Faktanya, meremas payudara hanya akan membuat
payudara terangsang dan membesar sesaat.
Sebenarnya, membesar di sini bukanlah kondisi di
mana payudara Anda secara tiba-tiba besar, akan
tetapi terasa seperti penuh. Hal tersebut
disebabkan oleh respon yang ditunjukkan oleh
sistem saraf karena rangsangan dari luar. Selain
itu, ketika Anda terangsang, aliran darah meningkat
ke payudara Anda dapat menyebabkan mereka
membengkak, membuat 'mereka' hingga 25 persen
lebih besar dan sangat sensitif terhadap sentuhan.
Secara garis besar, payudara tidak akan menjadi
lebih besar dengan seringnya diremas. Saat
dirangsang, maka hanya akan terjadi perubahan
pada bagian puting yang mengeras. Hal itu juga
disebabkan karena rangsangan. Tidak ada studi yang
mengungkapkan payudara akan semakin membesar
jika sering diremas.
Akan tetapi, meremas payudara bukanlah hal yang
percuma dan tidak ada gunanya. Sebuah penelitian
dari University of California mengungkapkan bahwa
meremas payudara dapat membunuh kanker.
Penelitian laboratorium menemukan bahwa
memberikan tekanan fisik pada sel kanker mampu
menekan mereka pada pola pertumbuhan normal.
"Selama berabad-abad orang telah mengetahui
bahwa tekanan fisik mampu mempengaruhi tubuh.
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tekanan
fisik juga bisa mempengaruhi pertumbuhan sel,"
ungkap Gautham Venugopalan, ketua tim peneliti
di University of California, Berkeley.