Transaksi seks kini tidak lagi cuma di jalan-jalan atau lokalisasi. Sekarang, di Bekasi, transaksi seks bisa dilakukan via Twitter. Calon pelanggan tinggal memesan lewat Twitter, lengkap dengan foto dan tarif!




Dari penelusuran klikbekasi.co, ada akun-akun twitter yang setiap hari mempromosikan para pekerja seks komersial. Akun-akun tersebut seperti seorang “mami” yang menjajakan PSK kepada lelaki hidung belang.

Salah satu akun tersebut adalah @******Bekasi. Di akun ini tertulis keterangan “Account for sharing | Promosikan kamu di sini (bagi cewe) | The Indonesia Largest Pelendiran Jakarta-Bekasi Community.”

Pada 14 September 2014, akun tersebut berkicau menawarkan tempat untuk melakukan transaksi seks, di Apartemen Mutiara, Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi. Tarif kamarnya Rp 100 ribu per 2 jam.

“Ayo hari selasa mimin ngasih tempat buat kalian yang mau pacaran 100.000 2 Jam di Apart mutiara. Ada yang mau?”

“Ini bukan sama WP nya ya. Cuma kamar.” WP yang dimaksud akun twitter @******Bekasi adalah Wanita Panggilan.




Pada 5 September, @******Bekasi berkicau dan memberikan mention atau menyeret orang lain, yang tidak lain merupakan wanita panggilan.

“Kalian juga bisa sama mantan angels mimin @Yosi*******. WOT nya enak loh mas bro.” Tak berselang lama, akun @Yosi******* menjawab singkat, “thanks kak.” WOT adalah kependekan dari Women On Top.

Akun-akun tersebut rupanya berjejaring dengan satu dan lainnya. Mereka saling berbagi “order”. Salah satu akun yang kami telusuri juga adalah @***_realava. Ia seorang wanita panggilan.

Dalam profilnya, akun tersebut menerangkan dengan tulisan seperti ini: “1 juta 3 jam, 1.5 juta 5 jam, 2.5 juta fullday. Maen di kosan gw+condom, di Bekasi Barat. Keluar kota nambah 500rb. DP via transfer. Kalo gak percaya jangan booking.”

Di kicauan terbarunya, @***_realava mempromosikan diri.”Booking gk rugi, muka beda sama ava uang bisa balik 2x lipat. Gk usah bawel, gk usah omdo. Gk Percaya gw gk rugi.”

Ia pun menjelaskan lebih lanjut, “Booking gw pake dp transfer via mandiri, skrg gw lagi di bekasi barat lusa gw ke tebet jln cikoko dalam. Foto liat favorite, tarif liat bio.”





Para lelaki yang akan memesan PSK tersebut punya istilah khusus di twitter. Misalnya, “BO” yang artinya booking. Dengan kata kunci “Bekasi BO”, klikbekasi.co menemukan banyak interaksi di halaman pencarian twitter.

Seorang dengan akun bernama @KERAT**** misalnya, berinteraksi dengan akun @bunga*********_ pada 28 September 2014. Ia mengatakan, “Bunga: Bisa BO Horizon Bekasi besok malam?” Tidak berselang lama, Bunga pun menjawab, “Cek DM say.” DM, adalah singkatan Direct Message dalam Twitter.




Fenomena booking PSK lewat Twitter yang dilakukan dengan sangat terbuka tersebut tentu bertolakbelakang dengan agenda Pemerintah Kota Bekasi. Selama ini, Pemkot gencar merazia PSK di jalanan. Tapi, di Twitter, para PSK leluasa menjajakan diri dan tak perlu capek-capek berlarian dari kejaran para aparat.

(Res)


AYO YG SELALU NONGKRONG DI KASKUS YG SERING MINTAK MULUS BERALIH TUH KE TWITTER GAK PERLU MINTAK MULUS LAGI, DISANA UDAH BAYAK TERSEDIA MULUSNYA