HDI Indonesia berdasarkan United Nation Development Programme::
Nah ternyata, per tahun 2013 nih gan, karena biasanya data-data seperti ini agak ngaret updatenya, IPM/HDI Indonesia itu 0.684 dan Indonesia duduk di peringkat 108 dari 187 negara yang disurvey oleh UNDP gan. Ane tampilin yah secuil perbandingan antara Indonesia dengan negara-negara yang peringkatnya di sekitar:
Spoiler for Peringkat IPM/HDI Indonesia dibandingkan dengan negara lain::
Sumber tabel dan cara menghitung indeksnya mungkin bisa dipelajarin lebih lanjut di sini gan...
Satu hal yang bisa jadi berita adem, dari tahun ke tahun IPM Indonesia terus naik (bisa juga dilihat di tabel yang ane cantumkan di atas) dan ane berharap di tahun kemudian IPM Indonesia sudah bisa melebihi IPM rata-rata dunia yang sekarang ini 0.702 dan kalau mau diperingkatkan, ada di peringkat 101 gan. IPM yang semakin meningkat ini bisa jadi indikator kalo setiap tahunnya ada perbaikan di Indonesia di bidang-bidang yang jadi pertimbangan indeks itu sendiri.
Kemaren ane sempet baca artikel ini gandan lihat punya lihat, ternyata Indonesia itu ada di peringkat 69 dari 76 negara berdasarkan kelihaian di bidang sains dan matematika...
Spoiler for Tengok di sini gan peringkat Indonesia::
Peringkat lengkapnya bisa dilihat di link terkait gan. Jujur, untuk ane pribadi ini bukan sebuah berita yang enak didenger karena kemampuan siswa/i Indonesia di bidang sains dan matematika bisa dibilang oke punya. Tapi mungkin sudah ada 'bibit unggul' di negara lain yang mampu menyaingi prestasi Indonesia di bidang ini. Bahkan sempat ada artikelyang menyebut kalo Indonesian Kids Don't Know How Stupid They Are
Tapi, terlepas dari itu semua, apa benar gan generasi muda Indonesia itu kurang pintar? Ayo kita coba tengok berita-berita di bawah ini (oh iya, ane cuma menampilkan cuplikan beritanya aja yah gan, jadi yang berminat baca berita lengkapnya silahkan klik link sumber beritanya)
Spoiler for Prestasi Matematika Pelajar SD Indonesia Diperhitungkan Dunia, 2010:
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR--Peringkat dan prestasi pelajar Indonesia dalam penguasaan materi pelajaran matematika, masuk peringkat dua se-ASEAN, setelah Singapura. Ini sungguh menggembirakan, bahkan dalam beberapa kegiatan di ajang dunia Indonesia mampu mengungguli negara Singapura. Sumber
Spoiler for Kemampuan Siswa Indonesia di Bidang Sains di Atas Rata-Rata, 2010:
Yohannes menjelaskan, apabila dengan menggunakan asumsi proporsi yang sama, maka Indonesia memiliki setidaknya 3.5 juta anak dengan kecerdasan diatas rata-rata. " Angka ini sangat tinggi apabila kita coba membandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, Filipina dan Australia," ujar Yohannes.
Indonesia sudah berhasil membuktikan diri bahwa kemampuan anak-anak Indonesia setara bahkan lebih unggul dari anak-anak lain di dunia dengan meraih berbagai jenis medali di ajang kompetisi dunia seperti Asia Physics Olympiad (AphO), International Physics Olympiad (IPhO) dan berbagai kompetisi tingkat internasional lainnya. “Tim Olimpiade Fisika Indonesia setidaknya sudah mengumpulkan tidak kurang dari 90 medali dan penghargaan sejak mengikuti kompetisi tersebut mulai tahun 1993 dan bahkan menjadi juara umum pada pelaksanaan IPhO XXXVIII di Singapura,” ungkap Yohanes Surya, 27 Juni, di Universitas Prasetnya Mulya, Jakarta. Sumber
Spoiler for Empat Siswa Indonesia Menang Lomba Olimpiade Matematika di Cina, 2014:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Empat siswa tingkat SMA asal Indonesia meraih kemenangan dalam lomba China South East Mathematics Olympiad di Hangzhou, Cina. Keempat siswa tersebut yakni Rezky Arizaputra Feri asal SMA AL Azhar 1 Kebayoran dengan meraih emas, Nicholas Steven Husada dari SMA Saint Peter Jakarta dan Eugehan Agahidwivanka asal SMA Negeri Unggulan MH Thamrin Jakarta meraih Perak, lalu Ghiffary Abymalik Nasoetion dari SMAN 8 Jakarta meraih perunggu. Sumber
Spoiler for Pelajar Indonesia berturut-turut menang lomba matematika internasional, 2014:
Tangerang (ANTARA News) - Kinantan Arya Bagaspati, kelas VII dari SMPN 2 Purwokerto, berhasil memenangi medali emas tiga kali berturut-turut dalam lomba International Mathematics Contest (IMC) di Singapura, 1-4 Agustus 2014. Sumber.
