Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

charzakuxAvatar border
TS
charzakux
Giliran Kaskus Dijadikan Lapak PSK Batam Asal Bandung
Giliran Kaskus Dijadikan Lapak PSK Batam Asal Bandung

Batam, HanTer-Jajaran Reskrim Polresta Barelang, Batam, berhasil mengungkap jaringan prostitusi online melalui jejaring sosial, Kaskus.

Sebanyak 17 wanita berhasil diamankan, dan delapan orang lainnya yang terkait dibekuk dari Lubuk Baja dan Batuampar.

Menurut Kapolresta Barelang Kombes Asep Safrudin, pengungkapan prostitusi online di Batam, dari laporan masyarakat, bila ada satu tempat pijat yang dijadikan tempat tinggal Pekerja Seks Komersil (PSK).

"Mereka ditawarkan melalui media online (Kaskus) di Batam. Dari laporan itu, kami memancing dan mendatangi lokasi message itu," kata Asep, kepada wartawan, Kamis (21/5/2015).

Saat mendatangi Message Flamboyan, di Komplek Nagoya Paradise, Blok N, No 12, pada Selasa 19 Mei 2015, polisi yang melakukan penyamaran memesan salah seorang wanita melalui media online.

Setelah melakukan pemesanan, salah seorang PSK dari lokasi itu datang dan ternyata PSK itu masih di bawah umur.

"Setelah terbukti kami melakukan penggerebekan, kami juga mengamankan dua warga Singapura yang sedang bersama cewek bokingan di lokasi," sambung Asep.

Menurutnya, modus prostitusi berkedok message ini sudah lama terjadi dan kebanyakan message terapisnya bisa dibooking.

Dari belasan orang terapis yang diamankan, mereka mengaku mau bekerja sebagai PSK dikarenakan masalah ekonomi. "Kebanyakan terapis ini bekerja karena desakan ekonomi," katanya.

Sementara pemilik Flamboyan Message, Neni Herni membantah, telah melakukan promosi terapisnya melalui media online. "Saya tidak pernah mempromosikan mereka di media online," tepisnya.

Selama ini, sambung Neni, dia hanya memiliki usaha terapis dan mengakui kalau ada beberapa orang terapisnya yang sering mendapatkan bokingan di luar terapis oleh tamunya. "Kalau ada yang diboking, saya mendapatkan 20% dari harga bokingan Rp1 juta," akunya.

Saat ditanyai dari mana pekerja terapis yang bisa di boking itu, Neni mengaku mendapatkannya dari daerah Bandung. Rata-rata, para terapis itu sudah bekerja sebagai PSK di kampung halamannya. "Saya tidak ada memaksa, karena mereka sudah bekerja seperti itu, makanya saya terima," pungkasnya.
(Artha Tidar)

http://www.harianterbit.com/m/daerah...m-Asal-Bandung

lapaknya ada yang tau emoticon-Ngakak (S)
0
5.8K
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.