Spoiler for Mahasiswa Indonesia menang lomba robot internasional di AS, 2014:
Surabaya (10/04/14), Satubanten – Tim Mahasiswa Indonesia berhasil menyapu bersih lomba robot internasional di Amerika Serikat. Mahasiswa ini dari dua tim robot Politeknik Elektronika Surabaya (PENS), masing-masing tim EFFIRO dan tim EILERO. Mahasiswa berhasil menyapu bersih juara pada kontes robot internasional yang berlangsung di Trinity College, Hartford, Connecticut, AS, 5-6 April lalu. Tim EFFIRO dengan tiga robotnya berhasil keluar menjadi juara satu, dua, dan juara tiga, untuk kategori pemadam api divisi senior beroda. Ketiga robot itu diberinama PENS, Senior EFFIRO dan ER2C. Sumber.
Spoiler for Mahasiswa ISI Yogyakarta Menang Lomba Desain Album Maroon 5, 2014:
Jakarta - Seorang mahasiswa Intitut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Bayu Galih Santoso memenangi kontes desain ulang cover album terbaru Maroon 5 berjudul V. Bayu yang menggunakan akun Twitter @BayoGale ini diumumkan di situs resmi Maroon 5 sebagai pemenang pada Selasa (7/10) lalu. "Congratulations to Bayo Gale on the winning artwork in our Creative Allies contest to design an alternate cover for V," demikian tertulis di situs tersebut. Sumber.
Spoiler for Sabet Emas di Olimpiade Matematika, Indonesia Ungguli Prancis, Jerman, 2013:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Penantian Indonesia selama 25 tahun sejak tahun 1988 untuk mendapatkan medali emas pertama di Olimpiade Matematika Internasional atau International Mathematical Olympiad (IMO) akhirnya terwujud. Sumbangan medali emas pertama dipersembahkan oleh Stephen Sanjaya, siswa SMAK 1 BPK Penabur Jakarta pada ajang IMO ke-54 di Kota Santa Marta, Kolombia, 18-28 Juli 2013. Pada ajang tersebut, tim Indonesia yang mengirimkan enam peserta selain meraih satu medali emas, juga meraih satu medali perak, dan empat medali perunggu. Sumber
Spoiler for 4 Siswa Indonesia Raih Medali Olimpiade Kimia di Rusia, 2013:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Empat siswa SMA Indonesia berhasil meraih tiga medali perak dan satu medali perunggu pada Olimpiade Kimia Internasional (International Chemistry Olimpiad/IChO) ke-45 di Moskow, Rusia, pada 15-24 Juli 2013. Berdasarkan rilis resmi laman panitia penyelenggara, tiga medali perak diraih oleh Ryan Bagus Fitradi (SMAN 81 Jakarta), Ivan Kurniawan (SMAN 1 Purwokerto), dan Putu Ivan Budi Gunawan (SMAN 4 Denpasar). Sementara medali perunggu diraih oleh Jason Mahadika Nathanael (SMAK Penabur, Gading Serpong). Sumber
Spoiler for Siswa Indonesia Raih Medali Emas di Olimpiade Biologi Internasional Ke-24, 2013:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Empat pelajar SMA yang mengikuti Olimpiade Biologi Internasional ke-24 atau The 24th International Biology Olympiad (IBO) di Kota Bern, Swiss pada 14-21 Juli lalu berhasil membawa pulang medali. Medali emas dipersembahkan Rhogerry Deshycka dari SMA Pribadi Bandung, Jawa Barat. Adapun tiga peserta lainnya meraih medali perak yaitu Muhammad Farhan Maruli dari SMAN 78 Jakarta, DKI Jakarta; Kezia Stevanie Tanfriana dari SMAK BPK Penabur Gading Serpong, Banten; dan Titis Setiyobudi dari SMA BGGS Gemolong, Sragen, Jawa Tengah. Sumber
Spoiler for Siswa Indonesia Unjuk Gigi di Moskow, 2013:
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dua siswa Indonesia, Gilang Al Ghifari Lukman dari MAN Insan Cendekia Serpong Tanggerang dan Raeni dari Sekolah Indonesia Moskow, menunjukkan prestasi bersama ratusan pelajar lain di Moskow dalam acara International Model United Nations 2013. Dalam acara yang diadakan Institut Hubungan Internasional Moskow (MGIMO) itu Gilang Al Ghifari Lukman--akrab dipanggil Gilang--berhasil menyabet penghargaan sebagai peserta terbaik di 2nd Committee General Assembly, demikian Sekretaris III KBRI Moskow Pratomo Adi Nugroho kepada Antara London, Ahad (28/4). Sumber
Spoiler for Pelajar Indonesia menang lomba biologi di Brazil, 2013:
Sindonews.com - Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan oleh Aprillyani Sofa Marwaning Tyaz, salah seorang siswi SMA PGRI 2 Kayen Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Siswi yang masih duduk di bangku kelas XII IPA ini, berhasil menyabet juara I dunia dalam bidang biologi molukuler yang digelar di negara Brazil pada 20-25 Oktober 2013. Hasil penelitian Aprillyani tentang kulit (klotokan) kapuk randu yang diubah menjadi Biofungisida (pembunuh jamur pada tanaman) berhasil mengalahkan 500 peserta dari 40 negara besar di dunia, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan lain sebagainya. Sumber.
Spoiler for Mantap, Indonesia Sabet Tiga Emas di Olimpiade Matematika Rumania, 2012:
Berita menggembirakan datang dari Rumania. Tiga pelajar Sekolah Dasar (SD) dari Indonesia yang mengikuti ajang Lomba International Mathematics Clock Tower School di Rumania yang berlangsung Kamis (22/3), berhasil menyabet tiga emas, dua perak dan dua perunggu. ''Alhamdulillah, tim nasional Indonesia (delapan orang siswa SD) pada ajang Lomba International Mathematics Tower School di Rumania, untuk lomba kategori 1 mendapat tiga emas, dua perak dan dua perunggu,'' kata Ir Ridwan Hasan Saputra MSi kepada Republika, Ahad (25/3). Sumber
Spoiler for Hebat... Siswa RI Raih Medali Perunggu di Olimpiade Kimia, 2012:
REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG - Lagi dan lagi, anak bangsa mengharum nama Indonesia di dunia internasional. Dua siswa SMA Santa Laurensia, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, berhasil meraih medali perunggu pada kompetisi Internasional Young Inventors Project Olympiad (IYIPO) ke-6 di Tbilisi, Georgia. "Keberhasilan ini juga mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia bahwa pendidikan di tanah air telah menunjukan perkembangan yang baik," tegas Humas Santa Laurensia, Risa, di Tangerang, Kamis (3/5). Sumber.
Spoiler for Mobil Hemat BBM Indonesia Menang di Lomba Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2010, Malaysia:
Mahasiswa Indonesia memenangkan penghargaan (awards) untuk konsep desain mobil hemat BBM pada Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2010 di Sirkuit F1 Sepang di Kuala Lumpur yang diselenggarakan pada 8-10 Juli 2010. Tim Keris dan Tim Pasoepati dari Universitas Indonesia (UI) bersama Tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) dengan mobil Sapu Angin-nya memenangkan Combustion Grand Prize. Tim ITS juga memenangkan Gasoline Fuel Award untuk mobil konsep perkotaan (urban concept). Sementara Tim Exia dari Institut Teknologi Bandung (ITB) memenangkan People’s Choice Award. “Kami terkejut. Kami tidak berpikir bahwa kami akan menang. Kami mengajukan desain yang fokus pada kesederhanaan, sedangkan desain tim lain lebih rumit,” kata Manajer Pasoepati Rizky Arif Hidayat, mahasiswa tingkat III Teknik UI. Sumber.
Spoiler for Lagi, Siswa Indonesia Raih Emas Kompetisi Matematika Internasional, 2010:
REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG--Para pelajar Indonesia berhasil meraih satu medali emas, satu medali perak, dan satu medali perunggu pada Kompetisi Matematika Internasional atau International Mathematics Competition (IMC) 2010 di Incheon, Korea Selatan, 25-29 Juli 2010. Adalah Peter Tirtowijoyo Young, siswa kelas VIII SMPK Petra 1 Surabaya, Jawa Timur yang meraih medali emas, sedangkan medali perak diraih oleh Christa Lorenzia Soesanto, siswa kelas VIII SMP Tirta Mertha BPK Penabur, DKI Jakarta. Adapun medali perunggu diraih oleh Gusnadi Wiyoga, siswa kelas VIII, SMP Negeri 8 Daerah Istimewa Yogyakarta. Sumber.
Spoiler for Hebat, Siswa Indonesia Pertahankan Tradisi Emas di Olimpiade Fisika!, 2010:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Luar biasa. Lima siswa Indonesia yang dikirim ke ajang Olimpiade Fisika atau International Physics Olympiad (IPhO) ke-41 di Zagreb, Kroasia, 17-25 Juli, berhasil menyabet empat medali emas dan satu perak. Pelajar yang menyumbang emas adalah Muhammad Sohibul Maromi (SMAN 1 Pamekasan, Madura), Christian George Emor (SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon, Sulawesi Utara), David Giovanni (SMAK Penabur Gading Serpong, Banten), dan Kevin Soedyatmiko (SMAN 12, Jakarta). Sedangkan medali perak berhasil diraih oleh Ahmad Ataka Awwalur Rizqi (SMAN 1, Yogyakarta). Sumber
Tuh gan, ternyata masih banyak siswa siswi Indonesia yang sarat prestasi dan tidak berhenti mengharumkan nama bangsa.
Yang pasti prestasi-prestasi mereka gak cuma berhenti di sini aja gan, dan berita2 yang ane cantumkan di atas itu bener-bener murni baru secuil. Nah, kalo ada prestasi lainnya yang kelewat, silahkan gan share dimari, nanti ane lanjutin ke pejwan.